Sunteți pe pagina 1din 13

PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN SENSUAL MARKETING SPG TERHADAP

BRAND ATTITUDE GUDANG GARAM SURYA PROFESSIONAL

Afifah Nur Chairani1), Apriyanti2), Karuniawati Hasanah3)


1
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas PGRI Madiun
email: mrs.afifah94@gmail.com
2
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas PGRI Madiun
email: kelip.apriyanti94@gmail.com
3
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas PGRI Madiun
email: karuniawatihasanah@gmail.com

ABSTRACT
Brand attitude includes positive and negative attitudes, depend on the influence given by an object related to
consumer evaluation. Strong advertising appeal will improve consumer attitudes towards the brand. Brand
attitude can also arise from advertising activities carried out by marketers. This study aims to provide empirical
evidence of the effect of advertisement appeal and sensual marketing on Sales Promotion Girl partially and
simultaneously towards brand attitude of Gudang Garam Surya Professional cigarette products in Madiun. This
study uses associative research with a quantitative approach. The population are Gudang Garam Surya
Professional cigarette buyer that offered by Sales Promotion Girl on several promotional events of Gudang
Garam Surya Professional in Madiun during the study period whose numbers were unknown. Determination of
the number of samples using the Lemeshow formula. The sampling technique use simple random sampling. The
research instrument is a questionnaire that has been tested for validity and reliability. Data analysis technique
uses validity and reliability test, classic assumption test, multiple linear regression analysis, determination
coefficient test (R2), and hypothesis testing using t test and F test. The conclusions are: (1) the advertisement
appeal partially has a positive and significant influence to the brand attitude of Gudang Garam Surya
Professional cigarette product in Madiun. (2) Sensual marketing on Sales Promotion Girl partially has a positive
and significant influence to the brand attitude of Gudang Garam Surya Professional cigarette product in Madiun.
(3) The advertising appeal and sensual marketing on Sales Promotion Girl simultaneously influence the brand
attitude of Gudang Garam Surya Professional cigarette product in Madiun.

Keywords: advertising appeal, sensual marketing, brand attitude

ABSTRAK
Brand attitude meliputi sikap yang positif maupun negatif bergantung pada pengaruh yang diberikan oleh suatu
objek yang berkaitan dengan evaluasi konsumen. Daya tarik iklan yang kuat akan meningkatkan sikap konsumen
terhadap merek. Brand attitude juga dapat timbul dari aktivitas periklanan yang dilakukan pemasar. Penelitian ini
bertujuan untuk memberikan bukti empiris pengaruh daya tarik iklan dan sensual marketing pada Sales
Promotion Girl secara parsial maupun simultan terhadap brand attitude produk rokok Gudang Garam Surya
Professional di Madiun. Penelitian ini menggunakan penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi
penelitian adalah pembeli rokok Gudang Garam Surya Profesional yang ditawarkan Sales Promotion Girl di
beberapa tempat penyelenggaraan event promosi Gudang Garam Surya Professional di Kota Madiun selama
periode penelitian yang jumlahnya belum diketahui dengan pasti. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus
Lemeshow. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Instrumen penelitian adalah kuesioner yang
telah teruji validitas dan reliabilitasnya. Teknik analisis data menggunakan uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi
klasik, analisis regresi linear berganda, uji koefisien determinasi (R2), dan uji hipotesis menggunakan uji t dan uji
F. Kesimpulan penelitian ini adalah: (1) Daya tarik iklan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan
terhadap brand attitude produk rokok Gudang Garam Surya Professional di Madiun. (2) Sensual marketing pada
Sales Promotion Girl secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand attitude produk rokok
Gudang Garam Surya Professional di Madiun. (3) Daya tarik iklan dan sensual marketing pada Sales Promotion
Girl secara simultan berpengaruh terhadap brand attitude produk rokok Gudang Garam Surya Professional di
Madiun.
Kata Kunci: daya tarik iklan, sensual marketing, brand attitude
A.PENDAHULUAN perusahaan dalam mempertahankan pangsa
Tingkat persaingan usaha di Indonesia pasar. Strategi pemasaran menjadi hal
sangat ketat, sehingga setiap perusahaan penting bagi para pemasar dalam
senantiasa berusaha untuk meningkatkan memasarkan suatu produk, terutama dalam
pangsa pasar dan meraih konsumen baru. rangka mengenalkan produk yang dipasarkan
Persaingan pasar yang ketat secara tidak kepada konsumen. Hal ini juga berlaku pada
langsung akan berpengaruh terhadap strategi pemasaran produk rokok, yang dikenal
sebagai salah satu produk dengan beragam PT.Gudang Garam Tbk. memiliki banyak
merek yang ditawarkan. varian dari harga yang cukup terjangkau.
Berkaitan dengan adanya persaingan di Meskipun telah memiliki angka penjualan
antara berbagai merek rokok yang ada di yang sangat besar, namun tidak semua merek
Indonesia, perusahaan-perusahaan industri produk berhasil di pasar. Jika Gudang Garam
rokok terus berlomba-lomba memperebutkan Surya, Gudang Garam International, maupun
marketshare dengan berbagai strategi Gudang Garam Surya Professional Mild
pemasaran. Salah satunya adalah PT. berjaya di pasar, sebaliknya di beberapa kota
Gudang Garam, Tbk. sebagai salah satu tertentu, merek produk Gudang Garam Surya
perusahaan rokok besar di industri rokok Professional masih memiliki market share
Indonesia. PT. Gudang Garam Tbk. Kediri yang rendah. Menurut informasi dari sales
merupakan produsen rokok yang telah area PT. Gudang Garam, Tbk., pemasaran
dikenal masyarakat. Penjualan rokok Gudang produk Gudang Garam Surya Professional di
Garam juga masuk dalam tiga besar Kota Madiun memiliki marketshare terendah
penjualan rokok di Indonesia. Hal ini seperti dibandingkan merek-merek lain dari produk
ditunjukkan pada data penjualan rokok pada rokok PT. Gudang Garam, Tbk. Untuk itu,
tahun 2016 seperti pada data di bawah ini. pihak perusahaan berupaya untuk
meningkatkan nilai penjualan pada merek
produk rokok Gudang Garam Surya
Professional melalui berbagai strategi, salah
satunya melalui promosi. Banyak bentuk-
bentuk promosi yang dilakukan oleh sebuah
perusahaan rokok dalam meningkatkan
penjualan. Misalnya, promosi melalui iklan
Sumber: www.databoks.katadata.co.id., 2016 televisi, special event, koran, promosi
melalui konser musik, dan dengan
Gambar 1. Pangsa Pasar Penjualan Rokok memanfaatkan kinerja Sales Promotion Girl
Nasional (SPG) dalam mempromosikan sebuah merek
Mengacu pada data di atas, menunjukkan rokok.
bahwa Perusahaan Rokok Gudang Garam Saat ini, promosi Gudang Garam Surya
berada pada posisi kedua setelah HM. Professional melalui iklan semakin gencar
Sampoerna. Namun, data tersebut dilakukan, mulai dari iklan televisi, baliho,
merupakan data nasional sedangkan untuk banner, hingga iklan di koran dan majalah.
penjualan rokok di Madiun menunjukkan Surya Professional atau lazim disebut dengan
sebagian besar responden yang ada di Surya Pro merupakan produk inovasi
Madiun lebih banyak membeli rokok pertama yang dilakukan oleh Gudang Garam
Gudang Garam. Untuk lebih jelasnya dapat dimana produk ini diluncurkan pada era 90-
dilihat pada tabel data di bawah ini. an yang menginginkan rokok berkarakter
Tabel 1. Data Penjualan Rokok di Wilayah Full Flavor dengan ukuran yang lebih kecil
Madiun Tahun 2011-2016 (dalam dibandingkan dengan Surya Regular. Surya
prosentase) Professional mulai di relaunch pada bulan
Merek 2014 2015 2016
Gudang Garam Surya 44,1% 51,3% 51,8%
November 2016 dimana salah satunya
Sampoerna A Mild 40,9% 52,5% 47,8% melalui iklan di media televisi dan baliho
Dji Sam Soe 38,7% 39,6% 41,7% tentang pria yang berusaha keras untuk
Djarum 37,2% 51,7% 47,1% meraih bakat. Slogan yang digunakan, yaitu
Marlboro 30,8% 31,2% 32,1% “Never Quit” menggambarkan semangat
Sumber data: Kantor Bea Cukai Madiun yang ingin dicapai dari Surya, terutama
Data di atas menunjukkan bahwa rokok pendekatan komunikasi yang lebih mengarah
Gudang Garam Surya paling diminati oleh kepada usia muda yang memiliki semangat
pengemar rokok di Madiun. Hal ini terlihat pantang menyerah dan tidak pernah puas
dari data penjualan PT. Gudang Garam akan sebuah kondisi.
mencapai 51,8% pada tahun 2016.
Berkaitan dengan sikap positif terhadap pemasar dapat diindikasikan dari ada atau
merek, Sawant (2012: 56) menyatakan tidaknya daya tarik iklan. Daya tarik iklan
bahwa Advertising might attract buyers who yang kuat akan meningkatkan sikap
will be loyal customers for many years to konsumen terhadap merek.
come or might start the development of Selain daya tarik iklan, brand attitude
positive attitudes or brand equity that will juga dapat timbul dari aktivitas-aktivitas
culminate in purchase much later. Sikap promosi lainnya yang dilakukan pemasar.
positif terhadap merek dibangun pemasar Selama ini, pemasaran produk rokok
melalui berbagai bauran promosi, salah memerlukan beberapa aktivitas yang
satunya dengan menggunakan iklan. Assael melibatkan berbagai sumber daya.
(dalam Mandal, 2013: 381) menyatakan Keterlibatan sumber daya dalam hal ini
bahwa “Attittude toward the brand (brand mengarah pada kekuatan dari sumber daya
attitude) which is a statement that assesses untuk mengelola suatu produk sehingga
the mental whether it is positive or negative, dapat diterima dalam masyarakat. Aktivitas
whether it is good or not good, whether it promosi biasanya melibatkan keterampilan
likes or not.” Sikap terhadap merek (brand bagi tiap-tiap personalnya, seperti kegiatan
attitude) adalah evaluasi keseluruhan promosi melalui Sales Promotion Girl.
konsumen terhadap merek, dalam model Sales Promotion Girl merupakan suatu
ekuitas merek ditemukan bahwa peningkatan profesi yang bergerak dalam pemasaran atau
pangsa pasar terjadi ketika sikap terhadap promosi suatu produk. Profesi ini biasanya
merek makin positif. menggunakan wanita yang mempunyai
Sikap terhadap merek (brand attitude) karakter fisik yang menarik sebagai usaha
dapat terbentuk ketika konsumen telah untuk menarik perhatian konsumen. Tujuan
mengetahui suatu merek atau telah menerima menggunakan SPG antara lain karena:
pesan iklan yang disampaikan oleh pemasar. pertama, bertujuan untuk konsumen membeli
Kecenderungan konsumen untuk produk. Dengan adanya SPG, konsumen bisa
mengevaluasi merek secara konsisten dari lebih mendapatkan informasi dibandingkan
yang paling menyenangkan sampai yang iklan. Kedua, SPG juga bisa dimanfaatkan
paling tidak menyenangkan disebut sebagai untuk menggali informasi langsung dari
sikap terhadap merek atau brand attitude konsumen. Kehadiran seorang SPG
(Sutisna, 2008: 99). Brand attitude tidak biasannya ada dalam sebuah promosi baik
dapat dibentuk kecuali jika brand awareness yang berupa acara Mobile Road Trip atau
atau kesadaran terhadap suatu merek telah Stand Exhibition yang tujuanya adalah untuk
terbentuk. Oleh karena itu, kesadaran menarik konsumen. Hal ini didasarkan pada
terhadap suatu merek telah menjadi faktor penampilan pertama yang ditunjukkan oleh
utama dalam mempengaruhi tingkat SPG dengan penampilan fisik yang memang
pengetahuan konsumen dan sikap terhadap biasanya menarik. Penampilan fisik yang
merek. Brand attitude meliputi sikap yang menarik biasanya lebih diprioritaskan pada
positif maupun negatif bergantung pada seorang SPG yang memiliki kriteria good
pengaruh yang diberikan oleh suatu objek looking atau bahkan sexy. Melihat
yang berkaitan dengan evaluasi konsumen. penampilan Sales Promotion Girl dan
Keberadaan iklan Surya Professional dengan penawarannya yang menarik, biasanya calon
slogan yang digunakan, yaitu “Never Quit” pembeli berpikir untuk mencoba produk atau
dapat mempengaruhi sikap positif konsumen sekedar menerima sampel/brosur yang
tentang produk yang diiklankan, yaitu rokok disodorkan oleh Sales Promotion Girl.
Surya Professional. Apabila konsumen Sampel atau brosur inilah yang kemudian
merespon secara positif iklan yang menjadi sebuah awal jembatan adanya
ditayangkan dengan slogan “Never Quite” komunikasi antara Sales Promotion Girl dan
sebagai suatu penggambaran akan pribadi calon pembeli. Sampel biasanya diberikan
yang pantang menyerah, akan terbentuk oleh perusahaan yang menjual produk
suatu sikap positif terhadap merek. makanan, minuman atau produk rokok.
Keberhasilan iklan yang disampaikan
Bila dikaitkan dengan sensual marketing, bahwa: penilaian responden smartphone
maka SPG mengilustrasikan bahwa tugas Samsung Indonesia terhadap sales
utama dari Sales Promotion Girl adalah promotion girl smartphone Samsung masuk
promosi produk, dengan pembawaan atau dalam katagori baik. Hal ini terbukti bahwa
penampilan yang sensual. Menurut Sayekti SPG smartphone Samsung mampu
(2002: 232) menyatakan: “Sensual mengetahui calon pelanggan yang cocok dan
marketing bisa dipicu oleh berbagai hal, mampu membuka percakapan dengan baik,
antara lain: pembawaan (performance), cara serta dapat mudah memahami fitur-fitur
berkomunikasi (communicating style), dan smartphone Samsung dan mendapatkan
bahasa tubuh (body language).” Terlepas informasi tentang garansi produk
dari ketertarikan suatu produk, maka minat smartphone Samsung setelah melakukan
pembelian dapt muncul karena perasaan pembelian. Pada penelitian yang dilakukan
ingin berinteraksi dengan Sales Promotion Trilaksana (2013) tentang Pengaruh
Girl bersangkutan. Hal ini sangat berkaitan Performance Sales Promotion Girl Terhadap
dengan brand attitude dalam suatu produk. Brand Equity (Studi Eksplanatif Tentang
Keberadaan daya tarik iklan dan sensual Pengaruh Performance Sales Promotion Girl
marketing dapat mempengaruhi sikap pada terhadap Brand Equity Djarum Black
sebuah merek (brand attitude) pada menurut Pengunjung Angkringan Kopi Jos
konsumen. Hal ini seperti yang dibuktikan Mangkubumi Yogyakarta) terbukti bahwa
oleh beberapa penelitian terdahulu, yang performance sales promotion girl
telah melakukan penelitian tentang pengaruh memberikan pengaruh yang signifikan
daya tarik iklan terhadap sikap merek atau terhadap brand equity Djarum Black,
brand attitude maupun pengaruh sensual termasuk dalam hal sikap konsumen
marketing terhadap brand attitude. terhadap merek. Shintarani (2017) dalam
Pada penelitian yang dilakukan Pratiwi penelitiannya tentang “Pengaruh Promosi
dan Rahanatha (2016) tentang “Peran Brand Produk Seafoodking terhadap Brand
Awareness dalam Memediasi Daya Tarik Awareness Produk” juga menemukan bahwa
Iklan terhadap Brand Attitude Indomie di variabel direct marketing yang dilkukan
Kota Denpasar” terbukti bahwa daya tarik adalah dengan cara mempromosikan produk
iklan berpengaruh positif secara signifikan melalui SPG (sales promotion girl) dan
terhadap brand attitude. Begitu pula, ditunjang dengan teknik coba rasa atau
penelitian yang dilakukan Maulana (2018) memberikan sampel produk kepada calon
tentang “Pengaruh Awareness, Daya Tarik pembeli berpengaruh terhadap brand
Iklan terhadap Brand Attitude Indomie di awareness yang salah satu unsurnya adalah
Kota Tangsel” juga membuktikan bahwa brand attitude. SPG tersebut melakukan
daya tarik iklan berpengaruh positif secara interaksi secara langsung dengan calon
signifikan terhadap brand attitude. Hal yang pembeli sehingga dapat diketahui tanggapan
berbeda disampaikan Kover, Goldberg, dan langsung dan sikap pelanggan terhadap
James (dalam Nuryati, 2012: 172) bahwa merek yang dikomunikasikan oleh sales
iklan kreatif hanya merupakan ambisi dari promotion girl.
para copy writer/art director untuk Namun, adanya kinerja sales promotion
memenuhi nilai artistik, tanpa memiliki girl terutama berkaitan dengan sensual
pengaruh yang signifikan pada efektifitas marketing, tidak selalu berpengaruh
dan sikap terhadap iklan. signifikan terhadap keberadaan merek.
Penelitian tentang pengaruh sensual Penelitian yang dilakukan Yudhiartika dan
marketing terhadap brand attitude Haryanto (2012) tentang “Pengaruh
sebelumnya telah dilakukan Wicaksono Personal Selling, Display, Promosi
(2015) yang meneliti tentang “Pengaruh Penjualan terhadap Kesadaran Merek dan
Sales Promotion Girl Smartphone Samsung Intensi Membeli Pada Produk Kecantikan
terhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Pond’s” menemukan bahwa SPG yang
Konsumen Smartphone Samsung Indonesia cantik, semampai, dengan dandanan yang
Tahun 2015).” Hasil penelitian menunjukkan tebal tidak berpengaruh terhadap kesadaran
merek pada konsumen. Kesadaran merek
yang salah satu aspeknya adalah sikap merek
pada produk kecantikan Pond’s lebih banyak Populasi, Sampel dan Teknik
terbangun dari promosi lewat iklan yang Pengambilan Sampel
dirancang sedemikian unik dan menarik. Populasi penelitian ini adalah pembeli
Keberadaan iklan dan Sales Promotion rokok Gudang Garam Surya Profesional
Girl (SPG) bagi sebuah merek sangat yang ditawarkan Sales Promotion Girl di
penting karena dapat menjadi sarana beberapa tempat penyelenggaraan event
pengenalan merek kepada pasar. Mengacu promosi Gudang Garam Surya Professional
pada fenomena tentang penggunaan iklan selama periode penelitian yang jumlahnya
dengan slogan “Never Quite” pada merek belum diketahui dengan pasti. Mengingat
rokok Gudang Garam Surya Professional, jumlah konsumen pada penelitian tidak atau
keberadaan para Sales Promotion Girl dari belum diketahui, maka penentuan jumlah
merek rokok Gudang Garam Surya sampel pada penelitian ini menggunakan
Professional sebagai salah satu sumber daya rumus Lemeshow. Berdasarkan rumus
perusahaan dalam mengenalkan merek dan tersebut maka sampel yang didapatkan
produk kepada pasar, serta beberapa adalah 96,04 = 100 orang.
penelitian terdahulu yang menunjukkan Teknik sampling yang digunakan dalam
adanya gap research berupa hasil penelitian penelitian ini adalah simple random
yang berbeda, maka penelitian ini sampling. Dengan menggunakan teknik
mengambil judul: Pengaruh Daya Tarik Iklan simple random sampling, maka calon
dan Sensual Marketing Pada Sales responden adalah seluruh konsumen yang
Promotion Girl Terhadap Brand Attitude membeli rokok Gudang Garam Surya
Produk Rokok Gudang Garam Surya Profesional yang ditawarkan Sales
Professional di Madiun. Penelitian ini Promotion Girl di beberapa tempat
bertujuan untuk memberikan bukti empiris penyelenggaraan event promosi di Kota
pengaruh daya tarik iklan dan sensual Madiun tanpa memperhatikan kualifikasinya.
marketing pada Sales Promotion Girl secara Teknik Pengumpulan Data
parsial maupun simultan terhadap brand Menurut Sugiyono (2012: 227)
attitude produk rokok Gudang Garam Surya berdasarkan sifatnya, sumber data atau
Professional di Madiun. sumber informasi penelitian dapat
diklasifikasikan menjadi dua kelompok yaitu
B.METODE PENELITIAN sumber data primer dan sumber data
Jenis penelitian ini adalah penelitian sekunder. Sumber data primer adalah sumber
asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. data yang langsung memberikan data kepada
Menurut Sugiyono (2012: 27) “Penelitian pengumpul data. Sedangkan data sekunder
asosiatif adalah penelitian yang bersifat merupakan sumber data yang tidak langsung
menanyakan hubungan antara dua variabel memberikan data kepada pengumpul data,
atau lebih.” Dengan demikian, penelitian ini misalnya lewat orang lain atau lewat
bermaksud untuk memberikan penjelasan dokumen.
hubungan kausalitas antar variabel melalui Sumber data primer penelitian diperoleh
pengujian hipotesis sekaligus melakukan dengan cara melakukan wawancara dan
eksplanasi. Menurut Sekaran (2014: 152) menyebarkan kuesioner kepada responden.
desain penelitian meliputi serangkaian Responden pada penelitian ini berasal dari
pilihan pengembalian keputusan rasional, sumber yang dipilih atas dasar sampel yang
seperti isu-isu yang berkaitan diambil, yaitu konsumen yang membeli
dengan keputusan mengenai tujuan studi rokok Gudang Garam Surya Profesional
(eksploratif, deskriptif, pengujian hipotesis), yang ditawarkan Sales Promotion Girl di
letaknya (konteks studi), jenis investigasi, beberapa tempat penyelenggaraan event
tingkat intervensi peneliti, aspek temporal promosi di Kota Madiun. Sumber data
(horizon waktu), dan level analisis data (unit sekunder merupakan pendukung dari sumber
analisis). data primer, seperti data tentang jumlah
populasi, serta landasan teori yang berasal Variabel Item rhitung rtabel Keterangan
dari jurnal, internet, buku dan penelitian 8 0,717 0,1966 Valid
terdahulu yang berkaitan dengan daya tarik 9 0,584 0,1966 Valid
iklan, sensual marketing, dan brand attitude. 10 0,624 0,1966 Valid
Berkaitan dengan data-data yang 11 0,216 0,1966 Valid
dibutuhkan dalam penelitian ini, maka 1 0,667 0,1966 Valid
terdapat beberapa teknik pengumpulan data 2 0,684 0,1966 Valid
yang digunakan, yaitu: wawancara dan 3 0,603 0,1966 Valid
kuesioner. Brand 4 0,754 0,1966 Valid
Teknik Analisis Data Attitude 5 0,657 0,1966 Valid
Dalam penelitian ini data diolah dengan (Y) 6 0,570 0,1966 Valid
menggunakan program SPSS (Statistical 7 0,641 0,1966 Valid
Product and Service Solutions) for Windows 8 0,574 0,1966 Valid
versi 22.0. Analisis data yang digunakan 9 0,550 0,1966 Valid
dalam penelitian ini meliputi: uji validitas Sumber: Output SPSS
dan reliabilitas, uj asumsi klasik, analisis Pada Tabel 2, diketahui bahwa nilai rhitung
regresi linear berganda, uji koefisien dari keseluruhan butir pernyataan untuk
determinasi, dan uji hipotesis menggunakan variabel daya tarik iklan, sensual marketing,
uji t dan uji F. dan brand attitude memiliki nilai rhitung lebih
C.HASIL PENELITIAN DAN dari nilai rtabel (1966), sehingga kuesioner
PEMBAHASAN untuk pengumpulan data adalah valid.
Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Tabel 3 Hasil Uji Reliabilitas
Uji validitas dilakukan dengan Variabel
Nilai Alpha Cronbach
Ket.
membandingkan nilai rhitung dengan nilai rtabel. Hitung Alpha
Daya tarik iklan 0,815 0,70 Reliabel
Jika rhitung lebih besar dari rtabel dan nilai r
(X1)
positif, maka butir atau pernyataan atau Sensual 0,830 0,70 Reliabel
indikator tersebut dikatakan valid. Uji marketing
validitas instrumen disampaikan kepada 100 pada Sales
orang responden yang bukan menjadi sampel Promotion
penelitian. Dengan demikian, nilai n = 100. Girl (X2)
Brand attitude 0,812 0,70 Reliabel
Nilai rtabel dengan () 5% dan df = n – 2 = 98 (Y)
adalah sebesar 0,1966. Hasil uji validitas Sumber: Output SPSS
variabel daya tarik iklan (X1), sensual
marketing (X2), dan brand attitude (Y) dapat Hasil uji reliabilitas dapat disimpulkan
dilihat pada Tabel 2. bahwa semua variabel memiliki nilai
Tabel 2 Hasil Uji Validitas cronbach alpha di atas 0,70 dengan
Variabel Item rhitung rtabel Keterangan
demikian dapat dinyatakan bahwa instrumen
1 0,647 0,1966 Valid
masing-masing variabel adalah reliabel.
2 0,670 0,1966 Valid
Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas
3 0,754 0,1966 Valid
Daya Tarik yang dilakukan, dapat diketahui bahwa
4 0,727 0,1966 Valid
Iklan keseluruhan butir item/faktor untuk masing-
5 0,673 0,1966 Valid
(X1) masing variabel penelitian adalah memenuhi
6 0,718 0,1966 Valid
syarat validitas. Dengan demikian,
7 0,554 0,1966 Valid
keseluruhan butir pernyataan kuesioner ini
8 0,551 0,1966 Valid
adalah valid dan dapat digunakan untuk
Sensual 1 0,576 0,1966 Valid
mengumpulkan data penelitian.
Marketin 2 0,732 0,1966 Valid
g Hasil Uji Asumsi Klasik
3 0,499 0,1966 Valid
(X2) Uji Normalitas
4 0,728 0,1966 Valid Uji normalitas bertujuan untuk menguji
5 0,634 0,1966 Valid apakah dalam model regresi, variabel
6 0,713 0,1966 Valid pengganggu atau residual memiliki distribusi
7 0,653 0,1966 Valid normal. Untuk menguji normalitas data ini
dapat dilakukan melalui olah data dengan terdapat korelasi yang kuat di antara salah
program SPSS. Uji normalitas dilakukan satu variabel bebas dengan variabel bebas
dengan uji Kolmogorov-Smirnov (Ghozali, lainnya. Artinya, persoalan multikolinearitas
2016: 158). di antara semua variabel bebas masih dapat
Tabel 4 Hasil Uji Normalitas ditolerir. Sedangkan nilai tolerance variabel
daya tarik iklan (X1) dan variabel sensual
marketing pada Sales Promotion Girl (X2)
masing-masing adalah sebesar 0,940. Nilai
tolerance kedua variabel menunjukkan lebih
besar dari 0,1. Artinya, di antara variabel
bebas tidak terjadi multikolinieritas. Dengan
demikian, dapat dilakukan uji regresi dengan
hasil yang signifikan.
Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi bertujuan untuk
mengetahui apakah dalam sebuah model
regresi linear ada korelasi antara kesalahan
pengganggu pada periode (t) dengan tingkat
Sumber: Output SPSS kesalahan periode t-1(sebelumnya).
Berdasarkan hasil uji One Sample Pengujian autokorelasi dalam penelitian ini
Kolmogorov-Smirnov, diperoleh nilai sig. dengan meggunakan pengujian Durbin–
0,200 > 0,05, yang artinya data tersebut Watson (DW test) (Ghozali, 2016: 107).
berdistribusi normal. Dengan demikian, data Tabel 6 Nilai Durbin Watson
tentang daya tarik iklan, sensual marketing
pada Sales Promotion Girl, dan brand
attitude yang disampaikan responden
penelitian terdistribusi normal.
Uji Multikolinearitas Sumber: Output SPSS
Uji multikolinieritas bertujuan untuk Nilai Durbin-Watson (DW) adalah 1,727.
mengetahui apakah ditemukan adanya Nilai DW sebesar 1,727 ini selanjutnya
korelasi antar variabel bebas (independen). dibandingkan nilai tabel DW. Dengan α =
Multikolinieritas dapat dilihat dari nilai 5%, jumlah sampel (n) = 100, dan jumlah
tolerance dan variance inflation factor variabel bebas (k) = 2, maka didapat nilai dl
(VIF). Apabila tolerance lebih dari 10% atau = 1,6337; du = 1,7152; 4-du = 4 – 1,7152 =
0,1 dan VIF kurang dari 10 maka tidak 2,2848. Nilai DW sebesar 1,727 terletak di
terjadi multikolinieritas (Ghozali, 2016: antara du (1,7152) dan 4-du (2,2848), hal
104). tersebut menjelaskan bahwa tidak ada
Tabel 5 Hasil Uji Multikolinearitas autokorelasi, positif atau negatif. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa model
regresi yang dihasilkan tidak terdapat
autokorelasi, positif atau negatif.
Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas adalah sebuah uji
klasik dalam regresi untuk memastikan
bahwa tidak terjadi varians yang berbeda di
Sumber: Output SPSS
antara responden penelitian dalam
Nilai Variance Influence Factor (VIF)
memberikan jawaban atas kuesioner yang
kedua variabel lebih kecil dari 10. Variabel
diberikan. Pengujian ini dapat dilakukan
daya tarik iklan (X1) maupun variabel
dengan uji korelasi Spearman’s Rho
sensual marketing pada Sales Promotion
(Ghozali, 2016: 134).
Girl (X2) memiliki nilai VIF sebesar 1,063.
Dari kedua variabel tersebut berarti tidak
positif variabel daya tarik iklan terhadap
brand attitude produk rokok Gudang
Tabel 7 Hasil Uji Heteroskedastisitas dengan Garam Surya Professional di Madiun. Jika
Uji Korelasi Spearman’s Rho daya tarik iklan (X1) meningkat sebesar
satu satuan, maka brand attitude produk
rokok Gudang Garam Surya Professional
di Madiun juga akan meningkat sebesar
0,431 kali.
3) Variabel sensual
marketing pada Sales Promotion Girl (X2)
Sumber: Output SPSS yang bernilai sebesar 0,566 (positif)
Nilai signifikansi (Sig.) uji Spearman’s menunjukkan adanya pengaruh positif
Rho variabel daya tarik iklan sebesar 0,777 sensual marketing pada Sales Promotion
sedangkan variabel sensual marketing Girl terhadap brand attitude produk rokok
memiliki nilai signifikansi (Sig.) sebesar Gudang Garam Surya Professional di
0,417. Nilai-nilai signifikansi tersebut lebih Madiun. Jika sensual marketing pada
besar dari nilai signifikansi yang disyaratkan, Sales Promotion Girl (X2) meningkat
yaitu 0,05. Dengan demikian dapat sebesar satu satuan, maka brand attitude
disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah produk rokok Gudang Garam Surya
heteroskedastisitas pada model regresi. Professional di Madiun juga akan
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda meningkat sebesar 0,566 kali.
Hasil perhitungan regresi antara variabel Hasil Analisis Koefisien Determinasi
daya tarik iklan (X1) dan sensual marketing Koefisien determinasi (R2) digunakan
pada Sales Promotion Girl (X2) sebagai untuk mengukur seberapa jauh kemampuan
variabel independent terhadap brand attitude model dalam menerangkan variasi variabel
produk rokok Gudang Garam Surya dependen.
Professional di Madiun sebagai variabel Tabel 9. Hasil Analisis Koefisien
dependent (Y). Determinasi
Tabel 8. Hasil Analisis Regresi Linier
Berganda

Sumber: Output SPSS


Berdasarkan hasil uji, diketahui besarnya
Sumber: Output SPSS R Square adalah 0,602 atau 60,2% yang
Hasil uji regresi linier berganda dapat berarti 60,2% brand attitude produk rokok
diformulasikan persamaan regresi linier Gudang Garam Surya Professional di
berganda sebagai berikut: Y = 0,002 + Madiun dapat dijelaskan oleh variabel daya
0,431X1 + 0,566X2 tarik iklan dan sensual marketing pada Sales
1) Nilai konstanta (a) Promotion Girl, sedangkan sisanya, yaitu
bernilai 0,002; menunjukkan bahwa sebesar 39,8% dijelaskan faktor lain di luar
brand attitude produk rokok Gudang model.
Garam Surya Professional di Madiun Uji Hipotesis
akan konstan apabila variabel daya tarik Pengujian hipotesis mutlak dilakukan
iklan dan sensual marketing pada Sales untuk membuktikan apakah memang
Promotion Girl sama dengan nol atau terdapat pengaruh yang berarti (signifikan)
tidak ada, dengan asumsi faktor-faktor antara variabel daya tarik iklan (X1) dan
lain tetap atau tidak berubah nilainya. sensual marketing (X2) terhadap brand
2) Variabel daya tarik attitude produk rokok Gudang Garam Surya
iklan (X1) yang bernilai sebesar 0,431 Professional di Madiun. Pada penelitian ini,
(positif) menunjukkan adanya pengaruh uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan
uji t dan uji F. Untuk menguji hipotesis 1 2. Pengaruh sensual marketing secara parsial
sampai dengan 2 dilakukan dengan uji t, terhadap brand attitude produk rokok
sedangkan untuk mengetahui pengaruh Gudang Garam Surya Professional di
keseluruhan variabel bebas secara simultan Madiun
terhadap variabel terikat (Hipotesis 3) Dari hasil pengujian, diperoleh nilai thitung
dilakukan dengan uji F. sebesar 3,405 lebih besar dari ttabel 1,98472
Uji t dan nilai signifikansi (α) sebesar 0,000 <
Uji t digunakan untuk menguji 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal
signifikansi pengaruh masing-masing ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan
variabel bebas terhadap variabel terikat. secara parsial antara sensual marketing
Berdasarkan hasil uji t menggunakan terhadap brand attitude produk rokok
program SPSS, diperoleh nilai t sebagai Gudang Garam Surya Professional di
berikut: Madiun.
Tabel 10. Hasil Uji t

Daerah Daerah penolakan


penerimaan Ho
Ho

1,98472 8,868
Sumber: Output SPSS
Kriteria uji t adalah Ho diterima jika: thitung Gambar 3. Daerah Penolakan dan
< ttabel dan Ho ditolak jika: thitung ≥ ttabel. Nilai Penerimaan H2
kritis dengan level of signifikan t = 5%.
Uji Secara Serentak (Uji F)
Untuk memperoleh ttabel menggunakan uji
Analisis uji F digunakan untuk
dua sisi (dengan level of significant (a) = mengetahui pengaruh dari seluruh variabel
0,05 (5%) dan degrees of freedom = n – k – 1 independen, yaitu Daya tarik iklan (X1) dan
= 100 – 2 – 1 = 97, dengan nilai t tabel adalah sensual marketing (X2) secara bersama-sama
sebesar 1,98472). terhadap variabel dependen, yaitu brand
Berdasarkan analisis data menggunakan attitude. Hasil uji F adalah sebagai berikut:
program SPSS, diperoleh hasil sebagai Tabel 11. Hasil Uji Simultan
berikut:
1. Pengaruh daya tarik iklan terhadap secara
parsial terhadap brand attitude produk
rokok Gudang Garam Surya Professional
di Madiun
Dari hasil pengujian, diperoleh nilai thitung
sebesar 5,842 lebih besar dari ttabel 1,98472 Sumber: Output SPSS
dan nilai signifikansi (α) sebesar 0,000 < Kriteria pengujian yang digunakan adalah
0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal dengan menentukan nilai Ftabel terlebih
ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan dahulu. Nilai Ftabel diperoleh melalui
secara parsial antara Daya tarik iklan penentuan nilai level of significant () serta
terhadap brand attitude produk rokok df pembilang (df1) dan df penyebut (df2).
Gudang Garam Surya Professional di Dalam penelitian ini, dipilih level of
Madiun. significant () = 0,05 (5%), df1 = k, dan
df2 = n – k - 1, dimana n = banyaknya sampel
dan k = banyaknya variabel bebas. Jumlah
Daerah Daerah penolakan sampel yang digunakan dalam penelitian
Ho
penerimaan
Ho
adalah 100 orang responden. Banyaknya
variabel bebas adalah 2, yaitu daya tarik
1,98472 5,842 iklan (X1) dan sensual marketing (X2),
diperoleh nilai df1 = k = 2 dan df2 = 100 – 2 –
Gambar 2. Daerah Penolakan dan 1 = 97. Pada tabel F0,05, df (2) (97) diperoleh
Penerimaan H1 nilai Ftabel = 3,09. Dari hasil pengujian,
diperoleh nilai Fhitung sebesar 73,416. Dari Keberadaan iklan Surya Professional
angka tersebut berarti Fhitung (73,416) lebih dengan slogan yang digunakan, yaitu “Never
besar dari Ftabel (3,09) dan nilai p-value = Quit” dapat mempengaruhi sikap positif
0,000 lebih kecil dari level of significant ( konsumen tentang produk yang diiklankan,
= 0,05), maka Ho ditolak dan H3 diterima. yaitu rokok Surya Professional. Apabila
Hal ini berarti terdapat pengaruh secara konsumen merespon secara positif iklan
parsial antara daya tarik iklan dan sensual yang ditayangkan dengan slogan “Never
marketing terhadap brand attitude. Dengan Quite” sebagai suatu penggambaran akan
demikian hipotesis penelitian yang pribadi yang pantang menyerah, akan
menyatakan “Terdapat pengaruh secara terbentuk suatu sikap positif terhadap merek.
simultan antara daya tarik iklan dan sensual Keberhasilan iklan yang disampaikan
marketing terhadap brand attitude produk pemasar dapat diindikasikan dari ada atau
rokok Gudang Garam Surya Professional di tidaknya daya tarik iklan. Daya tarik iklan
Madiun” terbukti kebenarannya. yang kuat akan meningkatkan sikap
Pengaruh Daya Tarik Iklan terhadap konsumen terhadap merek.
Brand Attitude Produk Rokok Gudang Berdasarkan jawaban pembeli rokok
Garam Surya Professional di Madiun Gudang Garam Surya Profesional yang
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan ditawarkan Sales Promotion Girl di beberapa
bahwa daya tarik iklan secara parsial tempat penyelenggaraan event promosi
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Gudang Garam Surya Professional yang
brand attitude produk rokok Gudang Garam menjadi responden penelitian ini, diketahui
Surya Professional di Madiun. Jika daya beranggapan bahwa isi iklan produk rokok
tarik iklan meningkat, maka brand attitude Surya Professional penuh makna yang
produk rokok Gudang Garam Surya menimbulkan sikap positif, memberi kesan
Professional di Madiun juga akan meningkat. yang berarti, yaitu tentang sikap berjuang
Hasil penelitian ini mendukung temuan tanpa kenal menyerah, serta memuat
penelitian yang dilakukan Pratiwi dan informasi atau pesan yang sangat penting
Rahanatha (2016) serta Maulana (2018) yang bagi saya, yaitu tentang sikap pantang
membuktikan bahwa daya tarik iklan menyerah. Iklan produk rokok Surya
berpengaruh positif secara signifikan Professional mengandung isi/informasi yang
terhadap brand attitude. Hal tersebut berarti baik dan berbeda dengan iklan produk lain
apabila daya tarik dalam iklan semakin kuat, sehingga membuat responden memiliki sikap
maka sikap konsumen terhadap merek juga pantang menyerah. Pesan yang terkandung di
akan semakin positif; sebaliknya apabila dalam iklan produk rokok Surya Professional
daya tarik iklan lemah maka akan disampaikan apa adanya sehingga responden
menghasilkan sikap konsumen yang negatif percaya terhadap slogan Never Quit yang
terhadap merek. Namun, hasil penelitian ini disampaikan.
tidak mendukung pernyataan yang Berdasarkan hasil analisis data diketahui
disampaikan Kover, dkk. (dalam Nuryati, bahwa daya tarik iklan berpengaruh positif
2012: 172) bahwa iklan kreatif hanya dan signifikan terhadap brand attitude
merupakan ambisi dari para copy writer/art produk rokok Gudang Garam Surya
director untuk memenuhi nilai artistik, tanpa Professional di Madiun. Berdasarkan hasil
memiliki pengaruh yang signifikan pada temuan pada studi ini maka prioritas
efektifitas dan sikap terhadap iklan. implikasi manajerial model implementasi
Daya tarik iklan adalah segala bentuk strategi adalah meningkatkan kreativitas
penyajian dan promosi ide, barang dan jasa iklan dalam menyusun iklan-iklan yang
secara nonpersonal oleh suatu sponsor kreatif dan humorik, sehingga adanya daya
tertentu yang memerlukan pembayaran tarik dari iklan dapat memicu peningkatan
(Shimp, 2003: 367). Daya tarik dalam iklan brand attitude.
harus bisa membuat konsumen sadar akan
nilai suatu merek.
Pengaruh Sensual Marketing pada Sales memang biasanya menarik. Penampilan fisik
Promotion Girl terhadap Brand Attitude yang menarik biasanya lebih diprioritaskan
Produk Rokok Gudang Garam Surya pada seorang SPG yang memiliki kriteria
Professional di Madiun good looking atau bahkan sexy. Melihat
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan penampilan Sales Promotion Girl dan
bahwa sensual marketing pada Sales penawarannya yang menarik, biasanya calon
Promotion Girl secara parsial berpengaruh pembeli berpikir untuk mencoba produk atau
positif dan signifikan terhadap brand sekedar menerima sampel/brosur yang
attitude produk rokok Gudang Garam Surya disodorkan oleh Sales Promotion Girl.
Professional di Madiun. Jika sensual Pengaruh Daya Tarik Iklan dan Sensual
marketing pada Sales Promotion Girl Marketing pada Sales Promotion Girl
meningkat, maka brand attitude rokok terhadap Brand Attitude Produk Rokok
Gudang Garam Surya Profesional juga akan Gudang Garam Surya Professional di
meningkat. Hasil penelitian ini relevan Madiun
dengan temuan penelitian yang dilakukan Hasil pengujian hipotesis menunjukkan
Trilaksana (2013) yang membuktikan bahwa bahwa daya tarik iklan dan sensual
bahwa performance sales promotion girl marketing pada Sales Promotion Girl secara
memberikan pengaruh yang signifikan simultan berpengaruh signifikan terhadap
terhadap brand equity. Shintarani (2017) brand attitude pembeli rokok Gudang Garam
yang menyimpulkan bahwa sensual Surya Profesional yang ditawarkan Sales
marketing pada Sales Promotion Girl Promotion Girl di beberapa tempat
memiliki pengaruh yang kuat terhadap brand penyelenggaraan event promosi Gudang
attitude. Namun penelitian ini bertentangan Garam Surya Professional. Jika daya tarik
dan hasil penelitian oleh Yudhiartika dan iklan dan sensual marketing pada Sales
Haryanto (2012) yang menemukan bahwa Promotion Girl meningkat, maka brand
SPG yang cantik, semampai, dengan attitude pada rokok Gudang Garam Surya
dandanan yang tebal tidak berpengaruh Profesional yang ditawarkan Sales
terhadap kesadaran merek pada konsumen. Promotion Girl di beberapa tempat
Kesadaran merek yang salah satu aspeknya penyelenggaraan event promosi Gudang
adalah sikap merek pada produk kecantikan Garam Surya Professional juga akan
lebih banyak terbangun dari promosi lewat meningkat.
iklan yang dirancang sedemikian unik dan Sikap terhadap merek (brand attitude)
menarik. dapat terbentuk ketika konsumen telah
Menurut Riyatna (2004: 1) menyatakan: mengetahui suatu merek atau telah menerima
“sensual marketing adalah pemasaran pesan iklan yang disampaikan oleh pemasar.
dengan menggunakan daya tarik seks”. daya Kecenderungan konsumen untuk
tarik seksual dapat diposisikan sebagai mengevaluasi merek secara konsisten dari
rangsangan yang diarahkan untuk mampu yang paling menyenangkan sampai yang
memberikan daya tarik terhadap sebuah paling tidak menyenangkan disebut sebagai
produk. Daya tarik ini sebenarnya adalah sikap terhadap merek atau brand attitude
semu karena atribut dari produk tidak (Sutisna, 2008: 99). Brand attitude tidak
mengalami perubahan, hanya saja ketika dapat dibentuk kecuali jika brand awareness
dibawakan oleh Sales Promotion Girl yang atau kesadaran terhadap suatu merek telah
berpenampilan baik, konsumen akan terbentuk. Oleh karena itu, kesadaran
mengidentikkan dirinya seperti pembawa terhadap suatu merek telah menjadi faktor
produk jika mengkonsumsi produk utama dalam mempengaruhi tingkat
bersangkutan. pengetahuan konsumen dan sikap terhadap
Kehadiran seorang SPG biasanya ada merek.
dalam sebuah promosi yang tujuanya adalah
untuk menarik konsumen. Hal ini didasarkan
pada penampilan pertama yang ditunjukkan
oleh SPG dengan penampilan fisik yang
D.SIMPULAN dipersepsi secara positif oleh pasar
Berdasarkan hasil analisis data dan sehingga diharapkan akan membentuk
pembahasan dapat ditarik beberapa sikap merek yang positif pada masyarakat
kesimpulan sebagai berikut: terhadap merek yang diiklankan.
1. Daya tarik iklan secara parsial 3. Bagi Sales Promotion Girl Gudang
berpengaruh positif dan signifikan Garam Surya Professional, hasil penilitian
terhadap brand attitude produk rokok ini dapat digunakan oleh Sales Promotion
Gudang Garam Surya Professional di Girl Gudang Garam Surya Professional
Madiun. sebagai sumber informasi tentang
2. Sensual marketing pada Sales Promotion perlunya upaya memanfaatkan potensi
Girl secara parsial berpengaruh positif yang ada pada dirinya dalam
dan signifikan terhadap brand attitude menyampaikan informasi tentang merek
produk rokok Gudang Garam Surya melalui hal-hal positif.
Professional di Madiun. 4. Bagi peneliti selanjutnya dapat
3. Daya tarik iklan dan sensual marketing menjadikan penelitian ini sebagai bahan
pada Sales Promotion Girl secara referensi penelitian dan dapat melakukan
simultan berpengaruh terhadap brand penelitian yang sama dengan penelitian
attitude produk rokok Gudang Garam ini dengan menambah variabel lain yang
Surya Professional di Madiun. tidak diteliti dalam penelitian ini, seperti:
Penelitian ini diharapkan dapat brand awareness, kualitas produk, dan
menambah khasanah ilmu pengetahuan citra merek.
terutama yang berkaitan dengan manajemen
pemasaran. Penelitian ini dapat dijadikan DAFTAR RUJUKAN
rujukan peneliti lain di masa yang akan
Ghozali, Imam. (2016). Aplikasi Analisis
datang dan dapat menyempurnakan hasil
Multivariate dengan Program IBM SPSS
penelitian ini dengan menambah jumlah
23. Semarang: Badan Penerbit Universitas
variabel yang digunakan sehingga penelitian
Diponegoro.
yang akan datang lebih baik dan lengkap
pembahasannya. Misalnya: brand Mandal, Purnendu. (2013). Proceeding of
awareness, kualitas produk, dan citra merek. the International Conference on
Berdasarkan kesimpulan penelitian di Managing the Asian Century ICMAC
atas, maka dalam penelitian ini dapat 2013.London: Springer.
disampaikan saran-saran sebagai berikut: Maulana, Roby Irzal. (2018). Pengaruh
1. Berkaitan dengan pengaruh daya tarik Awareness, Daya Tarik Iklan terhadap
iklan dan sensual marketing pada Sales Brand Attitude Indomie di Kota Tangsel.
Promotion Girl terhadap brand attitude Jurnal Ecodemica. Vol. 2. No. 1. hal. 86-
produk rokok Gudang Garam Surya 101.
Professional di Madiun, maka
perusahaan/pemasar rokok Gudang Nuryati, Eva. (2012). Pengaruh Kreativitas
Garam Surya Professional perlu Iklan dan Kredibilitas Endorser terhadap
mengelola pasar dengan memanfaatkan Efektifitas Iklan (Studi Kasus Pada Iklan
kreativitas iklan serta kinerja Sales Olay Natural White di Kota Semarang).
Promotion Girl agar tercapai peningkatan Jurnal Sains Pemasaran Indonesia. Vol.
market share produk sehingga strategi XI. No. 2. hal. 170-192.
penumbuhan brand attitude yang positif Pratiwi, Wayan Arisna dan Rahanatha, Gede
di benak konsumen dapat menciptakan Bayu. (2016). Peran Brand Awareness
potensi-potensi yang mendukung dalam Memediasi Daya Tarik Iklan
pemasaran. terhadap Brand Attitude Indomie di Kota
2. Bagi Tim Kreatif Periklanan Gudang Denpasar. E-Jurnal Manajemen Unud.
Garam Surya Professional diharapkan Vol. 5. No. 12. hal. 7899-7928.
dapat meningkatkan kreativitasnya dalam
menyusun iklan-iklan yang menarik dan
Riyatna, Hartian. (2004). Sensual Marketing. www.databoks.katadata.co.id. (2016).
(online). Diakses dari Sampoerna Kuasai 35 Persen Pangsa
www.marketingonline.com. Mei 20118. Rokok Nasional. Diakses
padahttps://databoks.katadata.co.id/sampo
Sawant, Ms. Roshni. (2012). Impact of
erna-kuasai-35-persen-pangsa-rokok-
Advertising on Brand Awareness and
nasional. Diakses April 2018.
Consumer Preference (With Special
Reference to Men`S Wear). IOSR Journal Yudhiartika, Dian dan Haryanto, Jony
of Business and Management (IOSR- Oktavian. (2012). Pengaruh Personal
JBM). Vol. 5. Issue 6. pp. 54-61. Selling, Display, Promosi Penjualan
terhadap Kesadaran Merek dan Intensi
Sayekti. (2002). Dunia Pemasaran dan
Membeli Pada Produk Kecantikan
Keberhasilan Promosi. Jakarta: Salemba
Pond’s. Buletin Studi Ekonomi. Vol. 17.
Empat.
No. 2. hal. 142-156.
Sekaran, Uma. (2014). Metodologi
Penelitian untuk Bisnis (Research
Methods for Business). Buku 1 Edisi 4.
Jakarta: Salemba Empat.
Shimp, Terence A. (2003). Periklanan
Promosi & Aspek Tambahan Komunikasi
Pemasaran Terpadu. Jilid I. Edisi 5.
Jakarta: Erlangga.
Shintarani, Egi Dian. (2017). Pengaruh
Promosi Produk Seafoodking terhadap
Brand Awareness Produk. Journal of
Communication (Nyimak). Vol. 1. No. 2.
hal. 209-220.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian:
Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan
R&D. Bandung: Alfabeta.
Sutisna. (2008). Perilaku Konsumen dan
Komunikasi Pemasaran. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Trilaksana, Fransiscus Xaverius. (2013).
Pengaruh Performance Sales Promotion
Girl Terhadap Brand Equity (Studi
Eksplanatif Tentang Pengaruh
Performance Sales Promotion Girl
terhadap Brand Equity Djarum Black
menurut Pengunjung Angkringan Kopi
Jos Mangkubumi Yogyakarta). Skripsi.
Tidak Dipublikasikan. Yogyakarta: FISIP
Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Wicaksono, Ragil Bagus. (2015). Pengaruh
Sales Promotion Girl Smartphone
Samsung terhadap Keputusan Pembelian
(Studi Pada Konsumen Smartphone
Samsung Indonesia Tahun 2015). e-
Proceeding of Management. Vol. 2. No.
3. hal. 2884-2890.

S-ar putea să vă placă și