Penawaran–Penerimaan (Uni/Bi)–Pertimbangan–Kondisi (Preseden/Bersamaan/Berikutnya) (Tersurat/Tersirat/Konstruktif)

Apakah ada - Objektif Maksud untuk terikat Lucy v. Zehmer – perilaku

- Ketentuan Pasti dan Tertentu obj = penawaran
Penawaran ? Elemen Penawaran - Dikomunikasikan kepada penerima penawaran Owen v. Tunison –
yang Sah: menunjukkan terikat; stmt
harga jual BUKAN
Harus menyampaikan kekuatan untuk menutup penawaran
kesepakatan .
Apakah Kemungkinan cara - efektif ketika penerima penawaran menerima
Pencabutan: manifestasi niat untuk tidak terikat –
Penawaran - harus disampaikan kepada penerima penawaran.
Dibatalkan ?
Penawaran yang 1.
Pedagang – §2-205 – Penawaran Pasti (3 4. Drennan Paving –
Tidak Dapat mon; /s/ oleh pedagang; berjanji untuk tetap melakukan kesalahan
Dibatalkan terbuka) dalam penawaran; janji
2. Opsi didukung oleh consid. secara wajar terlihat
3. Opsi yang mendorong ketergantungan mendorong ketergantungan
[harus tertulis] R2§87 def dan sub. karakter
4. Ketergantungan yang merugikan oleh mengikat hanya jika
pemberi penawaran – req. ekspektasi yang ketidakadilan dapat
wajar dihindari dengan
5. Penawaran sepihak di mana penerima penegakan.
penawaran telah memulai kinerja – harus
mendapatkan waktu yang wajar untuk
menyelesaikannya, tetapi persiapan tidak
dihitung
6. Aturan Kotak Surat – setelah penerimaan
dikirim melalui surat, tidak ada pencabutan.
Apakah Selang Waktu (jumlah yang wajar jika tidak ditentukan)
Penerima penawaran meninggal;
Penawaran Penghancuran materi pokok kontrak
Dihentikan ?
Apakah Tawaran - Penolakan dengan penawaran balik ( pertanyaan belaka v. kontra);
- Penolakan efektif ketika diterima;
Ditolak ? - Pilihan Penerima penawaran dapat menolak dan kemudian tetap menerimanya nanti hingga opsi
kedaluwarsa; EXC: Offeror bergantung pada penolakan offeree
- Aturan Gambar Cermin – Variasi APA PUN dalam istilah (@CL) berlaku sebagai penolakan &
penawaran balasan
Apakah ada - Keliru
- Restitusi – di mana salah satu pihak, melalui proses negosiasi, meskipun tidak memiliki
Tanggung Jawab kesepakatan yang sah, telah memberikan manfaat kepada pihak lain – Lab Pengujian Presisi
Pra-Kontrak ? (diberikan b/c bukan saling menguntungkan) – perlu dipulihkan; namun, jika saling menguntungkan
, restitusi tidak tersedia – S ongbird Jet Ltd.
- Ketergantungan – bahkan tanpa K ketika: (i) janji yang jelas, (ii) ketergantungan yang masuk akal
dan dapat diperkirakan pada janji, (iii) kerugian yang tidak wajar jika tidak dilaksanakan. –
Cyberchron – negosiasi terhenti setelah ∆ ditekan untuk melakukan tugas pra-kontrak. Aturan
pengadilan ketidakadilan akan terjadi karena semua uang itu tanpa K untuk diganti.
- Perjanjian Pengikatan Awal – letter of intent dapat mengikat selama pasti, pertimbangan
dipertukarkan, dan para pihak bermaksud seperti itu .; 2 jenis prelim – Tribune I = mengikat penuh,
mengikat kedua belah pihak untuk tujuan kontraktual akhir; Tribun II = menyetujui beberapa
ketentuan utama, “ komitmen bersama untuk bernegosiasi ” – mengikat para pihak HANYA pada
kewajiban untuk bernegosiasi dengan itikad baik; jika tidak ada kesepakatan, para pihak dapat
mengabaikan tanpa masalah.
Apakah ada @CL: Gambar Cermin ; jika tidak melawan;
- Perilaku apa pun yang akan menjadi bukti pertemuan pikiran adalah penerimaan – filter Conroe
Penerimaan ? - Aturan Kotak Surat – Berlaku saat DIKIRIM; Tidak ada aturan kotak surat untuk opsi & tidak valid
Penerimaan jika penawaran mengatakan tidak ada MBR
- Terima lalu tolak MBR berlaku KECUALI penolakan datang lebih dulu;
harus tegas dan @ UCC – Penerimaan – niat objektif untuk menerima KECUALI penerimaan dibuat secara tegas
Penawaran–Penerimaan (Uni/Bi)–Pertimbangan–Kondisi (Preseden/Bersamaan/Berikutnya) (Tersurat/Tersirat/Konstruktif)
tegas. tergantung pada persetujuan pihak lain untuk persyaratan baru; ATAU
- Kedua pihak mulai tampil
- Penerimaan dengan cara yang tidak sah tetap merupakan penerimaan jika diterima oleh pemberi
penawaran pada saat penawaran masih terbuka.
UCC§2-606 – Penerimaan Barang – (a) setelah kesempatan yang wajar untuk memeriksa barang
menandakan kepada penjual bahwa barang tersebut sesuai atau bahwa dia akan mengambil atau
menahannya meskipun tidak sesuai; atau (b) gagal melakukan penolakan yang efektif, (c) melakukan
tindakan yang tidak sesuai dengan kepemilikan penjual
Jika ada kontrak, UCC §2-207 – Penjualan Barang @CL Akan selalu menjadi
Jika “ tambahan” persyaratan penawaran b/c
apa Syaratnya ? - Setidaknya di pesta bukan pedagang persyaratan adalah proposal dari aturan tembakan
dan membutuhkan penerimaan terpisah terakhir.
- Kedua pedagang persyaratan tambahan menjadi bagian dari Aturan Tembakan
kontrak, kecuali: Terakhir – Jika kinerja
- Persyaratan baru secara material mengubah kontrak; telah terjadi setelah
- Kesulitan (mengalihkan risiko) ATAU kejutan (pihak yang pertukaran pesan, para pihak
tidak memodifikasi tidak dapat diramalkan secara wajar) percaya bahwa mereka
- Penawaran secara tegas terbatas pada persyaratan; memiliki kontrak, tetapi
- Objek yang ditawarkan dengan waktu yang wajar persyaratan tidak pernah
Jika “ berbeda” sama persis, siapa pun yang
- Setidaknya satu pihak bukan pedagang istilah diadopsi mengirimkan formulir
- Kedua pedagang perpecahan otoritas terakhir yang berlaku .
- "knock out" dan pengisi celah
Jika tidak ada kontrak tetapi kinerja dimulai ketentuan adalah
ketentuan yang disetujui para pihak ditambah pengisi celah UCC.
Kontrak tidak perlu merinci SEMUA persyaratan penting agar dapat ditegakkan, hanya ada cara untuk
membuat persyaratan tersebut cukup ditentukan pada saat pelaksanaan jatuh tempo .
- “ upaya yang wajar ” dan “ itikad baik ” cukup pasti jika dapat ditentukan oleh standar
eksternal.
- Penegakan meskipun jangka waktu tidak terbatas jika ada metode yang pasti dan dapat
dipastikan untuk menentukan makna . – Toys Inc. v. Burlington – “tingkat yang berlaku”
ditentukan secara objektif
- Kontrak tetap berlaku meskipun jangka waktu tidak terbatas selama para pihak berniat untuk
terikat oleh perjanjian – Oglebary – hubungan bisnis 23 tahun untuk melanjutkan kontrak

UCC§2-305 – Ketentuan Harga Terbuka – Para pihak dapat menyimpulkan kontrak meskipun tidak ada
harga, harga wajar.
Di bawah UCC , pembeli dapat terikat pada ketentuan yang disertakan dalam kemasan produk jika
pembeli memiliki kesempatan untuk meninjau perjanjian dan menolaknya dengan mengembalikan
produk. – Hills v. Gateway – perilaku yang ditetapkan untuk penerimaan di Hills ; Lisensi shrink-
wrapped yang disertakan dalam kemasan produk dapat diberlakukan kecuali persyaratannya tidak
dapat diterima karena dianggap tidak wajar, dll. – ProCD ; ketentuan tambahan yang secara material
mengubah perjanjian harus disetujui oleh kedua belah pihak agar mengikat, dan tindakan sepihak
tidak cukup untuk menetapkan persetujuan kedua belah pihak atas ketentuan tambahan Step-Saver .
Ketika istilah yang berbeda di bawah 2-207 – Mayoritas : istilah yang berbeda keluar dan diganti
dengan pengisi celah; minoritas : persyaratan pemberi penawaran mendikte; Ca view : ketentuan dalam
penawaran berlaku. – Northrop Corp.
Aturan Bukti Parol – Masalah aturan bukti parol muncul hanya ketika suatu pihak menawarkan bukti
kewajiban yang ekstrinsik dari kesepakatan para pihak untuk menunjukkan bahwa itu adalah bagian dari
kesepakatan para pihak.
Menulis : Terintegrasi? Jika tidak – tidak ada PER. Sepenuhnya Int. ( bertentangan atau melengkapi )
atau Sebagian Int. ( bertentangan , tetapi dapat melengkapi)

Apakah ada Tidak ada Pengecualian untuk Illusory Promise : Mattei v. Hopper – sesuai dengan sewa
pertimbangan yang “memuaskan”; mengikat b/c adanya saling kewajiban yang diikat dengan
Cacat dalam - Illusory Promise itikad baik untuk mendapatkan sewa.
validitas? (istilah yang tidak
pasti) Pengecualian untuk Pertimbangan Sebelumnya – R§86 – mengikat sejauh
- Kewajiban Moral nec . untuk mencegah ketidakadilan; namun, tidak mengikat jika diberikan
- Pertimbangan sebagai hadiah atau nilai yang tidak proporsional.
Penawaran–Penerimaan (Uni/Bi)–Pertimbangan–Kondisi (Preseden/Bersamaan/Berikutnya) (Tersurat/Tersirat/Konstruktif)
Sebelumnya
Tugas yang Sudah Pengecualian untuk Kewajiban Moral – webb v. mcgowin – kayu jatuh;
Ada Sebelumnya manfaat materi rec'd. – hidup = manfaat materi; kontras dengan kapak di
Ketidaksahan tangan ≠ manfaat materi

Ketergantungan bisa menjadi pertimbangan yang cukup. – jika penerima

penawaran secara material mengubah posisinya menjadi lebih buruk ( ricketts );
R2§90 – diharapkan secara wajar untuk mendorong tindakan dan memang
mendorong tindakan mengikat jika ketidakadilan hanya dapat dihindari dengan
penegakan ; D&G Stout – Tidak ada K dan masih klaim ketergantungan

Restitusi bisa cukup untuk mendukung K – keuntungan melalui kerugian orang

lain tidak adil; Tidak perlu K.

Pengecualian untuk Tugas yang Sudah Ada Sebelumnya: UCC§2-209(1) –

perubahan perjanjian tidak memerlukan pertimbangan berdasarkan Art. 2 –
meminta alasan komersial itikad baik; Para pihak dapat membatalkan K dan
menyetujui persyaratan baru – Watkins & Son (perjanjian pembatalan yang
telah diatur dengan sendirinya); Pelaksanaan kewajiban hukum dapat dianggap
baru jika berbeda – R2§73
Apakah kinerja Kondisi Preseden tidak pernah terjadi Tidak Ada Tugas
- Pencegahan – orang yang mencegah terjadinya kewajibannya dapat menghalangi kemudian
habis? untuk menuntut ketidakterjadian;
- Pengesampingan – suatu kondisi dapat dihilangkan dengan persetujuan para pihak; obligor
dapat memilih untuk melakukan meskipun tidak terjadi kondisi preseden;
- Estoppel – ketika salah satu pihak melepaskan kewajiban bersyarat dari pihak lain, pihak asal
dapat mencabut pengabaian kecuali pihak lain bergantung pada pengabaian kewajiban.
- Pemilihan –ketika kondisi belum terjadi, pihak yang tugasnya bersyarat dapat memperlakukan
ketidakterjadian sebagai pelepasan ATAU menjalankan tugas sebagai tidak bersyarat –
MENGIKAT.
- Kondisi Ekspres memerlukan kepatuhan yang ketat untuk memicu kinerja – “waktu sangat
penting”
- Klausul Memuaskan - Jika seni ketidakpuasan asli cukup untuk nonperf. Gibson ; jika
mekanis itu standar obj

Pelanggaran material tugas habis; harus pergi ke inti K; Jika material, pihak dapat memperlakukan
sebagai (i) pelanggaran sebagian atau (ii) pelanggaran total. Jika total, dapat menghentikan kinerja dan
mengumpulkan kerusakan untuk seluruh K . [Jika tidak material , perlakukan sebagai janji dan ganti
rugi untuk janji hanyalah kerugian, tetapi harus tetap menjalankan tugas] - Pelanggar bisa mendapatkan
ganti rugi .
- Divisibilitas – jika K dapat dipisahkan, tidak perlu. pelanggaran material ( Gill v. Johnstown –
kayu hilir karena dalam $/ft).

Pencegahan pihak lain harus membuatnya tidak mungkin dan tidak hanya sulit. *Pengadilan tidak
mau mengabulkan ini – harus jelas. – Irontrade v. Wilkoff – memasok baja, tetapi π membeli semuanya
– bukan pencegahan mutlak.

Anticipatory Repudiation – jika pihak menunjukkan niat untuk melanggar; harus pasti ; dapat segera
mengajukan gugatan ATAU menunggu kegagalan, tetapi tugas untuk memitigasi dipicu. Suatu pihak
harus dapat melakukan kewajibannya untuk mendapatkan pemulihan atas penolakan tersebut –
Kanavos , bukan penolakan b/c dia tidak punya uang untuk membeli saham; Penolakan BISA dicabut
selama tidak ada ketergantungan .
- Jaminan Kinerja yang Sesuai – UCC§2-206(1) – terdapat alasan yang masuk akal untuk
ketidakamanan, Pihak A dapat meminta jaminan yang memadai secara tertulis atas kinerja B;
Sampai A rec's, bisa suspend perform. Jika tidak ada tanggapan, dapat diperlakukan sebagai
penolakan . Masuk akal – bukan hanya ketidakamanan, lihat sejarah sebelumnya, dll. Jaminan
yang Memadai = umumnya setidaknya A meminta. Juga, kegagalan untuk memberikan
jaminan berdasarkan R2§251 !! By-Lo Oil – pengadilan memutuskan jaminan sudah memadai,
meski kurang dari yang diminta.

Ketidakmungkinan – melepaskan KEDUA pihak jika tidak ada yang dapat melakukan karena
Penawaran–Penerimaan (Uni/Bi)–Pertimbangan–Kondisi (Preseden/Bersamaan/Berikutnya) (Tersurat/Tersirat/Konstruktif)
ketidakmungkinan intervensi; Dalam hal pelaksanaan tergantung pada adanya sesuatu yang diberikan,
dan keberadaan itu dianggap sebagai dasar perjanjian, maka pelaksanaan itu dimaafkan untuk ada atau
ternyata tidak ada; Jika K bergantung pada kelangsungan keberadaan satu hal dan hal itu tidak ada lagi,
pesta dapat dimaafkan (Taylor v. Caldwell – aula musik)

Ketidakpraktisan yang Ada R2§266 – (a) Pada saat membuat kontrak , kinerja suatu pihak tidak dapat
dilakukan tanpa kesalahannya b/c fakta yang tidak memiliki alasan untuk diketahuinya dan tidak adanya
asumsi yang mendasari kontrak tersebut dibuat, tidak ada kewajiban untuk dilakukan, kecuali bahasa K
bertentangan.
(b) di mana tujuan utama secara substansial digagalkan tanpa alasan untuk mengetahui, tidak ada
kewajiban untuk dilakukan.
(Taman Mineral - ∆ dibebaskan dari mengambil kerikil b/c di bawah air dan akan menelan biaya 10x
lipat untuk menggali)

“Asumsi Dasar” – Partai itu terus hidup, dll.; namun, BUKAN melanjutkan pendanaan, dll.

Supervening Ketidakpraktisan : R2§261 – Setelah kontrak dibuat, kinerja suatu pihak menjadi tidak
praktis tanpa kesalahannya dengan terjadinya suatu peristiwa yang tidak terjadi yang merupakan asumsi
dasar yang menjadi dasar pembuatan kontrak, kewajibannya untuk memberikan dilepaskan, kecuali dll.

Frustrasi Tujuan: R2§265 – Setelah kontrak dibuat, tujuan utama suatu pihak secara substansial
digagalkan tanpa kesalahannya dengan terjadinya suatu peristiwa yang tidak terjadi yang merupakan
asumsi dasar yang menjadi dasar pembuatan kontrak, tugasnya yang tersisa untuk memberikan kinerja
dibebaskan , kecuali bahasa atau keadaan menunjukkan sebaliknya. Pengadilan juga dapat meminta
para pihak untuk tetap tampil, tidak benar dengan ketidakpraktisan.
- Peraturan pemerintah yang baru membuat bisnis yang sedang berjalan tidak mungkin dilakukan
kecuali dalam kerugian – BUKAN frustrasi yang berlebihan dan akan dilanggar.
Apakah ada Statuta Penipuan – TIDAK dapat diberlakukan kecuali: (i) memorandum tertulis & (ii) ditandatangani
oleh pihak yang memberlakukannya. – Kebutuhan untuk (i) mengidentifikasi para pihak, (ii)
Pembelaan menunjukkan para pihak membuat kontrak, (iii) menetapkan sifat perjanjian, (iv) menyatakan syarat-
terhadap syarat penting dari kontrak; bisa beberapa tulisan yang merujuk pada tulisan lain, salah satunya perlu
ditandatangani – Crabtree
penegakan - Penjualan Barang UCC§2-201 – hanya mensyaratkan (i) jumlah barang yang dijual & (ii)
hukum? tulisan yang memadai untuk menunjukkan adanya penjualan di antara para pihak; tidak
memerlukan persyaratan penting di bawah §2-201; namun HANYA berlaku hingga jumlah
yang tercantum.
- Jika surat dikirim sebagai bukti perjanjian lisan – Pengecualian Baca Surat Anda – (1) kedua
belah pihak adalah pedagang , (2) dalam waktu yang wajar dari kontrak lisan , (3) salah
satu pihak mengirimkan konfirmasi tertulis kepada pihak lainnya , (4) yang /s/ oleh
pengirim dan sebaliknya memenuhi SOF terhadap pengirim, (4) penerima memiliki alasan
untuk mengetahui isinya dan (5) tidak memberikan pemberitahuan keberatan secara tertulis
dalam waktu 10 hari sejak diterimanya;
- Pengecualian : Kinerja Bagian – dapat mengizinkan penegakan @ CL ( R2§139 – pihak
berhenti mengklaim SOF jika kinerja bagian); UCC §2-201 (3)(a) barang-barang yang dibuat
secara khusus dimulai secara substansial, tidak cocok untuk dijual di luar kegiatan usaha biasa,
dan telah memulai pelaksanaan; (3)(c) mengizinkan penegakan hanya sejauh (i) pembayaran
barang telah dilakukan atau diterima, atau (ii) barang telah diserahkan; Pengecualian
Reliance : tidak dapat meminta SOF jika mengakibatkan cedera yang tidak wajar karena pihak
yang melakukan reliance Monarco .

Penipuan – kontrak dapat dibatalkan jika pihak yang tidak bersalah mengandalkan misrepresentasi
material – Pihak harus mengetahui pernyataan yang salah. Promissory Fraud – pada saat membuat K,
pihak tidak berniat melakukan. Terengah-engah ≠ Penipuan b/c tidak ada niat untuk menipu. ( Servis
Pro )

Kapasitas – dapat dinyatakan batal jika pihak tidak dapat memahami transaksi dan pihak lain
mengetahui atau memiliki alasan untuk mengetahui ketidakmampuan.

Paksaan – Tekanan yang tidak diizinkan selama negosiasi pra-kontrak – menghancurkan daya tawar –
Alaska Packers – Hukum mengharuskan pihak untuk menolak . Belum tentu paksaan jika pihak
memiliki hak hukum; namun, ancaman yang tidak adil dapat dilihat sebagai paksaan (menembak sesuka
Penawaran–Penerimaan (Uni/Bi)–Pertimbangan–Kondisi (Preseden/Bersamaan/Berikutnya) (Tersurat/Tersirat/Konstruktif)
hati)

Penyembunyian – Kerahasiaan tidak apa-apa kecuali kewajiban untuk mengungkapkan; tidak ada
kewajiban untuk mengatakan apa pun, tetapi jika Anda melakukannya, Anda memiliki kewajiban untuk
mengungkapkannya. Swinton – tahu tentang rayap, tetapi tidak mengungkapkannya dan tidak dapat
dilihat – peringatan emptor ; Perilaku afirmatif = perilaku menipu dan memungkinkan perbaikan pihak
lain. Kannavos – imigran membeli rumah di iklan – penipuan , meskipun bisa mendapatkan pub rec.

Persyaratan yang Tidak Adil – ketika pertimbangan sangat tidak proporsional sehingga menimbulkan
ketidaksetaraan yang tidak wajar dan besar di antara para pihak, kontrak dapat menjadi tidak dapat
dilaksanakan – McKinnon – pembatasan penggunaan lahan/perkemahan; Untuk menentukan keadilan,
perlu melihat kontrak pada saat pembentukan – Tuckwiller – bukan tidak masuk akal b/c bibi sedang
sekarat.

Unconscionabilty – Kontrak tidak dapat dilaksanakan jika persyaratannya sangat ekstrem (ketika K
dibuat), tampaknya tidak sesuai dengan praktik bisnis yang berlaku – Williams v. Walker – kepemilikan
kembali jika pembayaran tidak terjawab; meskipun kedua belah pihak setuju, tidak dapat dilaksanakan
secara hukum. UCC§2-302 mengizinkan pengadilan untuk menolak beberapa ketentuan perjanjian jika
tidak masuk akal.

Kontrak Bentuk Standar – kontrak yang melepaskan tanggung jawab umumnya baik-baik saja, kecuali
bertentangan dengan kebijakan publik. – π jatuh di halaman, tetapi sewa memiliki klausul pembebasan.
Kondisi tidak terlalu buruk untuk menjamin tidak dapat dilaksanakan. Jika K bertentangan dengan
ekspektasi yang masuk akal atau terlalu menekan – tidak dapat diterapkan. Ketika salah satu pihak “
menyatakan persetujuan terhadap ekspresi standar kesepakatan, dan pihak lain memiliki alasan
untuk percaya bahwa dia tidak akan melakukannya jika dia tahu bahwa itu berisi istilah tertentu,
istilah tersebut bukan bagian dari perjanjian. ” R§211(3) hanya berlaku untuk “di luar jangkauan
harapan”.

Kontrak Ilegal – Ketika sebuah kontrak tunduk pada aktivitas yang dianggap bertentangan dengan
kebijakan publik yang disimpulkan dari bahasa undang-undang, kontrak tersebut dapat dianggap tidak
dapat dilaksanakan. Bovard v. American Horse Enterprises – kepemilikan kriminal. Perjanjian non-
persaingan umumnya dapat ditegakkan selama tidak membatasi perdagangan dan terlalu membebani
individu – Hopper v. All Pet

Pelanggaran Itikad Baik – pelanggaran kewajiban itikad baik dapat mengakibatkan kerugian pada pihak
lain. Itikad Baik adalah standar yang masuk akal; Upaya Terbaik adalah standar yang lebih tinggi –
Bloor v. Falstaff – upaya wajar oleh pelaku bisnis yang bijaksana dan sebanding. – Anda tidak bisa
hanya menuntut pelanggaran itikad baik, tidak bisa menuntut kontraktor untuk kegagalan untuk
menyelesaikan dalam waktu, kecuali ada klaim itikad baik.

Kesalahan Sepihak – R2§153 – Jika kesalahan salah satu pihak pada saat kontrak dibuat sebagai asumsi
dasar yang dia buat, kontrak memiliki dampak material pada pertukaran kinerja yang disepakati yang
merugikannya, kontrak tersebut adalah dapat dibatalkan olehnya jika dia tidak menanggung risiko
kesalahan berdasarkan aturan yang disebutkan dalam § 154, DAN (a) akibat dari kesalahan sedemikian
rupa sehingga pelaksanaan kontrak menjadi tidak beralasan, atau (b) pihak lain memiliki alasan
mengetahui kesalahannya atau kesalahannya yang menyebabkan kesalahan itu. Sumeral v. Goodyear –
kesalahan perhitungan harga – tidak menetapkan K; namun, meskipun ada, itu dapat dibatalkan b/c jika
pihak memiliki alasan untuk mengetahui bahwa itu adalah kesalahan, kesalahan itu SANGAT JELAS.

Kesalahan Bersama – membuat K dapat dibatalkan selama tidak ada pihak yang menanggung risikonya.
Renner - tidak ada yang tahu tentang kurangnya H2O di ladang jojoba; Jika kesalahan gila, mungkin
tidak pernah memiliki kontrak ( Raffels – kurang persetujuan). Jika salah satu pihak menanggung risiko
kesalahan, tidak ada pembatalan. Stees – kontraktor tidak diperbolehkan keluar dari K karena dia
memiliki tingkat keahlian tertentu – tidak ada uji tuntas.

R2§154 – Suatu pihak menanggung risiko kesalahan ketika (a) risiko dialokasikan kepadanya
berdasarkan kesepakatan ; (b) ia menyadari, pada saat kontrak dibuat, bahwa ia hanya memiliki
pengetahuan terbatas sehubungan dengan fakta-fakta yang berkaitan dengan kesalahan tersebut, tetapi
memperlakukan pengetahuannya yang terbatas itu sebagai cukup , atau (c) risiko dialokasikan
kepadanya oleh pengadilan dengan alasan bahwa itu wajar dalam keadaan untuk melakukannya.
Penawaran–Penerimaan (Uni/Bi)–Pertimbangan–Kondisi (Preseden/Bersamaan/Berikutnya) (Tersurat/Tersirat/Konstruktif)

Apa saja Pembatalan – kesalahan timbal balik; kesalahan sepihak (terkadang); keliru; ketidaksahan; kurangnya
kapasitas; ketidakmungkinan
Remedies di
bawah kontrak? Kerugian yang Dicairkan – ketika membuat kontrak untuk membayar jumlah yang ditentukan ketika (1)
kerugian tidak mungkin dihitung , (2) upaya yang wajar dilakukan oleh para pihak untuk memperbaiki
kerusakan, dan (3) jumlah yang wajar untuk kerugian yang diderita . – Dave Gustafon – penerobosan
paving akhir 67 hari; kontras dengan Lake River Corp – sangat tidak proporsional dengan kerugian
aktual dan dihukum berbeda.

Performa Spesifik – hanya jika itemnya sejenis; ATAU kerusakan moneter tidak mungkin dihitung. –
Kasing wortel Campbell – wortel sangat penting untuk mesin karena disesuaikan secara sempit; Jaminan
kontrak jangka panjang akan memberikan jaminan b/c tidak tersedia di pasar spot – Laclede gas Co .;
Tidak tersedia saat ganti rugi moneter memadai, Klein v. Pepsico

Kerugian Harapan – tempatkan pihak yang dirugikan pada posisi seandainya kontrak dilakukan. – Biaya
Penyelesaian – Selisih nilai pasar telah K dilakukan – Jacob & Youngs v Kent ; GUNAKAN
PENGHARAPAN DALAM PENGATURAN KOMERSIAL KARENA TUJUAN SATU-
SATUNYA ADALAH KEUNTUNGAN ; Dapat mencakup kerugian aktual yang disebabkan oleh
pelanggaran – USNI v. Charter Comm. (buku saku); Bisa termasuk rasa sakit dan penderitaan yang
mengalir secara alami – Sullivan; R§347: Kerusakan = harga kontrak + biaya lain – biaya dan kerugian
dihindari.

Restitusi – nilai yang diberikan dari pihak yang dirugikan kepada pihak yang melanggar. Tujuan
Restitusi adalah mengembalikan pihak yang dirugikan ke posisi semula seandainya kontrak tidak dibuat;
valid meskipun akan kehilangan keuntungan – AS v. Algernon Blair – π melakukan pekerjaan untuk ∆
dan ∆ menghentikan pekerjaan tanpa membayar mereka; kerugian tidak relevan b/c restitusi didasarkan
pada nilai kinerja yang masuk akal – akan menjadi tidak adil jika π tidak pulih – Gunakan ini untuk K
yang berakhir karena frustrasi ; juga untuk pembatalan karena kesalahan .

Tujuan pengadilan adalah untuk menghindari ketidakadilan saat memberikan ganti rugi. R2§272

Setengah Tindakan – keringanan yang berada di antara penegakan yang ketat dan pembebasan penuh
dari kontrak ketika pengadilan menemukan bahwa kinerja sebagian telah terjadi. Per R2§272,
pengadilan dapat membagi keringanan penjual dan keringanan pembeli untuk menghindari
ketidakadilan . Pengadilan akan memberikan persyaratan untuk menghindari ketidakadilan.

Reliance – bertujuan untuk menempatkan pihak pada posisi seandainya kontrak BELUM dibuat.
(Perbedaan antara ekspektasi dan ketergantungan adalah peningkatan nilai hipotetis) – Kerugian yang
dihabiskan untuk mengandalkan janji

Batasan Kerusakan:
- Mitigasi – Kewajiban untuk tidak memperburuk posisi Anda;
- Keterjangkauan – dapatkah pemulihan (i) semua kerusakan yang dapat diperkirakan secara
wajar pada saat K; (ii) kondisi khusus dikomunikasikan ke semua pihak – Hadley – bagian
mesin, pengiriman lambat, tidak diketahui ∆ bahwa π tidak memiliki poros engkol lain.
- Kepastian – harus dapat membuktikan kerugian dengan kepastian yang wajar . – Bahkan
keuntungan yang diantisipasi – Fera v. Village Plaza, Inc.