Sunteți pe pagina 1din 8

Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

STRATEGI POSITIONING RADIO MANDIRI 98,3 FM SEBAGAI


RADIO NEWS AND BUSINESS PEKANBARU

Geofakta Razali1, Evawani Elysa Lubis2


1
Akademi Komunikasi Bina Sarana Informatika
Kampus BSI Pemuda Jl. Kayu Jati V No. 2 Pemuda Rawamangun, Jakarta Timur
faktageo@gmail.com
2
Ilmu Komunikasi
FISIP Universitas Riau
Simpang Baru, Tampan, Kota Pekanbaru, Riau

ABSTRACT

Radio is a media which is heard by the whole society and used to support the development. To
maintain the public space by creating a position in order to be accepted in society, radio needs to do a
positioning radio strategy. Many radio has been expanding for the time, demanding a radio station must
have a strong positioning to win a competition for gaining market segmentation which affect to sustainability
of radio activity, one of them is advertisement. Mandiri FM radio as one of radio in Pekanbaru with tagline
news and business radio trying to create a identity to be accepted by Pekanbaru citizen, with the concept of
news and business to develope the Pekanbaru citizen’s who always require information such as news and
business. This research aims to determine the positioning strategy of Mandiri FM as a news and business
radio, and knowing the Mandiri FM constraints in performing the positioning strategy. This research uses a
qualitative methods with a descriptive approach. The research was conducted at the Radio Mandiri FM,
Tuanku Tambusai street, 7th Pekanbaru. With the research subject is positioning strategy Mandiri FM , and
the object of research is all informant needs of this research, and for the key informants is Mandiri FM
General Manager through purposive sampling . Techniques to collect the data for rthis research study is
using depth observation, interviews and documentation. The results of this research show radio positioning
(positioning) is a strategy to designed a communicate all of part of the radio beginning radio identity,
segmentation, target, format and radio products (programs) and competitor analysis. The Tagline of Mandiri
FM is news and business has a target audience segmentation is 25-35 year old and advertisers. To realize
that segment needs for being the public space, Mandiri FM also presents the broadcast (program) that has
been maintained by the format news and business.

Keyword : Strategi, Strategi Positioning, Radio, News and Business

I. PENDAHULUAN Rahanatha (2008:42) mengatakan radio


adalah teknologi yang digunakan untuk
Kota Pekanbaru merupakan ibukota Provinsi pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan
Riau yang berkembang dengan pesat, dan radiasi elektromagnetik. Dengan demikian yang
menjadikan Kota Pekanbaru sebagai kota dimaksud dengan radio bukan hanya bentuk
perdagangan yang multietnik karena dihuni oleh fisiknya saja, tetapi antara bentuk fisik dan
berbagai macam etnis dan agama. Masyarakat kegiatan radio tidak bisa dipisahkan satu sama
Pekanbaru yang bekerja sebagai di pemerintahan lain. Menurut Trout (2002:56) positoning
dan orang-orang yang menekuni bisnis seperti bukanlah apa yang dilakukan terhadap produk,
pengusaha, pedagang serta wirausaha sangat melainkan apa yang dilakukan terhadap benak
membutuhkan informasi untuk mendukung (pikiran). Positioning dalam sebuah radio penting
kebutuhan pekerjaan mereka, terutama informasi karena jika radio ingin memperebutkan pendengar
berita dan bisnis. Informasi tersebut dapat dan pengiklan. Stasiun radio yang memiliki
diperoleh melalui media massa (Pekanbaru dalam segmen jelas akan mempunyai potensi untuk
berita, bappeda, 2011). Menurut Nova (2005:205) memenangkan persaingan dengan radio
media massa berdasarkan sifatnya terbagi lagi kompetitor, terutama di Pekanbaru yang
menjadi dua, yaitu media cetak ( surat kabar, mempunyai latar belakang demografi dan budaya
majalah, brosur, pamflet, dan lain-lain, sedangkan heterogen.
media elektronik (televisi, radio, internet, dan
lain-lain ).

2579-3292 267
Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

Radio Mandiri FM sebelumya telah berdiri berorientasi pada selera audience sebagai sasaran
pada tahun 2001 pada frekwensi 98,3 FM dengan penerima pesan, guna menyajikan 'sesuatu yang
konten radio berita dan musik dibawah berbeda' dalam berbagai bentuk program kreatif
perusahaan Basrizal Koto group, namun sempat yang tidak dilakukan oleh kompetitor. Definisi
beralihpada Smart FM pada tahun 2006, segmentasi telah dijelaskan oleh (Halim,
merupakan radio jaringan yang berpusat di 2005:187), menurutnya segmentasi yaitu
Jakarta berkat kerjasama pihak Basrizal Koto dan kelompok orang yang ingin dijangkau sebagai
Smart FM pusat. Bulan Agustus 2012 Radio pendengar radio. Segmentasi dapat dilihat dari
Smart FM berganti kembali menjadi Mandiri FM aspek demografi (usia, edukasi, dan ekonomi) dan
dengan izin penyiaran kedua yang dikeluarkan psikografi (selera dan gaya hidup). Misalnya,
pada tangggal 5 November 2012. segmentasi anak muda bergaya hidup glamour
modern, anak muda intelektual atau mahasiswa,
Visi dan misi tersebut tercermin pada tagline segmentasi orangtua atau anak-anak, segmentasi
radio Mandiri FM yaitu news and business radio. keluarga muslim dan sebagainya. Targeting atau
CP Mandiri FM (2012:3) Adapun visi dari radio menetapkan target pasar adalah tahap selanjutnya
Mandiri FM tersebut adalah memenuhi kebutuhan dari tindakan segmentasi. Jika segmentasi adalah
informasi mereka. Mereka adalah masyarakat mengelompokan sasaran khalayak pendengar,
yang mencari dan membutuhkan berita politik dan maka targeting merupakan tujuan dari stasiun
bisnis, Nasional, Internasional, dan daerah, radio untuk menjangkau khalayak pendengar
perkembangan teknologi sesuai dengan sesuai yang diinginkan. Sebuah stasiun radio
segmentasi agar menjaga ruang publiknya. memerlukan targeting sesuai dengan daerah
Sedangkan misi dari radio Mandiri FM adalah demografis dan psikografis penempatan radio
membuat pendengar sebagai sumber informasi tersebut sehingga dapat berjalan sesuai yang
dengan sebutan newsmaker yang open minded, diharapkan. Targeting adalah persoalan
ekspresif, bebas memilih tetapi bertanggung bagaimana memilih, menyeleksi, dan menjangkau
jawab dengan mimpi, ambisi dan aspirasi. pasar yang akan di tuju (Masduki, 2004:21).
Membuat pendengar mencari berita, membuat Menurut Morissan (2009:189) positioning
berita serta memperhatikan bisnis sebagai merupakan suatu strategi komunikasi yang
peningkatan kualitas taraf hidupnya. Radio berhubungan dengan bagaimana khalayak
Mandiri FM harus memiliki strategi yang baik menempatkan suatu produk, merek atau
dalam pemasaran dan identitas radio untuk perusahaan di dalam otaknya, di dalam alam
mendapatkan positioning di benak masyarakat khalayak, sehingga khalayak memiliki penilaian
dalam menjaga informasi dan ruang publiknya tertentu.
agar tercipta satu segmentasi dan target pasar
yang tepat, khususnya untuk daerah lokal Positioning harus dilakukan dengan
Pekanbaru, menawarkan warna yang berbeda, dan perencanaan yang matang dan langkah yang tepat.
mampu bertahan di tengah kompetisi ini namun Positioning menjadi sangat penting karena tingkat
tetap memiliki ruang publik yang khusus serta kompetisi media radio sangat tinggi. Formatting
tidak bias dan dapat mendefinisikan tujuan adalah penetapan format stasiun siaran yang
strategisnya dalam positioning yang tepat pada sekaligus menjadi identitas radio. Formatting
benak pendengar dan pengiklan. merupakan image untuk membedakan radio
tersebut dengan radio siaran lain. Menurut
II. TINJAUAN PUSTAKA (Halim, 2005:187) format yaitu bentuk acara yang
disesuaikan dengan positioning dan segmentasi.
Komunikasi pemasaran adalah semua Format meliputi format lagu, kemasan cara gaya
elemen dalam pemasaran yang memberi arti dan siaran, dan lain sebagainya. Misalnya dalam hal
mengkomunikasikan nilai kepada konsumen dan format adalah musik dangdut, acara informasi
stakeholder sebuah perusahaan (Machfoedz, atau kuis, atau format gaya siaran hiburan.
2010:16). Strategi mencerminkan bagaimana, Menurut Morissan, programming yaitu segala hal
kapan, dan dimana organisasi atau perusahaan yang ditampilkan stasiun penyiaran untuk
harus merencanakan suatu hal untuk bersaing memenuhi kebutuhan audiennya. Program yang
dengan organisasi atau perusahaan pesaingnya. disajikan adalah faktor yang membuat audien
Menurut (Masduki, 2004:36) dalam menentukan tertarik untuk mengikuti siaran yang dipancarkan
format radio itu dilakukan dengan strategi (S-T-P- stasiun penyiaran radio. Program dapat
F-P) Segmentating, Targeting, Positioning, dianalogikan dengan produk atau barang (goods)
Formating, dan Programming. Strategi dalam atau pelayanan (services) yang dijual kepada
format radio itu sendiri dituangkan dalam bentuk pihak lain, dalam hal ini audien dan pemasang
susunan program mata acara siaran. Bagaimana iklan. Program adalah produk yang dibutuhkan
semestinya program acara tersebut disusun oleh orang sehingga bersedia mengikutinya. Program
radio agar banyak audience yang menggemari. yang baik akan mendapatkan pendengar yang
Susunan program acara siaran tersebut mesti yang lebih besar, sedangkan acara yang buruk tidak

268 2579-329
Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

akan mendapatkan penonton (Morissan, Data-data yang diperoleh dari penelitian


2009:200). Radio siaran tidak hanya berfungsi pada PT. Radio Cipta Perdana difokuskan pada
sebagai pemberi pesan atau informasi saja, tetapi bidang strategi positioning radio, khususnya
juga mengharapkan suatu umpan balik atau Segmentasi, Targeting, Positioning, Formating
feedback dari pendengarnya. Hal ini untuk dan Programming (S-T-P-F-P). Dalam upaya
mengukur apakah pesan yang siberikan itu dapat pengumpulan data yang relevan dengan objek
dimengerti atau tidak. Karena, komunikasi penelitian, maka penulis menggunakan beberapa
melalui radio bisa dikatakan berhasil apabila metode agar memperoleh data yang akurat dan
timbul suatu tingkat pengertian yang sama antara diperlukan yaitu strategi positioning Radio
penyiar dan pendengar (Djuroto, 2007:23). Mandiri FM Pekanbaru. Pengumpulan data yang
Kekuatan radio siaran dalam mempengaruhi serta dilakukan agar dapat dipertanggung jawabkan
memanipulasi lingkungan juga disebabkan oleh secara ilmiah sekaligus mempermudah
karakteristik dari radio siaran yang lebih dikenal penyususunan penelitian tersebut. Pengumpulan
dengan sebutan radio siaran style (gaya radio data yang dilakukan untuk penelitian ini terdapat
siaran) adalah sifat radio siaran dan sifat pendegar beberapa cara yang dilakukan. Penelitian ini
radio. Adapun karakteristik sifat radio siaran mengarah pada metodologi penelitian kualitatif,
menurut Effendy dalam Triartanto (2010:31-33) karena pada dasarnya penelitian ini berusaha
perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut: untuk memberikan gambaran mengenai strategi
Imajinatif, imajinasi pendengar bisa beragam positioning yang dijalankan oleh Radio Maandiri
persepsinya. Radio dapat menciptakan theater of FM Pekanbaru. Proses analisis dapat dilakukan
mind. Pendengar bisa terhanyut perasaannya saat semenjak data dikumpulkan. Pengolahan dan
ia mendengarkan sandiwara radio yang disiarkan; analisa data ini dilakukan dengan tetap mengacu
Auditori, radio adalah bunyi suara yang hanya pada teori-teori yang berhubungan dengan
bisa dikonsumsi oleh telinga. masalah dan kemudian akan ditarik kesimpulan
dan disertai dengan saran-saran yang dianggap
III. METODE PENELITIAN perlu. Data yang diperoleh akan dikumpulkan,
dikategorikan dan disesuaikan polanya terhadap
Metode penelitian yang dilakukan pada permasalahan yang ada, data yang diperoleh akan
penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yang disajikan dalam bentuk uraian deskripsi yang
menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak disusun secara sitematik agar mudah dipahami.
dapat dicapai dengan menggunakan prosedur
statistik atau cara kuantifikasi lainnya. Menurut IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Bogdan dan Taylo, penelitian kualitatif ini
diharapkan mampu menghasilkan suatu uraian Pentingnya strategi positioning membawa
mendalam tentang ucapan, tulisan, dan tingkah perkembangan bagi Mandiri FM yang sedang
laku yang dapat diamati dari suatu individu, berusaha meningkatkan posisinya di pasar
kelompok, masyarakat, organisasi tertentu dalam terhadap pendengarnya. Menurut Lewin Lane
suatu konteks setting tertentu yang dikaji dari Keller (2008) untuk menciptakan positioning
sudut pandang yang utuh, komprehensif dan tersebut, perusahaan harus memperhatikan
holistic (Ruslan, 2003:201). Dalam penelitian ini, beberapa hal yaitu identitas, target market (STP),
peneliti merupakan instrumen utama. Dengan kata kompetitor, dan strategi pemasaran. Kemudian
lain, penelitian ini bertujuan untuk juga formatting dan programming sebagai
menggambarkan sifat sesuatu yang tengah realisasi identitas radio tersebut. Hal ini mengacu
berlangsung pada saat studi. Objek dari penelitian pada Masduki (2004:36) bahwa dalam
yang diteliti adalah strategi positioning Radio menentukan format radio itu dilakukan dengan
Mandiri FM Pekanbaru sebagai radio news and strategi (S-T-P-F-P) Segmentating, Targetting,
business Pekanbaru. Penelitian ini dilaksanakan Positioning, Formatting, dan Programming yang
pada PT. Radio Mandiri FM yang berlokasi di Jl. dibentuk dari sebuah visi dan misi yang tergambar
Tuanku Tambusai No. 07 Pekanbaru yang dalam sebuah tagline radio.Selanjtnya, Strategi
merupakan salah satu radio swasta. Penentuan pemasaran melalui media online serta hubungan
informan adalah dilakukan dengan cara purposive kerjasma juga menjadi hal penting bagi
sampling. Dalam penelitian skripsi ini, alasan perusahaan mengingat keadaan persaingan radio
peneliti memilih mereka sebagai informan/subjek yang semakin banyak di Pekanbaru.Berdasarkan
penelitian adalah karena mereka yang dalam pendapat ini, maka didapatkan hasil dam
kegiatan sehari-harinya terlibat langsung dalam pembahasan pada penelitian ini sebagai berikut :
pelaksanaan strategi positioning di Radio Mandiri
FM. Selain ketiga subjek penelitian yang menjadi
informan dalam penelitian ada pendengar dan
pengiklan yang dipilih untuk keabsahan data
penelitian.

2579-3292 269
Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

Identitas Mandiri FM dalam Positioning menimbang untuk memenuhi


kebutuhan masyarakat di kota
a. Visi dan Misi Mandiri FM Pekanbaru yang semakin maju
dan membutukan berita, apalagi
Visi :Memenuhi kebutuhan mereka yang suka berbisnis, pasti
informasi mereka butuh sekali berita-berita
(newsmaker). Mereka adalah tersebut’’ (Wawancara dengan
masyarakat yang mencari dan Arinaldi, GM Mandiri FM, 7
membutuhkan berita politik Maret 2013)
dan bisnis, Nasional,
Internasional, dan daerah, Tagline radio Mandiri FM merupakan
perkembangan teknologi cerminan dari visi dan misi Mandiri FM.
sesuai dengan segmentasi agar Bagaimana radio mengarahkan posisinya di
menjaga ruang publik Mandiri dalam masyarakat agar menciptakan produk yang
FM. sesuai dengan identitas di dalam visi dan misi
Misi:membuat pendengar radio, oleh karena itu tagline terkadang bagi
sebagai sumber informasi sebagian sumber juga dikatakan sebagai call
dengan sebutannewsmaker station atau station positioning, yaitu bagaimana
yang open minded, ekspresif, radio memposisikan stasiunnya dalam
bebas memilih tetapi masyarakat.
bertanggung jawab dengan c. Audience call Mandiri FM “Newsmaker”
mimpi, ambisi dan aspirasi. Sebuah stasiun radio pasti memiliki
Membuat pendengar mencari panggilan akrab untuk masing-masing pendengar
berita, membuat berita serta mereka. Mandiri FM memilih Nesmaker sebagai
memperhatikan bisnis sebagai audience call untuk menyapa pendengar mereka.
peningkatan kualitas taraf Newsmaker memiliki arti news = berita, maker =
hidupnya. pembuat. Dengan kata lain, newsmaker berarti
Sumber :Company Profile pembuat berita.
Mandiri FM 2012
Penentuan Segmentasi, dan Targeting
Berdasarkan data diatas terlihat bahwa Terhadap Pendengar dan Pengiklan
saat ini Mandiri FM berjalan dengan strategi membentuk positioning
yang ada dengan baik dalam menjadi radio berita
dan bisnis sesuai visi misinya, kemudian sudah Mandiri FM memprioritaskan segala
memiliki ruang publik khusus yang menjadi kebutuhan radio berdasarkan demografis sebesar
target Mandiri FM dalam menciptakan 80 % dan psikografis sebesar 20 % . Segmentasi
positioningnya. melalui umur lebih diperhitungkan daripada
beberapa indikator lain seperti, pekerjaan atau
profesi, pendidikan, dan rata-rata penghasilan
b. Tagline News and Busines Radio Mandiri dengan targeting yang menyesuaikan dengan
FM indikator tersebut.
Visi dan misi Radio Mandiri FM
kemudian harus dipahami oleh seluruh karyawan Setelah Mandiri FM memasuki segmen
agar bekerja sesuai dengan konteks yang ada pasar yang diinginkan, maka hal ini memberikan
didalam visi dan misi tersebut, karena melalui hal peluang pada Mandiri FM untuk menjaring iklan
tersebut, kemudian masyarakat dapat melihat .
suatu citra yang sebenarnya diharapkan oleh Formating dan Programming
Mandiri FM yang sebelumnya telah digambarkan
melalui tagline News and Business Radio. Seperti Format digunakan untuk radio itu
yang diungkapkan oleh General Manager sendiri dalam menetukan regulasi penyiaran,
Mandiri FM : sementara program adalah apa yang akan
‘’Ya, melalui tagline tersebut diperlihatkan atau ditawarkan bahkan dijual
tentunya kami berharap kepada pendengar sekaligus pengiklan. Hal ini
masyarakat Pekanbaru dapat dilakukan berdasarkan aturan radio Mandiri FM,
melihat bahwa radio Mandiri bagi radio Mandiri FM itu sendiri.
sebenarnya memiliki konsep
khusus dalam menyampaikan “ Regulasi format yang
informasi yaitu berita dan bisnis. kita buat adalah
Tagline berita dan bisnis itupun dirapatkan dari kita dan
juga diperdebatkan sebelumny untuk kita sendiri, yang
sebagai jati diri radio ini akan mengontrol seluruh

270 2579-329
Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

pekerja di Mandiri FM ini berarti ada rogram yang tidak


agar sesuai dengan standar diperhitungkan, tetapi ada
operasional yang sudah program-program tertentu yang
ada. Kalau untuk program, memang bisa mengangkat
kami akan merancang Mandiri FM menjadi radio
program yang dirasa akan berkualitas, Kami membaginya
bermanfaat bagi menjadi Primary, Regular, dan
pendengar dan setelah itu ada support serta campaign juga”
baru memberikan (Wawancaara dengan Akbar
penawaran terhadap Maulana 8 Maret 2013)
pendengar aka program
tersebut” (Wawancara
dengan Arinald, GM
Mandiri FM 10 Maret
2013)
Strategi Mandiri FM dalam Menciptakan
Formating Positioning

Format radio Mandiri FM dilaksanakan dan Setelah adanya format dan program,
diteruskan sesuai dengan konsep visi dan misi perlu adanya Mandiri FM dalam menciptakan
Mandiri FM untuk mengkontrol apapun bentuk positioning untuk menganalisa produk (program)
aktivitas dari Mandiri FM. Terbagi menjadi dan pesaing dari Mandiri FM itu sendiri.
format siaran, format berita dan bahan siaran,
format musik dan timelock. Beberapa format ini Berdasarkan Kategori dan Manfaat Program
ditetapkan agar memunculkan identitas di
Beberapa program dengan kategori berita
mandiri FM dan memberikan identitas
seperti tracknews, rangkuman berita, live report
positioning Mandiri FM. Secara umum, Mandiri
lalu lintas, live report penerbangan, live report
FM memiliki format dengan isi siaran diluar
pasar, keliling kota, dan lain-lain diharapkan
iklanyaitu 30% reportase , 5% insert, 15 %
memberikan manfaat kepada newsmaker agar
musik, 50 % informasi berita dan bisnis. Jika ada
mendapatkan informasi sebanyak mungkin dan
hal yang diluar perkiraan pelaksanaan siarn akan
selalu aware dengan apapun yang terjadi
dilakukan secara tentative.
disekeliling lingkungan mereka dan dapat berbagi
Gambar informasi dari satu pendengar ke pendengar
lainnya.

Isi Siaran Mandiri FM Berdasarkan pesaing dan perbedaan produk

Informasi Strategi berdasarkan pesaing mencerminkan


berita dan bagaimana, kapan, dan dimana perusahaan harus
bisnis memberikan suatu hal untuk bersaing dengan
perusahaan pesaingnya. Dalam melakukan
Reportase
aktivitas tentunya Mandiri FM memiliki radio
pesaing dan harus tepat merancang positioning
agar tercipta sebuah perbedaan yang menjadi
Musik persepsi bagi pendengar untuk menilai seperti apa
Mandiri FM dalam menyajikan berbagai program
Sumber : Hasil olahan peneliti, 2013 dan acara.

Programming Aktivitas Pemasaran Radio.

Program siaran Mandiri FM dibagi Faktor utama yang menjadi pertimbangan


berdasarkan kualitas program tersebut dan dalam perencanaan strategi komunikasi
seberapa besar pentingnya program tersebut pemasaran adalah faktor 'need' (Kebutuhan) dan
dalam memenuhi kebutuhan newsmaker, Hal ini 'wants' (Keinginan) dari pengiklan, radio Mandiri
menjadi strategi khusus Mandiri FM yang dibuat FM berusaha menjembatani kedua hal tersebut
oleh Program Manager Mandiri FM. untuk berjalan dalam komposisi seimbang. Ini
merupakan bentuk strategi komunikasi pemasaran
“Kita membagi program menjadi yang cukup efektif. Strategi komunikasi
program-program yang utama pemasaran (khususnya dalam upaya promosi atau
dan tidak, maksudnya bukan publikasi media online) yang dilakukan oleh
Program Manager, Marketing, Finance dan

2579-3292 271
Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

berbagai pihak terkait. Tujuan utama dalam upaya Branding


strategi komunikasi pemasaran Mandiri FM
adalah membangun 'positive perception' bagi Strategi pemasaran ini hanya dilakukan
pengiklan, sehingga berdampak pada positioning oleh penyiar dengan membacakan brand radio
radi agar mereka yakin dan percaya dengan Radio secara langsung melalui adlips atau ketika
Mandiri FM. opening dan closing dalam siaran guna
memberikan perhatian bahwa aksen tersebut
“ Kita harus kuatkan program- menjaga pendengar ada pada gelombang Mandiri
program terlebih dahulu, baru kita FM.
mulai promosi atau “ Setiap opening siaran kita mesti
memperkenalkan produk radio ini bacain tagline, call station atau
yaitu program, dan baru kita bridge agar siapapun yang
jualan. Kalau programnya udah sedang mendengarkan radio kita
bagus akan timbul tanggapan yang tau kalau mereka lagi
baik dari masyarakat, dan jika jadi mendengarkan Mandiri FM, bagi
buah bibir, radio akan laku” yang baru engar, berarti secara
(Wawancara dengan Yola Selfia, tidak langsung kita
Finance Mandiri FM, 13 Maret memperkenalkan radio ini ”
2013) (Wawancara dengan Fahni
Adapun berbagai kegiatan yang dilakukan Aghnifa, Penyiar Mandiri FM, 10
Mandiri FM dalam strategi komunikasi Maret 2013 )
pemasaran dan promosi adalah :
Hal ini membantu menciptakan
positioning sebab hal ini harusnya adalah
kemampuan penyiar berkomunikasi secara
langsung sehingga menciptakan personal touch
atau hubungan yang terasa dekat antara penyiar
dan pendengar. Misalnya seperti :
Promo On Air 1. “Hallo newsmaker Pekanbaru,
bersama saya fahni di morning
Kegiatan atau aktivitas ini dilakukan market hanya di 98,3 news and
secara live melalui pemancar radio Mandiri FM business radio”
kepada pendengar atau pengiklan, dan hanya 2. “Akhirnya saya harus pamit dari
digunakan untuk memperkenalkan identitas radio, ruang dengar anda, tetap
diantaranya adalah : dengarkan kita melalui program
menarik hanya di Sembilan
Bridge delapan koma tiga berita dan
bisnis untuk anda”
Menyampaikan tagline radio melalui
“bridge” di sela-sela iklan atau program yang Promo Off Air
merupakan tune dalam menyuarakan brain
positioning radio agar bunyi yang ada dapat Strategi pemasaran off air biasa dilakukan
dihafal dan menjadi sebuah doktrin kepada Mandiri FM untuk mendapatkan support financial
pendengar radio Mandiri FM dengan bunyi ataupun memperkenalkan radio beserta
singkat,munik, menarik, dan khas. Sehingga programnya, dan diantaranya adalah :
tagline tersebut terkadang dapat dihafalkan
pendengar dan menjadi langkah awal positioning. a. Advertising (Periklanan)
Adapun bunyi bridge radio Mandiri FM beberapa 1. Above the line
diantaranya yang dapat didengar adalah :
1. “we are still, ninety eight poin Kegiatan ATL ini dilakukan untuk
three news and business radio” menciptakan sebuah positioning melalui iklan
2. “the new pilot is on the air, ninety pada media Koran sebab koran haluan riau juga
eight point three, your news and memiliki pasar yang sesuai dengan segmentasi
business” radio Mandiri FM, dan terdapat kerjasama khusus
3. “Anda masih bersama 98,3 news antara radio dengan Koran.
and bussines radio, Pekanbaru “
4. “Ladies and gentlement, this is “ Kerjasama kita dengan haluan
ninety eight point three, stay tune “ riau memberikan satu langkah
khusus untuk menciptakan
positioning trsebut, mengapa ?
karena haluan riau juga memiliki

272 2579-329
Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

pasar atau pembaca yang cukup Sales promotion pada radio Mandiri FM
loyal, dengan hal ini kita disesuaikan dengan keinginan pengiklan sesuai
berharap pembaca dapat melihat dengan biaya yang mereka punya untuk
logo atau iklan kita dan beriklan.Seperti contoh pada gambar di halaman
mengetahui keberadaan kita. lampiran. Pengiklan dapat memilih promosi loose
Akhirnya, mendengarkan kita, spot, adlips, insert atau quiz untuk beriklan sesuai
dan kalau bisa pada akhirnya dengan biaya yang disepakati. Hal ini tentunya
didengarkan, dan mereka tau berlangsung dengan kegiatan memperkenalkan
kalau kita adalah radio berita dan radio dan menanamkan positioning kepada
bisnis.” (Wawancara dengan GM pelanggan.
Mandiri FM, Arinaldi, 12 Maret
2013) c. Internet Marketing / Media online

2. Below the line Media sosial ini juga berguna untuk


pendengar Mandiri FM yang tidak sempat
Below the line (BTL) adalah salah satu mendengarkan radio secara langsung dan dapat
strategi pemasaran radio Mandiri FM berupa iklan melihat kembali apa saja yang sudah disiarkan,
melalui media lini bawah dan menjadi strategi mendapatkan informasi dan berita atau masukan
pendukung dalam menciptakan positioning. dari pendengar, serta penggunaan internet sebagai
Strategi BTL ini dilakukan untuk menunjang media sosial untuk mencari informasi-informasi
program-program yang ada baik sendiri maupun yang relevan dengan aktivitas siaran mereka, hal
sponsorship, misalnya melalui gantungan kunci, ini menjadi kegiatan yang rutin dilakukan.
flyers,merchandise, brosur, atau media lini bawah Informasi-informasi dari berita terbaru, info
lainnya.Dalam hal ini Mandiri FM menggunakan kondisi lalu lintas,info promo terbaru, dan info
flyers, voucher, brosur (Gambar pada halaman lainnya yang mempermudah hubungan antara
lampiran) pendengar dan radio Mandiri. Adapun jenis media
sosial yang digunakan yaitu :
b. Promotion Mix ( Bauran Promosi)
Salah satunya yaitu Sales Promotion. 1. Facebook : Mandiri FM Pekanbaru
Swastha (2000:279) promosi penjualan 2. Twitter : @mandiri983fm
merupakan kegiatan promosi selain periklanan, 3. Path : 983 FM
penjualan, tatap muka dan hubungan masyarakat
yang dalam kegiatannya mendorong pembeli dan Sumber : Company Profile Mandiri Fm 2013
konsumen. Hal ini dilakukan mandiri FM dengan
menggunakan surat penawaran promosi ataupun
brosur yang ditugaskan terhadap marketing
Mandiri FM untuk memperkenalkan produk atau Media patner / Sponsorship
program yang akan dijual kepada pendengar
Media partner selanjutnya menjadi
untuk mendorong efektivitas pembelian produk
langkah penting oleh Mandri FM untuk
dan menjadi pengiklan.
meningkatkan positioning dalam benak
“ Kita slalu siapkan surat masyarakat Pekanbaru, karena Media partner
penawaran bagi siapa saja yang dapat membangun sebuah kerjasama atau
kita rasa akan bisa membantu kita sponsorship yang memberikan keuntungan bagi
dan bisa diajak bekerja sama dan kedua belah pihak. Hal ini menjadi bisnis bagi
sama-sama untung, di dalam surat radio Mandiri FM sendiri, dengan adanya media
penawaran terkadang juga partner ini, banyak kegiatan yang dapat
menjelas keuntungan mengapa disosialisasikan pada segmentasi tertentu
harus bekerja sama dengan kita dan sehingga memperkuat positioning didalam target
keunggulan-keunggulannya. atau pasar tertentu, terutama untuk keuntungan
Kalaupun tidak akan menjadi financial radio sendiri.Adapun bentuk media
pengiklan, mereka bisa membantu partner atau kerjasama yang dilakukan Mandiri
kita untuk memperkenalkan produk FM adalah Psikologi anak dengan Dr.vivi, nancys
kita dengan menjadi media partner, fruit salad, enoki, Pemberitaan Haluan riau
dan juga kita bisa menguasai Pemko, Gubernur, DPRD, Db-10 dengan
segmen mereka karena sesuai Telkomsel, Teater Riau beraksi dan Teater Matan,
dengan target kita ” (Wawancara Talkshow hijab fest, Talkshow saham, Talkshow
dengan Marketing Mandiri FM, Hari Gizi dengan Badan Ketahanan Pangan,
Henrik. 14 Maret 2013) Talkshow dengan , Info penerbangan dan tiket Air
Asia, dll

2579-3292 273
Jurnal Komunikasi, Volume VIII Nomor 3, September 2017

Melalui media partner identitas radio Machfoedz, Mahmud. (2010). Komunikasi


akan semakin jelas melalui aktivitasnya dengan Pemasaran Modern. Yogyakarta: Cakra
bekerja sama dengan orang atau instansi yang Ilmu.
tepat. Dengan memperkuat jaringan, identitas
radio semakin diketahui secara luas dan dapat Masduki. (2004). Menjadi Broadcaster
membentuk positioning pada stasiun radio. Profesional. Yogyakarta: Pustaka Populer
Dalam hal ini, segala aktivitas media partner dan LkiS.
kerja sama yang dilakukan Mandiri FM banyak
diikuti dan diperhatikan oleh instansi, baik dalam Morissan, Allexander. (2009). Manajemen Media
hal berita maupun bisnis. Penyiaran; Strategi Mengelola Radio &
Televisi. Jakarta: Kencana Prenada Media
Group.

DAFTAR PUSTAKA Ruslan, Rosaady. (2003). Metode Penelitian PR


dan Komunikasi. Jakarta: PT. raja
Djuroto, Totok. (2007). Mengelola Radio Siaran; Grafindo Persada. Triartanto,
Mendulang Untung dari Bisnis. Informasi
dan Hiburan. Semarang: Dahara Prize. A Lus. (2010). Broadcasting Radio. Yogyakarta:
Pustaka Book. Vivian, John. (2002). The
Halim, Abdul. (2005). Analisis Investasi. Jakarta: Media of Mass Communication. Boston:
Salemba Empat. Pearson Education.

Khotijah, Siti. 2004. Smart Strategy of Marketing.


Bandung: CV Alfabeta.

274 2579-329

S-ar putea să vă placă și