SKALA MAIN PRASEKOLAH KNOX YANG DIREVISI

Diadaptasi dari: Play and Occupational Therapy for Children , Parham and Fazio. Mosby, 1997*

0 SAMPAI 6 BULAN 6 SAMPAI 12 BULAN 12 SAMPAI 18 BULAN

Manajemen Ruang
Motorik kasar : menggesek, Motorik kasar : menjangkau dengan Motorik kasar : berdiri tanpa
menggapai, memainkan tangan dan tengkurap, merangkak, duduk dengan penyangga, duduk, membungkuk dan
kaki, bergerak con merasakan sensasi seimbang, dapat memainkan mainan memulihkan keseimbangan, berjalan
yang menyenangkan sambil duduk, menarik untuk berdiri, dengan sikap kuda-kuda lebar, gerakan
meluncur lebar yang melibatkan kelompok otot
Minat : orang, menatap wajah, Minat : mengikuti objek saat Minat : melatih pola gerak dasar,
mengikuti gerakan, memperhatikan menghilang, mengantisipasi gerakan, percobaan gerak, mengeksplorasi
suara dan suara, mengeksplorasi diri gerakan yang diarahkan pada tujuan berbagai sensasi kinestetik dan
dan objek yang dapat dijangkau proprioseptif, menggerakkan benda
(yaitu bola, truk, mainan tarik)
Manajemen Bahan
Manipulasi : pegangan, mainan mulut, Manipulasi : menarik, memutar, Manipulasi : melempar, memasukkan,
poni, getar, pukulan menyodok, merobek, menyapu, mendorong, menarik, membawa,
menjatuhkan, mengambil benda kecil memutar, membuka, menutup
Konstruksi : membawa dua benda ke Konstruksi : menggabungkan objek- Konstruksi : menumpuk,
bersama. objek terkait, menempatkan objek membongkar, menyatukan, sedikit
dalam wadah usaha untuk membuat produk,
menghubungkan dua objek kira-kira
Tujuan : sensasi-menggunakan bahan Tujuan : tindakan untuk menghasilkan Tujuan : berbagai skema, proses
untuk melihat, menyentuh, mendengar, efek, sebab dan akibat mainan penting, coba-coba, permainan
mencium, mulut relasional
Perhatian : mengikuti benda bergerak Perhatian : 15 detik untuk detail Perhatian : pergeseran cepat
dengan mata, perhatian 3 sampai 5 detik objek, 30 detik untuk mainan visual
dan pendengaran
Kepura-puraan/Simbol
Imitasi : ekspresi wajah yang diamati Imitasi : Meniru tindakan, emosi, Imitasi : tindakan sederhana, peristiwa
sions dan gerakan fisik (yaitu, suara, dan gerakan yang diamati bukan sekarang dan orang dewasa, meniru
tersenyum, pat-a-cake), meniru vokal bagian dari repertoar, pola aktivitas gerakan baru, menghubungkan skema
isasi yang sudah dikenal sederhana (yaitu, menempatkan orang
di dalam mobil dan mendorongnya)
Dramatisasi : tidak jelas Dramatisasi : tidak jelas Dramatisasi : mulai pura-pura
menggunakan diri (makan sendiri
dengan sendok), pura-pura pada benda
hidup dan benda mati
Partisipasi
Tipe : menyendiri, tidak berusaha Tipe : interaksi bayi ke bayi, respon Tipe : kombinasi soliter dan penonton,
berinteraksi dengan anak lain, senang berbeda terhadap anak-anak dan orang memulai interaksi dengan teman
digendong, diayun-ayun dewasa sebaya

Kerjasama : menuntut perhatian Kerjasama : memulai permainan Kerjasama : mencari perhatian pada
pribadi, interaksi memberi dan daripada mengikuti, menunjukkan dan diri sendiri, meminta mainan,
menerima yang sederhana dengan memberikan ob proyek menunjuk, menunjukkan, menawarkan
pengasuh (menggelitik, mengintip-a- mainan tetapi agak posesif, per sist
Humor : tersenyum Humor : tersenyum, menertawakan Humor : menertawakan kejadian yang
permainan fisik dan antisipasi tidak sesuai
Bahasa : memperhatikan suara dan Bahasa : gestur niat untuk Bahasa : mengoceh pada diri sendiri
suara, ocehan, menggunakan suara yang berkomunikasi, menanggapi kata-kata saat bermain, menggunakan gerak
menggelegar yang familiar dan ekspresi wajah, re tubuh dan kata-kata untuk
menanggapi pertanyaan menyampaikan keinginan, melabeli
objek, menyapa orang lain,
menanggapi permintaan sederhana,
menggoda, berseru, memprotes,
*Dimodifikasi dari Knox, S., (1974). Skala Bermain. Dalam M. Reilly (Ed:), Play as Exploratory Learning . Beverly
Hills, CA: Publikasi Sage. Dicetak ulang dari Bledsoe, N., Shepherd, J. (1982), Sebuah studi reliabilitas dan validitas
skala bermain prasekolah. American Journal of Occupational Therapy , 36, 783-788, dengan izin dari penerbit.
 SKALA MAIN PRASEKOLAH KNOX YANG
DIREVISI

18 SAMPAI 24 BULAN 24 SAMPAI 30 BULAN 30 SAMPAI 36 BULAN

Manajemen Ruang
Motorik kasar : berlari, jongkok, naik Motorik kasar : mulai integrasi Motorik kasar : berlari mengitari
turun kursi, berjalan naik turun tangga seluruh tubuh dalam aktivitas- rintangan, berbelok di tikungan,
(step to gait), menendang bola, berkonsentrasi pada gerakan memanjat appa pembibitan ratus,
mengendarai kiddy car kompleks, melompat dari lantai, berjalan naik turun tangga (al kaki
berdiri dengan satu kaki sebentar, ternasi), menangkap bola dengan
melempar bola dalam posisi berdiri jebakan ping itu, berdiri berjinjit
Minat : tugas-tugas ujung-berarti, Minat : mengeksplorasi pola gerakan Minat : permainan kasar dan jatuh
multi-bagian baru (yaitu melompat), membuat
kekacauan
Manajemen Bahan
Manipulasi : Mengoperasikan mainan Manipulasi : merasa, menepuk, Manipulasi : mencocokkan,
mekanis, menarik manik-manik pop, membuang, meremas, mengisi membandingkan
manik-manik senar
Konstruksi : menggunakan alat Konstruksi : corat-coret, untaian Konstruksi : kombinasi multi-tahap
manik-manik, puzzle 4 sampai 5 buah, tions
disusun mendatar dan tegak
Tujuan : pandangan jauh ke depan Tujuan : memproses hal-hal yang Tujuan : mainan dengan bagian yang
sebelum bertindak kurang penting dalam tertarik pada bergerak (yaitu, truk sampah, boneka
produk jadi (Le., corat-coret, bersendi)
Perhatian : bermain tenang 5 sampai Perhatian : minat yang intens, Perhatian : 15 sampai 30 menit.
10 menit; bermain dengan objek bermain tenang hingga 15 menit,
tunggal 5 menit. bermain dengan objek atau tema
Kepura-puraan/Simbol tunggal 5-10 menit
Imitasi : representasional, mengenali Imitasi : rutinitas orang dewasa Imitasi : mainan sebagai agen (yaitu,
cara untuk mengaktifkan mainan dalam dengan mimikri terkait mainan (yaitu, boneka makan sendiri) representasi
imitasi, peniruan yang ditangguhkan boneka makan anak); meniru teman yang lebih abstrak tion objek,
sebaya, permainan representasional kombinasi multi-skema (yaitu,
memberi makan boneka, menepuknya,
Dramatisasi : bertindak pada boneka Dramatisasi : mempersonifikasikan Dramatisasi : urutan episodik yang
(yaitu, gaun, sikat rambut), pura-pura boneka, boneka binatang, teman berkembang (yaitu, mencampur kue,
ac tions pada lebih dari satu objek atau imajiner, menggambarkan karakter memanggangnya, menyajikannya)
orang, menggabungkan dua atau lebih tunggal menguraikan peristiwa sehari-
ac tions dalam berpura-pura, objek hari dengan detail
imajiner
Partisipasi
Ketik : penonton, tindakan sederhana,Tipe : paralel (bermain berdampingan Jenis : paralel, mulai asosiatif, bermain
dan respons kontingen antar rekan tetapi bermain tetap mandiri), dengan 2 sampai 3 anak, bermain
menikmati kehadiran orang lain, bersama 1 sampai 2 jam
pemalu dengan orang asing
Kerjasama : permainan yang lebih Kerjasama : memahami kebutuhan
kompleks dengan variasi orang dewasa Kerjasama : posesif, banyak merebut orang lain
(petak umpet, kejar-kejaran), dan merebut, menimbun, tidak
memerintahkan orang lain untuk berbagi, menolak mainan diambil,
melakukan tindakan mandiri, memulai permainan sendiri
Humor : menertawakan label yang Humor : menertawakan kombinasi Humor : menertawakan kombinasi
tidak sesuai objek atau peristiwa sederhana peristiwa yang tidak sesuai kompleks dari peristiwa dan kata-kata
dan penggunaan kata-kata yang tidak sesuai

Bahasa : memahami kata-kata
tindakan, meminta informasi, mengacu
pada orang dan objek yang tidak ada,
menggabungkan kata-kata menjadi satu
Bahasa : cerewet, sangat sedikit Bahasa : mengajukan pertanyaan,
mengoceh, mulai menggunakan kata- menghubungkan urutan temporal
kata untuk mengkomunikasikan
gagasan, informasi, pertanyaan,
komentar tentang aktivitas

Halaman2
dari 4
 SKALA MAIN PRASEKOLAH KNOX YANG
DIREVISI

36 HINGGA 48 M ONTHS 48 SAMPAI 60 BULAN 60 HINGGA 72 M ONTHS

Manajemen Ruang
Motorik kasar : gerakan tubuh lebih Motorik kasar : pada tingkat aktivitas Motorik kasar : lebih tenang, kontrol otot
terkoordinasi, berjalan lebih mulus, yang meningkat, dapat berkonsentrasi pada dan keseimbangan yang baik, melompat
melompat, memanjat, berlari, berakselerasi, tujuan daripada gerakan, kemudahan dengan satu kaki 5+ kali, melompat dalam
melambat, melompat dengan satu kaki 3 kemampuan motorik kasar, ketangkasan, garis lurus, memantul dan menangkap bola,
sampai 5 kali, melompat dengan satu kaki, tes kekuatan, gerakan berlebihan, melompat, jungkir balik, meluncur,
menangkap bola, melempar bola memanjat, berpacu, menaiki tangga, mengangkat diri dari tanah
menggunakan bahu dan siku, jarak lompatan menangkap bola dengan siku di samping
Ketertarikan : sesuatu yang baru, Minat : bangga dengan pekerjaan (yaitu, Minat : pada realitas-manipulasi situasi
manipulasi motorik halus terhadap materi menunjukkan dan berbicara tentang kehidupan nyata, membuat sesuatu yang
permainan, menantang diri sendiri dengan produk, membandingkan dengan teman, berguna, keabadian produk, mainan yang
tugas-tugas yang sulit menyukai gambar yang ditampilkan), ide "benar-benar berfungsi"
yang kompleks, permainan kasar dan jatuh
Manajemen Bahan
Manipulasi : peningkatan kontrol motorik Manipulasi : menggunakan alat untuk
Manipulasi : aktivitas otot kecil - palu, halus, gerakan cepat, gaya, tarikan, membuat sesuatu, menggandakan,
sortir, masukkan benda kecil, potong sentakan menjiplak, menggabungkan dan lain-lain
Konstruksi : membuat produk sederhana, Konstruksi : membuat produk, desain Konstruksi : membuat produk yang dapat
mengkombinasikan bahan mainan, spesifik menjadi jelas, membangun struktur dikenali, seperti konstruksi kecil, di
membongkar, tiga dimensi, desain jelas yang rumit, teka-teki 10 buah cenderung detail, menggunakan produk
Tujuan : mulai menunjukkan minat pada Tujuan : produk sangat penting dan dalam bermain
Tujuan ; mereplikasi kenyataan
produk jadi digunakan untuk mengekspresikan diri,
Perhatian : rentang sekitar 30 menit, Perhatian : menghibur diri hingga 1 jam, Perhatian : bermain dengan satu objek
bermain dengan objek tunggal atau mereka bermain dengan satu objek atau tema 10 atau tema 15 + mnt
10 menit
Kepura-puraan/simbolis hingga 15 menit
Imitasi : peniruan dunia nyata yang lebih Imitasi : menyusun skrip baru orang Imitasi : terus membangun tema-tema baru
kompleks, penekanan pada permainan dewasa (yaitu, dandanan), realitas im dengan penekanan pada rekonstruksi
domestik dan hewan, simbolik, pengalaman penting realitas dunia nyata
masa lalu
Dramatisasi : skrip rumit untuk urutan Dramatisasi : menggunakan pengetahuan Dramatisasi : urutan cerita, cos tumes
pura-pura sebelumnya, urutan cerita, pura- yang familiar tepi untuk membangun penting, alat peraga, boneka, mengarahkan
pura dengan mainan replika, menggunakan situasi baru (yaitu, memperluas tema cerita tindakan tiga boneka - membuat mereka
satu mainan untuk mewakili mainan atau acara TV), bermain peran untuk atau berinteraksi, mengatur anak-anak lain dan
lainnya, menggambarkan banyak karakter dengan orang lain, menggambarkan emosi alat peraga untuk permainan peran
dengan perasaan (kebanyakan marah dan yang lebih kompleks, mengurutkan cerita,
menangis), sedikit minat pada kostum, tema dari rumah tangga hingga sihir,
karakter imajiner
Partisipasi menikmati berdandan, pamer
Tipe : permainan asosiatif, tidak ada Jenis : kooperatif, kelompok 2 sampai 3 Jenis : kelompok kooperatif beranggotakan
organisasi untuk mencapai tujuan bersama, atau berjuang untuk mencapai suatu tujuan, 3 sampai 6 orang, atau organisasi
lebih tertarik pada teman sebaya daripada lebih suka bermain dengan orang lain permainan yang lebih kompleks dan
aktivitas, menikmati teman, memulai daripada sendirian, permainan kelompok permainan dramatis, permainan kompetitif,
permainan kooperatif, permainan kelompok dengan aturan sederhana memahami aturan permainan yang adil
Kerjasama : terbatas, ada yang mengambil Kerja sama : bergiliran, berusaha Kerjasama : kompromi untuk
giliran, meminta sesuatu daripada meraih, mengendalikan aktivitas orang lain, suka memfasilitasi permainan kelompok,
sedikit usaha untuk mengendalikan orang memerintah, rasa keluarga dan rumah yang persaingan dalam permainan kompetitif,
lain, mudah berpisah, bergabung dengan kuat, mengutip orang tua sebagai otoritas permainan dengan aturan, permainan
orang lain dalam permainan kolaboratif dimana peran dikoordinasikan
Humor : menertawakan kata-kata yang Humor : distorsi dari familiar
tidak masuk akal, berima Humor : menertawakan berbagai arti kata
Bahasa : menggunakan kata-kata untuk Bahasa : bermain dengan kata-kata, Bahasa : menonjol dalam lakon sosio-
berkomunikasi dengan teman sebaya, minat mengarang, narasi panjang, pertanyaan drama, menggunakan kata-kata sebagai
pada kata-kata baru, menyanyikan lagu-lagu terus-menerus, berkomunikasi dengan bagian dari lakon serta mengatur lakon,
sederhana, menggunakan kosa kata teman sebaya untuk mengatur kegiatan, minat pada masa kini, percakapan seperti
deskriptif, mengubah ucapan tergantung membual, mengancam, badut, orang dewasa, menggunakan istilah
pada pendengar menyanyikan seluruh lagu, menggunakan relasional, nyanyian dan tarian untuk
bahasa untuk mengungkapkan peran, mencerminkan makna lagu

Halaman3
dari 4