Sunteți pe pagina 1din 8

Faktor eksternal

parenatal dan posnatal


Kelompok 3
asriani
Prental

A. Latar Belakang Masalah


Manusia pada hakikatnya senantiasa mengalami pertumbuhan dan
perkembangan. Proses perkembangan kehidupan manusia melalui beberapa
tahapan. Umumnya, manusia akan selalu berubah mengikuti proses
perkembangan di sekitar kehidupannya, dimulai sejak masa prenatal, masa bayi,
lalu tumbuh menjadi seorang remaja, dewasa, dan kemudian meninggal.
Masa prenatal
merupakan titik awal dari proses pertumbuhan dan
perkembangan manusia yaitu di saat manusia belum lahir
atau masih berada di rahim ibu. Namun, banyak masyarakat
pedesaan pada umumnya cenderung menganggap bahwa
permulaan perkembangan psikologis dimulai pada saat anak
dilahirkan.

A. Pengertian Perkembangan Masa Prenatal


Periode prenatal/masa sebelum lahir adalah periode awal
perkembangan manusia yang dimulai sejak konsepsi, yakni ketika
indung telur (ovum) wanita dibuahi oleh sperma laki-laki sampai
dengan waktu kelahiran seorang individu. Masa ini pada umumnya
berlangsung selama 9 bulan kalender atau sekitar 280 hari sebelum
lahir
Tahapan Perkembangan Janin dalam Kandungan

Permulaan kehidupan manusia dapat ditinjau secara psikologis dan


biologis.

1. Periode Germinal
Periode germinal merupakan periode awal perkembangan pranatal yang
berlangsung pada 2 minggu pertama setelah pembuahan. Ini merupakan
meliputi penciptaan zigot, dilanjutkan dengan pemecahan sel, dan
melekatnya zigot ke dinding kandungan. Sekitar seminggu setelah
pembuahan, zigot terdiri dari 100 hingga 250 sel
Periode Embrionis
Periode embryonic/embrionis merupakan periode perkembangan pranatal
yang terjadi dari 2 hingga 8 minggu setelah konsepsi. Selama periode
embrionis, angka pemisahan sel meningkat, sistem dukungan bagi sel
terbentuk dan organ-organ mulai tampak. Ketika zigot mendekati dinding
rahim, sel-selnya membentuk dua lapisan. Massa sel tersebut disebut
embrio.

Periode Fetal
Periode fetal merupakan periode perkembangan pranatal yang
dimulai dari dua bulan setelah pembuahan dan pada umumnya berlangsung
sampai 7 bulan. Tiga bulan setelah pembuahan, panjang janin kira-kira 3
inci dan beratnya kira-kira 1 ons. Janin semakin aktif menggerakan tangan
dan kakinya, membuka dan menutup mulutnya, dan menggerakkan
kepalanya.
Pengaruh Prenatal pada Tingkah Laku Sesudah Dilahirkan

Faktor lingkungan
Faktor ekstern yang diperkirakan mempengaruhi tingkah laku pos-natal
antara

Sinar rotgen dapat mempengaruhi tingkah laku motorik, gerak bebas,


pembuangan, aktivitas, belajar diskriminatif dan tingkah laku persetubuhan.
Akibat penyinaran memiliki hubungan dengan usia kehamilan dan banyak
sedikitnya penyinaran pada satu pihak dengan besar kecilnya akibat yang
ditimbulkan, makin banyak dosis penyinaran makin buruk akibatnya.
Pemakaian obat-obat penenang seperti softenon atau thalidomid dapat
mengakibatkan cacat berat.
Implikasi Perkembangan Masa Prenatal pada Pendidikan
Perkembangan janin dalam kandungan membutuhkan perawatan yang
kondusif untuk pertumbuhan dan perkembangan, agar bayi yang dilahirkan
normal. Bila terjadi hambatan dalam kandungan yang mencegah terjadinya
perkembangan menurut waktu yang tepat, individu akan mengalami cacat
yang dapat mengganggu selama hidupnya.
terimakasih

S-ar putea să vă placă și