Sunteți pe pagina 1din 6

Usia 65-74 Tahun

Identifikasi Masalah
• Prevalensi DMF-T
• Perempuan 53.8%
• Laki – laki 46.2%
• Sosial Ekonomi Menengah ke Atas 48%
• Sosial Ekonomi Menengah ke Bawah 51%
• Rerata DMF-T 22,51
• D = 5.94
• M = 16.41
• F = 0.16
• Jumlah Gigi yang Tersisa
• Sosial Ekonomi Menengah ke Atas (n= 38)
• Tidak ada gigi asli = 2
• 1-9 Gigi = 8
• 10-19 Gigi = 11
• Lebih dari 20 Gigi = 17
• Sosial Ekonomi Menengah ke Bawah (n=41)
• Tidak ada gigi asli = 3
• 1-9 Gigi = 16
• 10-19 Gigi = 13
• Lebih dari 20 Gigi = 9

• Penggunaan Gigi Tiruan


• Sosial Ekonomi Menengah ke Atas (n= 38)
• GTS= 11
• GTL RA = 3
• GTL RB = 1
• Sosial Ekonomi Menengah ke Bawah (n=41)
• GTS= 11
• GTL RA = 7
• GTL RB = 4
• Kesulitan Mengunyah Makanan
• Sosial Ekonomi Menengah ke Atas (n= 38)
• Iya = 19
• Tidak = 19
• Sosial Ekonomi Menengah ke Bawah (n=41)
• Iya = 15
• Tidak = 26
• Mulut Kering
• Sosial Ekonomi Menengah ke Atas (n= 38)
• Iya = 7
• Tidak = 34
• Sosial Ekonomi Menengah ke Bawah (n=41)
• Iya = 5
• Tidak = 33
Pemecahan Masalah
• Melakukan salivary test sebelum intervensi
• Vikositas
• Laju alir saliva tanpa stimulasi
• Karena berdasarkan hasil kuesioner diketahui sebagian besar tidak mempunyai masalah pada mulut kering
dan gangguan pengunyahan
• Menurut Final Oral Health Resource perlu dilakukan KIE mengenai kumur chlorhexidine, namun
berdasarkan hasil kuesioner diketahui sebagian besar responden tidak memakai gigi tiruan untuk mengganti
gigi yang hilang.
• KIE :
• Akibat kehilangan gigi
• Pentingnya penggunaan gigi tiruan

• Latihan mengunyah permen karet


• Menurut Final Oral Health Resource mengunyah permen karet 2 kali sehari selama 15 menit dalam jangka
waktu 6 bulan, dapat menurunkan skor plak dan meningkatnya kesehatan gusi.
• Latihan senam wajah
Evaluasi
• Melakukan salivary test setelah intervensi
• Vikositas
• Laju alir saliva tanpa stimulasi

S-ar putea să vă placă și