Kepemimpinan transformasional &

Kultural

Leadership

Pemimpin yang mentransformasi (transforming

leader) adalah (Burns,J.M) :
Menanggapi kebutuhan pengikut
Memberikan visi masa depan yang memenuhi
kebutuhan pengikut
Melibatkan mereka dalam proses pencapaian visi

Leadership

Burns(1978): transforming leadership

berbeda dengan transactional leadership.
Transforming leadership:
pemimpin mencoba menimbulkan
kesadaran pengikut dengan menyerukan
cita-cita lebih tinggi & nilai moral bukan
didasarkan atas emosi.
para pemimpin menaikkan kebutuhan ke
jenjang yang lebih tinggi, yaitu dari diri
sehari-hari ke diri yang lebih baik
baik
Leadership

Transactional leadership:
leadership
memotivasi pengikut dengan menunjuk pada
kepentingan sendiri
menyangkut nilai yang relevan bagi proses pertukaran
Bass (1985): pengikut pemimpin transformasional
merasa ada kepercayaan, kekaguman, kesetiaan dan
hormat & termotivasi untuk melakukan lebih dari yang
diharapkan.
Transformasi dan motivasi dilakukan dengan:
Menyadarkan pentingnya hasil pekerjaan
Mendorong untuk lebih mementingkan organisasi
daripada kepentingan sendiri
Leadership
Mengaktifkan kebutuhan
pada yang lebih tinggi

PERILAKU TRANSFORMASIONAL &

TRANSAKSIONAL
Perilaku Transformasional Bass (1985): karisma,
stimulasi intelektual & perhatian yang diindividualisasi
Perilaku Transaksional Burns (1978),Bass(1985):
pertukaran imbalan untuk mendapatkan kepatuhan.
Perilaku yang ada:

Contingent reward
Active management by exception
Passive management by exception (Bass &
Avolio,1990)
Leadership