Sunteți pe pagina 1din 15

ASMA

OLEH:
IBNU FADIRUL WAHED

Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Patologis

Penyakit Asma (Asthma)


adalah suatu penyakit
kronik (menahun) yang
menyerang saluran
pernafasan (bronchiale)
pada paru dimana terdapat
peradangan (inflamasi)
dinding rongga bronchiale
sehingga mengakibatkan
penyempitan saluran nafas
yang akhirnya seseorang
mengalami sesak nafas.

Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Patologis

Pada suatu serangan asma, otot polos dari


bronki mengalami kejang dan jaringan yang
melapisi saluran udara mengalami
pembengkakan karena adanya peradangan
dan pelepasan lendir ke dalam saluran
udara. Hal ini akan memperkecil diameter
dari saluran udara (disebut
bronkokonstriksi) dan penyempitan ini
menyebabkan penderita harus berusaha
sekuat tenaga supaya dapat bernafas.
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Penyebab Penyakit Asma

pada penderita asma saluran


pernapasannya memiliki sifat yang khas
yaitu sangat peka terhadap berbagai
rangsangan (bronchial hyperreactivity =
hipereaktivitas saluran napas) seperti polusi
udara (asap, debu, zat kimia), serbuk sari,
udara dingin, makanan, hewan berbulu,
tekanan jiwa, bau/aroma menyengat
(misalnya;parfum) dan olahraga.
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Obat-Obat yang Dapat


Menyebabkan Asma

Obat inhibitor Prostaglandin (NSAID)


Obat-obat antagonis simpatis yg 1
(antagonis reseptor beta1,
adrenergik), ex: obat hipertensi, obat
jantung (propanolol)
Zat-zat hasil industri
ex: obat anti serangga.
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Tanda dan Gejala Penyakit


Asma

Pernafasan berbunyi (wheezing/mengi/bengek) terutama saat


mengeluarkan nafas (exhalation). Tidak semua penderita
asma memiliki pernafasan yang berbunyi, dan tidak semua
orang yang nafasnya terdegar wheezing adalah penderita
asma!
Adanya sesak nafas sebagai akibat penyempitan saluran
bronki (bronchiale).
Batuk berkepanjangan di waktu malam hari atau cuaca dingin.
Adanya keluhan penderita yang merasakan dada sempit..
Serangan asma yang hebat menyebabkan penderita tidak
dapat berbicara karena kesulitannya dalam mengatur
pernafasan.

Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Cara Menghindari Serangan


Asma

Langkah tepat yang dapat dilakukan untuk


menghindari serangan asma adalah menjauhi
faktor-faktor penyebab yang memicu timbulnya
serangan asma itu sendiri. Setiap penderita
umumnya memiliki ciri khas tersendiri terhadap halhal yang menjadi pemicu serangan asmanya.
Setelah terjadinya serangan asma, apabila
penderita sudah merasa dapat bernafas lega akan
tetapi disarankan untuk meneruskan
pengobatannya sesuai obat dan dosis yang
diberikan oleh dokter.
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Obat-Obat untuk Asma

Turunan xantin (bronkodilatasi), ex:


aminophilyn, theofillyn.
Kortikosteroid (anti inflamasi)
ex:prednison, metilprednisolon
Imunosupresan (obat yang menekan reaksi
AgAb juga sebagai anti inflamasi)
ex:metotreksat
Garam-garam kromolin (profilaksis, untuk
mencegah keluarnya AH=anti histamin)
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Asma dan Penanggananya

Asma dapat diterapi dengan 2 macam


cara:
Cara pertama merupakan terapi nonobat, dapat dilakukan dengan
menghindari pemicunya, atau dengan
terapi napas (senam asma).
Cara kedua dengan melibatkan obatobat asma
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

Terapi melibatkan obat-obat asma yang


digolongkan menjadi 2 melibatkan obat-obat asma
yang digolongkan menjadi 2

untuk penggunaan jangka panjang


yang berguna mengontrol gejala asma
dan sebagai terapi untuk mencegah
kekambuhan (long-term prevention)
obat asma untuk penggunaan jangka
pendek yang merupakan pengobatan
cepat untuk mengatasi serangan asma
akut (short-term relief).
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

10

Terapi Jangka Panjang

Obat jangka panjang memberikan pencegahan


jangka panjang terhadap gejala asma, menekan,
mengontrol, dan menyembuhkan inflamasi jika
digunakan teratur namun tidak efektif untuk
mengatasi serangan akut. Beberapa obat jangka
panjang antara lain kortikosteroid inhalasi yang
merupakan obat paling efektif, beta-2 agonis aksi
panjang dan metil ksantin (teofilin) untuk mengatasi
gejala asma pada malam hari (gejala nocturnal),
kromolin dan nedokromil sebagai antiinflamasi

Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

11

Terapi Jangka Pendek

sedangkan untuk jangka pendek, berupa


obat-obat bronkodilator (salbutamol,
terbutalin, dan ipratropium) dan
kortikosteroid oral ketika serangannya
sedang sampai berat.
Untuk jangka panjang dan pendek, dapat
digunakan obat-obat sistemik (prednisolon,
prednison, metilprednisolon).
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

12

Efek Samping

Kortikosteroid hirup, pada ibu hamil berefek pada


rendahnya berat bayi yang lahir dan memperlambat
pertumbuhan anak-anak jika digunakan selama
bertahun-tahun.
Kortikosteroid inhalasi berefek samping lokal pada
anak-anak seperti batuk, rasa haus, dan kekakuan
lidah bila pemberian melalui nebulizer,
meningkatkan kejadian osteoporosis pada wanita.
Kortikosteroid oral dapat saja digunakan untuk
jangka panjang, tetapi hanya boleh digunakan kalau
obat lain telah gagal sebab beresiko osteoporosis.

Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

13

Efek Samping

Teofilin, pada anak-anak, menimbulkan


hiperaktivitas dan gangguan pencernaan.
Obat-obat sistemik dalam jangka pendek
dapat meningkatkan berat badan,
hipertensi, gemuk air karena retensi cairan,
dan jangka panjangnya menimbulkan moon
face, perlambatan pertumbuhan, diabetes,
dan penipisan jaringan kulit.
Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

14

Asma Pada Kehamilan

Obat-obat jenis beta agonis adalah yang paling


sering diberikan karena menurut hasil riset obatobat beta agonis tidak meningkatkan risiko
timbulnya kelainan kongenital dan kelainan lain.
Albuterol atau salbutamol adalah jenis beta agonis
yang paling banyak digunakan.
Apabila beta agonis tidak memberikan perbaikan,
pada terapi asma akut secara umum dan pada
wanita hamil dapat disertakan pemberian
bronkodilator seperti Nebulized Ipratropium.

Farmakologi Sosial_Rina Yuniarti, S.Farm, APT.

15

S-ar putea să vă placă și