Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Halo semuanya…,
Saya ingin berbagi dua kisah yang sering saya ceritakan saat saya memberikan pelatihan NLP.
Kisah ini jika saya tinjau secara NLP juga sangat sarat dengan makna, merupakan suatu metafora
yang handal sekali, multi fungsi dan multi-facet. Kisah ini juga secara khusus saya ingin bagikan
terutama bagi yang sudah ikut pelatihan NLP For Trainer, sudah pasti setelah Anda membaca
dua kisah ini, Anda akan mengetahui maksud saya dengan baik.
Seperti artikel sebelumnya, saya ingin lebih interaktif dengan Anda. Saya akan senang sekali,
apabila setelah Anda membaca kisah ini lantas bersedia menanggapi dengan tulisan sesuai
dengan sudut pandang Anda.
Anda bebas memaknakan dan menuliskan apa saja…, yang penting mohon hindari SARA saja,
pastikan Anda menuliskan tanggapan yang berguna, minimal bagi Anda sendiri…
Kisah 1 : Picasso
Saya pertama kali mendengar kisah ini pada saat masih
mahasiswa .
Setelah dibujuk, akhirnya Picasso bersedia membuat suatu sketsa di serbet makan itu. Secara
cepat, kurang dari satu menit ia sudah menyelesaikan suatu lukisan bunga yang indah. Sembari
menyerahkan sketsanya, ia mengatakan bahwa nilai lukisan sketsanya itu adalah US$ 10.000 (l/k
100 juta rupiah).
Kontan wanita itu keberatan, dan menyatakan bahwa Picasso toh hanya menghabiskan waktu
kurang dari satu menit, kok harganya demikian mahal!
Picasso dengan kalem menjawab, “Saya melukis sketsa ini bukan hanya memerlukan waktu 1
menit, namun saya sudah menghabiskan waktu belajar dan berlatih selama lebih dari 40 tahun
sehingga bisa melukis seperti itu.”
Seorang Tukang reparasi mesin uap dipanggil untuk memperbaiki suatu sistem kapal mesin uap
besar yang rusak. Setelah mendengarkan penjelasan dari operator mesin mengenai permasalahan
serta melakukan tanya jawab ini itu, ia kemudian masuk ke ruang mesin uap.
Ia mengamati jaringan pipa mesin uap yang berliku-liku dan menyilang sana sini, mendengarkan
berbagai bunyi di mesin dan menyimak suara mendesis dari uap yang keluar dari mesin selama
beberapa menit. Lantas ia meraba pipa di beberapa tempat untuk merasakan suhu panasnya.
Beberapa saat kemudian Pemilik kapal mesin uap itu menerima tagihan sebesar $1,000 (l/k Rp
10 juta). Kontan Pemilik kapal mesin uap berang dan kompain bahwa Tukang itu toh hanya
selama 15 menit di ruang mesin uap dan hanya memukul dengan palu 1 kali. Dengan tegas dia
meminta tagihan ulang, disertai penjelasan yang lebih rinci.
Inilah tagihan rinci yang dikirimkan oleh Tukang reparasi mesin uap itu :
NO KETERANGAN BIAYA
1 Memukul dengan palu 1 kali .50
2 Menemukan bagian mana yang harus dipalu $ 999.50
TOTAL $ 1,000.00
Nah,
Sambil Anda menghayati apa yang anda rasakan saat membaca cerita di atas, sekarang, bersama-
sama saya di sini, Anda saya persilahkan menuliskan pendapat secara bebas :