Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Keywords: Hand Massage, Pain Intensity, Laparatomi, Slow Stroke Back Massage
Reading List: 27 (2002-2019)
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
SKRIPSI, 2019
WIWIN SILPIA
HENNI FEBRIAWATI, SKM, MARS
Ns. NURHAYATI, S.Kep, MNS
ABSTRAK
Laparatomi adalah salah satu bedah abdomen yang mengalami peningkatan jumlah setiap
tahunnya. Hal ini dibuktikan dari hasil survei awal yang dilakukan di RSUD dr. M. Yunus
Bengkulu, dimana 3 tahun terakhir mengalami peningkatan. Salah satu masalah utama yang
sering dilaporkan oleh pasien dengan post operasi laparatomi adalah nyeri. Nyeri pada
laparatomi adalah nyeri akut yang berlangsung dalam waktu yang singkat yang terjadi karena
adanya luka insisi bekas pembedahan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektivitas terapi slow
stroke back massage dan hand massage terhadap nyeri post operasi laparatomi.
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif
dengan menggunakan metode true experiment 2 group pre dan post test. Pada analisis univariat
diperoleh frekuensi data demografi serta hasil frekuensi intensitas nyeri pre dan post terapi. Dan
hasil analisis bivariat menunjukkan adanya pengaruh yang diberikan dari kedua terapi, dimana
nilai p value 0,001. Untuk hasil uji mann whitney didapatkan tidak ada perbandingan efektivitas
antara terapi slow stroke back massage dan hand massage dengan nilai p value 0,983.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terapi slow stroke back massage dan hand
massage sama- sama memberikan pengaruh terhadap penurunan intensitas nyeri. Disarankan
bagi peneliti selanjutnya agar meneliti pada kasus nyeri akut dan kronis dengan kasus yang
berbeda.
Kata Kunci : Hand Massage, Intensitas Nyeri, Laparatomi, Slow Stroke Back Massage
Daftar Bacaan : 27 (2002-2019)