Sunteți pe pagina 1din 15

AMEBIASIS

KELOMPOK 7

AMEBIASIS
Amebiasis adalah penyakit saluran cerna yang
biasanya ditularkan ketika seseorang makan
atau minum sesuatu yang terkontaminasi
dengan parasit yang disebut Entamoeba
Histolytica.

ENTAMOEBA HISTOLYTICA
Entamoeba histolytica adalah protozoa
parasit anaerob, bagian genus Entamoeba.
Hospes pada entamoeba histolytica adalah
manusia.

Klasifikasi Entamoeba Histolytica


Domain : Eukaryota
Filum
: Amoebozoa
Kelas
: Archamoebae
Ordo : Amoebida
Genus
: Entamoeba
Spesies : E. histolytica

Epidemiologi Entamoeba Histolytica


Parasit ini lebih banyak pada daerah tropis dan
daerah beriklim sedang.

Morfologi Entamoeba Histolytica


Amoeba ini memiliki bentuk trofozoit dan kista.
Ciri-ciri dari bentuk trofozoit adalah :
1. Ukuran 10-60 m
2. Sitoplasma bergranular dan mengandung eritrosit, yang
merupakan penanda penting untuk diagnosisnya
3. Terdapat satu buah inti entamoeba, ditandai dengan
karyosom padat yang terletak di tengah inti, serta
kromatin yang tersebar di pinggiran inti
4. bergerak progresif dengan alat gerak ektoplasma yang
lebar, disebut pseudopodia.

Ciri-ciri dari bentuk kista adalah :


1. Bentuk memadat mendekati bulat, ukuran 1020 m
2. Kista matang memiliki 4 buah inti entamoba
3. Tidak dijumpai lagi eritrosit di dalam sitoplasma
4. Kista yang belum ma-tang memiliki glikogen
(chromatoidal bodies) berbentuk seperti
cerutu, namun biasanya menghilang
setelah kista matang.

Siklus Hidup

Gejala

Kolitis Ringan sampai Berat


Berak Darah dan Berlendir
Sakit Perut
Nyeri tekan perut bagian bawah

Bentuk Klinis
1. Amebiasis Intestinal
2. Amebiasis Ekstra Intestinal

Amebiasis Intestinal
Amebiasis Intestinal terdiri dari :
1. Amebiasis Kolon Akut = gejalanya berlangsung
kurang dari satu bulan, biasa disebut disentri ameba
memiliki gejala yang jelas berupa sindrom disentri.
2. Amebasis Kolon Menahun = gejalanya berlangsung
lebih dari satu bulan, disebut juga koletis ulserosa
amebic, gejalanya bersifat ringan dan tidak begitu
jelas.

Amebiasis Ekstra Intestinal


Amebasis ekstra intestinal terjadi jika amebasis kolon
tidak diobati.
Dapat terjadi secara :
1. Hematogen = melalui aliran darah atau secara
langsung. Hematogen terjadi bila amoeba telah masuk
di submukosa porta ke hati dan menimbulkan abses
hati, berisi nanah warna coklat.
2. Langsung = terjadi bila abses hati tidak diobati
sehingga abses pecah, dan abses yang keluar
mengandung ameba yang dapat menyebar kemanamana.

Diagnosis
Dari gejala klinis dan pemeriksaan
laboratorium.
Dari pemeriksaan laboratorium pada tinja
didapatkan Parasit Entamoeba Histolytica
dan Eritrosit

Pengobatan

Emetin hidroklorida
Klorokuin
Antibiotik
Metronidazol atau Nitroimidazol.

TERIMA KASIH

S-ar putea să vă placă și