Sunteți pe pagina 1din 53

MEKANISME

PERDAGANGAN
EFEK

The Indonesia Capital Market Institute


1 Pasar Modal Overview

Contents 2 Sistem Perdagangan

3 Mekanisme Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 2


Pasar Modal Overview

Primary
Market

Capital
Market

Secondary
Market

The Indonesia Capital Markiet Institute 3


Primary Market

Full Commitment

Demand < Supply Undersubscribe


Best Effort
Penawaran dan
Pemesanan Efek di
Pasar Perdana
Demand > Supply Oversubscribe Penjatahan

The Indonesia Capital Markiet Institute 4


Secondary Market
Proses Perdagangan

IPO & Listing


Investor AB AB BEI

Emiten Investor AB

Transaction
Order Process
Process
Account Opening BEI KSEI

KSEI AB

Bank Umum Investor


Corporate Action
AB KSEI AB KPEI
Bank
Pengelola RD Emiten Investor AB
Kustodian

Clearing &
Settlement Guarantee BEI KSEI

Securities Flow
Investor AB KSEI

The Indonesia Capital Markiet Institute 5


1 Pasar Modal Overview

2 Sistem Perdagangan

3 Mekanisme Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 6


Perkembangan Sarana Perdagangan

Mei 1997 Otomasi sistem pengawasan pelaksanaan perdagangan

April 2000 Penerapan Scriptless Trading

2002 Perluasan akses pasar melalui Remote Trading

2004 Pelaporan Elektronik oleh Emiten

2005 Perluasan akses pasar melalui Online Trading

2006 Perluasan akses pasar melalui Online Trading

2010 Perluasan akses pasar melalui Direct Market Access

2009 Implementasi Single Investor ID dan Akses

2011 Implementasi Straight Through Processing

2012 Implementasi sistem Perdagangan JATS NEXT-G Versi 2.0

The Indonesia Capital Markiet Institute 7


Sistem Perdagangan Saat Ini

JATS
Next-G 2.0

TCC JTPM DRC


5.000.000 Orders 2.500.000 Transactions

The Indonesia Capital Markiet Institute 8


Jaringan Terpadu Pasar Modal
Exchange Members/ Banks Custodian Banks Investment Managers
Securities (Participant) (Participant) & Other parties

• DSS
• Debt Mgmt Sys.
• SPAN/ERP

MOFIDS&PD’s
Quotation
Monitor
Primary
Market &
Surveillance Settlement

Capital Market Integrated Nework MOFIDS


Settlement

• BI-SSSS
• BI-RTGS.
• BI-ETP (2nd G)

PD’s &
JATS PLTE JOTS E-CLEARS E-BOCS SKD C-BEST ORCHID AKSES BIPS
MOFIDS

The Indonesia Capital Markiet Institute 9


1 Pasar Modal Overview

2 Sistem Perdagangan

3 Mekanisme Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 10


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 11


Efek Bersifat
Anggota Bursa Auto Rejection Bursa DHK DTB
Ekuitas

Harga Teoritis
Harga
Fraksi Harga Harga Opening Price Closing Price Hasil Tindakan
Previous
Korporasi

IT Officer
Hari Bursa SID Remote JATS JONEC JONES
Trading

Komite
Kondisi
Jaringan Kliring Perdagangan KPEI KSEI
Darurat
Efek

Laporan
Panduan Pasar
Penyelesaian Netting Pasar Reguler Pasar Tunai
Perdagangan Negosiasi
Kewajiban

Perangkat Perangkat
Trade For Perusahaan
Post Trading Remote Remote Pre Opening
Trade Tercatat
Trading Trading Bursa

Remote Tindakan
Pre Closing Trading ID Waktu JATS
Trading Korporasi

The Indonesia Capital Markiet Institute 12


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 13


• Membuatkan SID
Investor Anggota Bursa • Membuatkan Sub Rekening Efek
• Membuatkan Kartu AKSes

Menandatangani
perjanjian pembukaan
rekening Efek

Membukakan
RDN

Bank RDN

The Indonesia Capital Markiet Institute 14


Syarat Transaksi Efek

Status Investor :
D : Domestic, Client Trading-ID (unique)
F : Foreign. (Alphanumerik)

SID 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Single Investor Identity Tipe Investor : Tgl. & Bln. :


ID: Nasabah Perorangan, Tanggal dan Bulan lahir Check Digit
SC: Perusahaan Efek, Tanggal dan Bulan Pendirian
MF: Mutual Fund, Format : DDMM
dll.

➢ Rekening di Bank Pembayar yang dibukakan khusus atas nama masing-masing nasabah, untuk

RDN menyimpan DANA nasabah.

➢ Nasabah dapat melakukan penyetoran dana ke Rekening tersebut, namun untuk penarikan dilakukan
Rekening Dana Nasabah
melalui instruksi ke Anggota Bursa.

➢ Rekening di KSEI yang dibukakan atas nama masing-masing nasabah, untuk menyimpan EFEK
SRE nasabah.
Sub Rekening Efek

The Indonesia Capital Markiet Institute 15


Mekanisme Pemesanan

Nasabah Perusahaan Sekuritas


(Anggota Bursa)

Dealing Room
Traditional
Automatic
Trading
Ordering

Online
Trading Order Management
System AB
Automatic
On-line Trading Risk Management
Ordering Bursa Efek
Indonesia
Surveillance
Management
Direct Market Operational
Direct Market
Access Access Monitoring System

Automatic
Ordering or
DMA

The Indonesia Capital Markiet Institute 16


The Indonesia Capital Markiet Institute 17
I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 18


Instrument Pasar Contoh
Share RG, TN, NG TLKM
Warrant RG, TN, NG META-W
Right TN, NG BHIT-R
Mutual Fund RG, TN, NG R-LQ45X

Segmen Pasar

The Indonesia Capital Markiet Institute 19


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 20


Matching Process

The Indonesia Capital Markiet Institute 21


Fraksi Harga dan Auto Rejection
Fraksi Harga
Rentang Harga
Pergerakan Harga Maksimal Pergerakan Harga

< Rp200 Rp1 Rp10


Rp200 - < Rp500 Rp2 Rp20
Rp500 - < Rp2.000 Rp5 Rp50
Rp2.000 - < Rp5.000 Rp10 Rp100
≥ Rp5.000 Rp25 Rp250

Rentang Harga AR Atas % AR Bawah % Perdagangan Perdana

Rp50 – ≤ Rp200 35% 35% 70%

> Rp200 – ≤ Rp5,000 25% 25% 50%

> Rp5,000 20% 20% 40%

 Peraturan Nomor II-A: Tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas


The Indonesia Capital Markiet Institute 22
Price Movement Mechanism
Change: Step Value: Rp. 10 dan Rp. 25
6250 6250
Maximum Movement: 10x 25 = Maximum Movement: 10 x Price Step
+ 250 60005 59755
10 x Price Step 950 Auto Rejection: + and - 25% 950
59255
10x 25 =+ 250
900
S 59255
900
5750 E 5875
10x25 =+250 : Not :
10x25 =+250 : Limited
L 50 :
5250
5100 L Tick
5125
5100
10x25 = 5075
5075
+250 5050
5050
5025 5025

5000 5000
4990
4990
4980
4980
4970
10x 10 = -100 4970
4960
4960
:
B Not :
10x 10 = -100 :
125 :
U Limited : 10x 10 = -100 :
3790 Tick
Y 3780
10x 10 = -100
3790
3780
3770
3770
3760
10x 10 = -100 3760
3750
3750

The Indonesia Capital Markiet Institute


Auto Rejection Mechanism

Session I

pre-Opening Session 1,560

+25%
1,250
+25%
Open Price 1,250 *

Previous Price 1,000 * -25%

940
-25%
750

The Indonesia Capital Markiet Institute 24


Harga Previous

01
Harga Acuan Harga Teoretis

Auto 02

Rejection 03
Harga Perdana

 Peraturan Nomor II-A: Tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas

The Indonesia Capital Markiet Institute 25


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 26


Jam Perdagangan

Mon - Thu
9:00 9:30 10:00 10:30 11:00 11:30 12:00 12:30 13:00 13:30 14:00 14:30 15:00 15:30 15:50 16:00 16:05 16:15
8:45 8:55
Regular Pre-Opening Session 1 Break Session 2 Pre-Closing Post-Trading
Cash Session 1
Negotiation Session 1 Break Session 2

Fri
9:00 9:30 10:00 10:30 11:00 11:30 12:00 12:30 13:00 13:30 14:00 14:30 15:00 15:30 15:50 16:00 16:05 16:15
8:45 8:55
Regular Pre-Opening Session 1 Break Session 2 Pre-Closing Post-Trading
Cash Session 1
Negotiation Session 1 Break Session 2

Trading Session Board Trading Hour (GMT+7)

Pre-Opening Regular 08.45.00 – 08.55.00


Session I Regular, Cash, Negotiation 09.00.00 – 12.00.00/11.30.00
Session II Regular 13.30.00/14.00.00 – 15.49.59
Pre-Closing Regular 15.50.00 - 16.00.00
Post Closing Regular 16.05.00 - 16.15.00
Session II Negotiation 13.30.00/14.00.00 – 16.15.00

The Indonesia Capital Markiet Institute 27


Pra dan Pasca Sesi Perdagangan
Info Session

Call Auction
Bid / Ask at Closing Price

Order book Pasca-Sesi


Pre-Sesi Penutupan
dibekukan

Amend at Closing Price


Harga Terbaik
untuk Volume
Terbanyak

The Indonesia Capital Markiet Institute 28


Pre-Opening and Pre-Closing Algorithm
Algoritma :
Perhitungan volume terbanyak dari kumulatif beli dan kumulatif jual yang
berhasil dijumpakan.

Jumal Volume
Kumulatif Beli Beli Harga Jual Kumulatif Beli
Transaksi

0 0 5125 10 112 0

4 4 5100 20 102 4

24 20 5075 40 82 24

40 16 5050 32 42 40

80 40 5025 10 10 10

100 20 5000 0 0 0

Harga yang terbentuk adalah 5050, dimana terjadi volume transaksi terbanyak.

The Indonesia Capital Markiet Institute 29


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 30


Regular Market (RG)
• Trades in Lot
• All Trading Session
• Continuous Auction
01

Pasar
Cash Market (TN)
Reguler, 02 • Trades in Lot
• Session 1 Only
Tunai dan • Continuous Auction

Negosiasi
03
Negotiation Market (NG)
• Trades in Shares
• All Trading Sessions
• Negotiate & Advert

The Indonesia Capital Markiet Institute 31


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 32


Penyelesaian Transaksi di Bursa
Pasar Reguler dan Tunai
Mekanisme Peraturan Pasar Reguler Pasar Tunai
Fraksi Harga √ √
Auto Rejection √ √
Pengaruh terhadap Indeks √ ×
Satuan perdagangan Round lot Round lot
Harga minimum Rp50,- Rp50,-
Proses tawar menawar Continuous auction Continuous auction
Settlement T+3 T+0
Mekanisme penyelesaian Netting Netting
Sesi Semua sesi Sesi 1

Pasar Negosiasi
Mekanisme Peraturan Pasar Negosiasi
Fraksi Harga Kelipatan Rp 1
Auto Rejection ×
Pengaruh terhadap Indeks ×
Satuan perdagangan Kelipatan 1 Efek
Harga minimum Rp 1
Proses tawar menawar Kesepakatan
Settlement Kesepakatan
Mekanisme penyelesaian Trade for Trade
Sesi 09.00-16.15

The Indonesia Capital Markiet Institute 33


Sistem Perdagangan Efek
(Daftar Transaksi Bursa)

front office

Sistem Kliring & Penjaminan


(Daftar Hasil Kliring)

kliring

Sistem Kustodian Sentral


(Pemindahbukuan dan Mutasi Dana)

book-entry settlement

Pe nye l e s a i a n Tra n s a ks i d i B u rs a

The Indonesia Capital Markiet Institute 34


Penyelesaian Transaksi
Saham,Waran, ETF, DIRE
Pasar Mekanisme Penyelesaian
Pasar Reguler T+3 Netting
Pasar Tunai T+0 Netting
Pasar Negosiasi* Negosiasi Trade for trade

HMETD
Pasar Mekanisme Penyelesaian
Pasar Tunai T+0 Netting
Pasar Negosiasi*
Negosiasi Trade for trade
(Sesi 1 )
*) Penyelesaian pada pasar negosiasi tergantung dengan kesepakatan pihak pembeli dan
penjual apabila, tidak diatur mengenai penyelesaianya maka akan mengikuti penyelesaian pada
pasar reguler

The Indonesia Capital Markiet Institute 35


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 36


KIK adalah kontrak antara Manajer Investasi dan Dealer
partisipan yang mengikat pemegang Unit Penyertaan di mana
Manajer Investasi diberi wewenang untuk mengolah
fortofolio investasi kolektif

Perdagangan KIK Produk berupa ETF dan DIRE yang dapat diperdagangkan
layaknya seperti saham

Tata Cara perdagangan sesuai dengan peraturan Perdagangan


Perdagangan Unit Penyertaan Reksadana II-A.
Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif
Fraksi Harga ditetapkan sebesar Rp1,- untuk semua jenjang
harga dan maksimum perubahan adalah Rp10,-

Berlaku auto rejection seperti saham

The Indonesia Capital Markiet Institute 37


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 38


1
Settlement : T+1

Pembentukan
harga time and
prie priority
2

Jenis Kontrak : 1,
2 dan 3 bulanan

Fraksi Harga:0,05
Jumat 3

SESI 1: 09.00-
11.30

Sesi 2 : 14.00-
Normal 4
16.15
SESI 1: 09.00-
12.00

Ketentuan Perdagangan Sesi 2 : 13.00-


16.15
5

KBIE LQ-45 Underlying LQ-45


Kontrak Berjangka Indeks Efek adalah perjanjian untuk membeli atau
menjual suatu underlying di masa mendatang

The Indonesia Capital Markiet Institute 39


Spesifikasi Kontrak
Contract Specification LQ45 Futures
LQ45
Underlying Index

Contract Size Rp500.000 x price


2 nearest serial months and Mar, Jun, Sep, and Dec on
Contract month
a 1-year cycle
Settlement Basis Cash settlement
Minimum Price Fluctuation 0,05 points

Margins 4% X Index point X Contracts X Multiplier

Trading Hours T session: 9.00am – 4.15pm

Last Trading Day Last business day of the expiring contract month.

Price Limits 10%

The Indonesia Capital Markiet Institute 40


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 41


Efe k M a r j i n a d a l a h Efe k y a n g m e m e n u h i
p e r s y a r a t a n s e b a g a i Efe k y a n g d a p a t
d i t r a n s a k s i k a n d a l a m Tr a n s a k s i M a r j i n
s e s u a i d e n g a n d a f t a r Efe k M a r j i n y a n g
ditetapkan oleh Bursa

Efe k S h o r t S e l l i n g a d a l a h Efe k y a n g
m e m e n u h i p e r s y a r a t a n s e b a g a i Efe k y a n g
d a p a t d i t r a n s a k s i k a n d a l a m Tr a n s a k s i S h o r t
S e l l i n g s e s u a i d e n g a n d a f t a r Efe k S h o r t
Selling yang ditetapkan oleh Bursa

Marjin dan Efe k J a m i n a n a d a l a h Efe k y a n g m e m e n u h i


p e r s y a r a t a n s e b a g a i Efe k y a n g d a p a t
Shortsell digunakan sebagai jaminan pembiayaan
d a l a m Tr a n s a k s i M a r j i n d a n a t a u Tr a n s a k s i
S h o r t S e l l i n g s e s u a i d e n g a n d a f t a r Efe k
Transaksi Marjin dan Shortselling Jaminan yang ditetapkan oleh Bursa

Tr a n s a k s i M a r j i n a d a l a h t r a n s a k s i p e m b e l i a n
Efe k u n t u k ke p e n t i n g a n n a s a b a h y a n g
d i b i a y a i o l e h P e r u s a h a a n Efe k

Tr a n s a k s i S h o r t S e l l i n g a d a l a h t r a n s a k s i
Transaksi Marjin wajib : p e n j u a l a n Efe k d i m a n a Efe k d i m a k s u d
Memberikan flag Marjin saat mengirimkan pesanan ke JATS tidak dimiliki oleh penjual pada saat
transaksi dilaksanakan
Transaksi Shortsell wajib :
Memberikan flag Short saat mengirimkan pesanan ke JATS
Harga order lebih tinggi dari Last Done
The Indonesia Capital Markiet Institute 42
Ketentuan Umum Saham
Marjin dan Shortselling

Ketentuan Umum Ketentuan Umum


Saham Marjin: Saham Shortselling:
1. Untuk saham yang tercatat > 12 bulan: Sama dengan Saham Marjin ditambah ketentuan sebagai
2. Rata-rata nilai transaksi harian di Pasar Reguler berikut:
adalah 5 M atau 250 Juta dengan volume > 500 ribu 1. Khusus untuk Transaksi Short Selling total saham
dengan kepemilikan di bawah 5% (lima perseratus)
3. Ditransaksikan ≥ 90% hari bursa selama 6 bulan
dari jumlah saham tercatat minimal 20% (dua puluh
terakhir
perseratus) yang dihitung selama:
4. Untuk saham yang tercatat 3 – 12 bulan maka
2. III.3.6.1. 6 (enam) bulan terakhir hingga periode
persyaratan berbeda
review oleh Bursa untuk Efek yang telah tercatat di
5. PER tidak lebih dari 3 X per market Bursa selama 6 (enam) bulan atau lebih di Bursa.
6. Jumlah saham yang dimiliki oleh pemegang saham 3. III.3.6.2. sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan sejak
non pengendali dan bukan pemegang saham utama tercatat hingga periode review oleh Bursa untuk Efek
paling kurang 50.000.000 saham dan paling kurang yang telah tercatat di Bursa kurang dari 6 (enam)
7.5% dari jumlah saham dalam modal disetor bulan

The Indonesia Capital Markiet Institute 43


Persyaratan Efek

Efek yang dapat


ditransaksikan
secara marjin dan
Efek Jaminan
shortselling

190 Saham* Marjin


148 Saham* Surat Berharga
Shortselling Negara dan
(Berubah Tiap Saham Margin
(Berubah Tiap Obligasi Korporasi
Bulan)
Bulan) dengan Rating A+

Transaksi Jaminan

The Indonesia Capital Markiet Institute 44


Remarks 4 :untuk
membedakan
sektoral
Remarks 1 dan 2 :
Tindakan Korporasi

2
4
3
1 5
Remarks 5 dan 6 :
untuk Remarks 7 dan 8 :
membedakan Untuk
Remarks 3 :untuk Indeks membedakan
membedakan Marjin
Preopening dan
dan Shortselling Bagaimana Cara Membedakan saham Marjin dan
Board
Shortselling
SE-008/BEI.PSH/11-2008 Mengenai Penyempurnaan
Remarks

Sebagai contoh : isi kolom/field remarks di JATS untuk saham PT ELVI ditampilkan dengan kode :
C D M 3 L K O 1
1 2 3 4 5 6 7 8

The Indonesia Capital Markiet Institute 45


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 46


Biaya Transaksi
Transaction : Buy
Fee Components Amount (%)
Transaction Fee (IDX) 0.018 -
Clearing Fee (KPEI) 0.009 -
Settlement Fee (KSEI) 0.003 -
0.030
VAT 10% 0.003
Guarantee Fund* (KPEI) 0.010
0.043

Transaction : Sell
Fee Components Amount (%)
Transaction Fee (IDX) 0.018 -
Clearing Fee (KPEI) 0.009 -
Settlement Fee (KSEI) 0.003 -
0.030
VAT 10% 0.003
Guarantee Fund* (KPEI) 0.010
Income Tax 0.1% Final 0.100
0.143

The Indonesia Capital Markiet Institute 47


Ilustrasi Biaya Transaksi
Tuan Andi melakukan Transaksi Jual Beli atas saham WIKA sebanyak 25 (Dua Puluh Lima) lot pada harga Rp 3.000,- per saham
pada tanggal 30 Juni 2016, Hitunglah Berapa Uang yang harus dibayarkan untuk membeli saham WIKA tersebut setelah
ditambahkan Biaya transaksi dan juga berapa uang yang diterima Tuan Andi setelah dikurangi biaya transaksi?

Keterangan Perhitungan Nilai Uang (Rp)


Transaksi Beli 25 x 100 saham x Rp 3.000,- 7.500.000,-
Levy untuk Broker (o.o3%* nilai transaksi) 0,03% x Rp 7.500.000,- 2.250,-
PPN 10% dari Levy 10% x Rp 2.250,- 225,-
Dana jaminan KPEI (0,01%* nilai transaksi) 0,01% x Rp7,500,000,- 750,-
Total Biaya yang Dikeluarkan 7.503.225

Keterangan Perhitungan Nilai Uang (Rp)


Transaksi Jual 25 x 100 saham x Rp 3.000,- 7.500.000,-
Levy untuk Broker (o.o3%* nilai transaksi) 0,03% x Rp 7.500.000,- 2.250,-
PPN 10% dari Levy 10% x Rp 2.250,- 225,-
Dana jaminan KPEI (0,01%* nilai transaksi) 0,01% x Rp7,500,000,- 750,-
PPh (0,1% dari Nilai Transaksi Jual) 0,1% x Rp 7.500.000,- 7.500,-
Total Biaya yang Dikeluarkan 7.489.275,-

The Indonesia Capital Markiet Institute 48


Peraturan II-A
Pasal XI Peraturan II-A Pasal II Poin III dan V :
Biaya Transaksi Denda keterlambatan dikenakan 1
persen dari jumlah biaya yang harus
dibayarkan tiap bulan. Pembayaran
Fee Transaksi
paling lambat dilakukan ada hari
Keringanan biaya kalender ke-12 bulan berikutnya
untuk BEI adalah Min Fee per bulan
transaksi di pasar
0,018% dari adalah 20 Juta
negosiasi
setiap transaksi

Keringanan Biaya Transaksi


Nilai Transaksi
(Dihitung berdasarkan 0,018%
(Dalam Rp)
dari nilai transaksi)

250 miliar s.d 500 miliar 10%

Lebih dari 500 miliar s.d 1 triliun 15%

Lebih dari 1 triliun s.d 3 triliun 20%

Lebih dari 3 triliun 25%

The Indonesia Capital Markiet Institute 49


I. Definisi

II. Ketentuan Umum Perdagangan

III. Segmen Pasar Di Bursa

IV. Mekanisme Perdagangan

V. Waktu dan Sesi Perdagangan

VI. Pasar Reguler, Tunai, Negosiasi

VII. Penyelesaian Transaksi

VIII. Perdagangan Kontrak Investasi Kolektif

IX. Perdagangan Derivatif

X. Transaksi Marjin dan Shortsell

XI. Biaya Transaksi Bursa

XII. Penghentian Perdagangan

The Indonesia Capital Markiet Institute 50


Perdagangan dalam
kondisi darurat

Suspensi Perdagangan

1. 2. 3. 4.
Permasalahan teknis pada Terjadinya permasalahan Terjadinya kepanikan pasar Bencana, antara lain: gempa
JATS dan atau sistem remote teknis pada sistem kliring dan dalam melakukan transaksi bumi, banjir, kebakaran
trading seperti rusak mesin penjaminan KPEI dan atau jual dan atau beli yang
perdagangan, kapasitas sistem penyimpanan dan mengakibatkan Indeks Harga
mesin penuh, dan penyelesaian KSEI yang Saham Gabungan (IHSG)
terputusnya jaringan remote mengakibatkan tidak dapat mengalami penurunan yang
trading dilakukan proses penjaminan sangat tajam paling lama 1
dan atau penyelesaian (satu) sesi perdagangan.
Transaksi Bursa Dalam hal penghentian
melebihi 1 (satu) sesi
perdagangan, maka Bursa
akan melakukan penghentian
sementara setelah mendapat
persetujuan OJK
The Indonesia Capital Markiet Institute 51
Perdagangan dalam kondisi darurat

Kondisi atau Dampak yang Tindakan Bursa atas kelangsungan


diakibatkan perdagangan

IHSG mengalami penurunan lebih


Trading Halt selama 30 Menit
dari 10 % (sepuluh persen)

Trading suspend hingga satu sesi


IHSG mengalami penurunan hingga
atau lebih dari satu sesi
mencapai 15 % (lima belas persen)
perdagangan dengan persetujuan
setelah trading halt dilaksanakan
dari OJK

The Indonesia Capital Markiet Institute 52


THANK YOU!
DISCLAIMER
The facts and opinions stated or expressed in this publication are for information purposes only and are not necessarily and must not be relied
upon as being those of the publisher or of the institutions for which the contributing authors work. Although every care has been taken to ensure
the accuracy of the information contained within the publication, it should not be by any person relied upon as the basis for taking any action or
making any decision. The Indonesia Stock Exchange cannot be held liable or otherwise responsible in anyway for any advice, action taken or
decision made on the basis of the facts and opinions stated or expressed or stated within this publication

The Indonesia Capital Market Institute

S-ar putea să vă placă și