Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
JURNAL
Oleh :
Oleh:
Salma Kurnia Sari
Salmakurniasari94@yahoo.co.id
ABSTRACT
This research is packgraounded by the presence of excepional children are less able to not even be
able to adapt to their social environment. Based on observations seen some excepional children
who have difficulty in adjustment. This study aimed to describe adjustment seen excepional
childrend of social adjustment. This research is quantitative descriptive. The population in this
study were all excepional children in SMP N 3 Solok Selatan. The sampling technique is by total
sampling. The number of samples in this study 24 students were registered as excepional children
in SMP N 3 Solok Selatan. Data were obtained through a questionnaire. The data is processed
using techniques percentage. Results of research and data analysis showed that axcepional
children adjustment to the school environment and friends. Adjustment excepional children to the
school environment is in the category quite well with the percentage of 45.83% as many as 11
children. Excepional children adjustment to friens in the category quite well with the percentage
of 45.83% or as many as 11 children. Results of this study recommended in particular conselor,
the school and parents to help excepional children in harmony with the environment of the school
and friens.
PENDAHULUAN
1
2
lingkungannya baik itu dalam belajar maupun berkebutuhan khusus di SMP Negri 3 Solok
dalam bermain. Selatan. Sudjana (2002:50) dengan rumus.
Berdasarkan identifikasi masalah yang 𝑓
P= ×100.
𝑛
dikemukakan di atas maka batasan masalah
pada penelitian ini yaitu:
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Penyesuaian diri anak berkebutuhan
khusus terhadap lingkungan sekolah.
1. penyesuaian diri anak berkebutuhan
2. Penyesuaian diri anak berkebutuhan
khusus di SMP Negeri 3 Solok Selatan
khusus terhadap teman sebaya.
terhadap lingkungan sekolah adalah 1
Berdasarkan batasan masalah di atas,
orang (4.17%) berada pada kategori
rumusan masalah pada penelitian ini adalah:
sangat baik. Kemudian sebanyak 9 orang
Bagaimana penyesuaian diri anak
(37.50%) berada pada kategori baik,
berkebutuhan khusus di SMP Negeri 3 Solok
sebanyak 11 orang (45.83%) berada pada
Selatan?”
kategori cukup baik dan sebanyak 3 orang
Tujuan penelitian ini adalah untuk
(12,50%) berada pada kategori kurang
mendeskripsikan:
baik.
1. Penyesuaian diri anak berkebutuhan
Terlihat bahwasanya penyesuaian
khusus terhadap lingkungan sekolah
diri anak berkebutuhan khusus di sekolah
2. Penyesuaian diri anak berkebutuhan
telah berada dalam kategori cukup baik,
khusus terhadap teman sebaya.
berarti anak berkebutuhan khusus telah
dapat menyesuaikan diri dengan baik dan
METODE PENELITIAN
telah mampu memenuhi kebutuhannya
untuk berkomunikasi dengan baik.
Penelitian ini menggunakan penelitian
Sementara bagi anak berkebutuhan
deskriptif kuantititaf. Adapun penelitian
khusus yang belum mampu menyesuaikan
deskriptif kuantitatif adalah penelitian untuk
diri dengan baik akan diberikan bantuan
memberikan uraian mengenai gejala,
sesuai dengan kebutuhannya sehingga
fenomena, atau fakta yang diteliti dengan
mereka mampu menyesuaikan diri dengan
mendeskripsikan tentang variabel mandiri,
baik dan mampu berkomunikasi dengan
tanpa bermaksud menghubungkan atau
benar.
membandingkan (Musfiqon, 2012: 61).
2. penyesuaian diri anak berkebutuhan
Penelitian ini dilaksanakan di SMP
khusus di SMP Negeri 3 Solok Selatan
Negeri 3 Solok Selatan, karena berdasarkan
dilihat dari kesanggupan menghargai
observasi peneliti mendapatkan berbagai
orang lain mengenai hak-haknya dan
informasi peserta didik yang berkaitan
pribadinya adalah 10 orang (41.67%)
dengan penyesuaian diri anak berkebutuhan
berada pada kategori baik. Selanjutnya
khusus. Sedangkan waktu untuk penelitian
sebanyak 11 orang (45.83%) berada pada
dilakukan pada bulan Agustus 2015.
kategori cukup baik, dan sebanyak 3
Adapun populasi dalam penelitian ini
orang (12.50%) berada pada kategori
sebanyak 24 orang anak berkebutuhan khusus
kurang baik.
di SMP Negeri 3 Solok Selatan. Mustiqon
Terlihat pada penyesuaian dengan
(2012:88) populasi adalah totalitas objek
teman sebaya anak berkebutuhan khusus
penelitian yang dapat berupa manusia,
telah berada pada kategori cukup baik,
hewan, tumbuhan, dan benda yang
berarti anak berkebutuhan khusus telah
mempunyai kesamaan sifat. Populasi
dapat berkomunikasi dengan baik dan
merupakan kelompok besar yang menjadi
mampu menyesuaiakan diri dengan baik
objek penelitian. Adapun teknik pengambilan
dengan teman sebaya dan juga mampu
sampel adalah total sampling.
salaing berbagi dalam berbagai hal. Dan
Musfiqon (2012:90) sampel adalah
juga bagi anak berkebutuhan khusus yang
bagian dari populasi. Keberadaan sampel
kurang mampu menyesuaikan diri akan
mewakili populasi. Bahkan hasil analisis data
diberikan bantuan dalam bentuk layanan.
yang didapatkan dari sampel penelitian akan
Sundari (2005: 40) menjelaskan
diberlakukan sama kepada populasi
ada beberapa macam penyesuaian diri
penelitian, terutama populasi target.
dalam diri remaja, yaitu:
Selanjutnya pengolahan data dilakukan
a. Penyesuaian diri terhadap sekolah
dengan menggunakan rumus persentase.
1) Adanya kesanggupan
Rumusan yang digunakan untuk menganalisis
mengadakan relasi yang sehat.
data tentang penyesuaian diri anak
4