Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
PELAJARAN BARU
1. KTR
2. Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan
Sekolah
3. PIP
4. LINIERITAS
Arie Budhiman
Staf Ahli Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI
Bidang Pembangunan Karakter
Jakarta, 21 Juni 2016
Apakah Permendikbud
No. 64 Tahun 2015 tentang
Kawasan Tanpa Rokok di
Lingkungan Sekolah
sudah dilaksanakan?
PRAKTEK-PRAKTEK BAIK DI DAERAH
Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016
tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah
BENTUK KEGIATAN
A. WAJIB
B. PILIHAN disesuaikan dengan kondisi dan
karakteristik sekolah
FORMULIR
• Tujuan: Sekolah mengenal siswa
• Mekanisme: pendataan tentang keadaan diri dan sosial
siswa
• Isi Formulir:
Profil siswa: identitas, riwayat kesehatan, potensi/bakat
siswa, sifat/perilaku siswa
Profil orangtua/wali
Permendikbud 18/2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah
JANGKA WAKTU
• MAKSIMAL 3 hari, pada minggu pertama awal tahun
pelajaran.
• Dilaksanakan HANYA pada hari sekolah dan jam
pelajaran
• Pengecualian: untuk Sekolah Berasrama, dengan
melaporkan kepada Dinas Pendidikan Daerah disertai
rincian rancangan kegiatannya
Permendikbud 18/2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah
TUGAS SEKOLAH
1. Kepala Sekolah BERTANGGUNGJAWAB PENUH atas
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi PLS
2. Perencanaan PLS disampaikan oleh Sekolah kepada
orangtua/wali saat LAPOR DIRI sebagai siswa baru
3. Evaluasi pelaksanaan PLS wajib Sekolah sampaikan
kepada orangtua/wali, baik secara TERTULIS maupun
PERTEMUAN paling lama 7 hari kerja setelah kegiatan
PLS berakhir.
Permendikbud 18/2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah
SANKSI
(bagi yang melanggar Permendikbud ini)
Dinas kepada
Sekolah kepada Kepsek/Guru Dinas kepada
Siswa (dalam rangka 1. Teguran tertulis
Sekolah
pembinaan) 1. Pemberhentian
2. Penundaan atau
1. Teguran tertulis pengurangan hak bantuan dari Pemda
2. Tindakan lain yang 3. Pembebasan tugas 2. Penutupan sekolah
edukatif (untuk sekolah
4. Pemberhentian swasta)
sementara/tetap dari
jabatan
Permendikbud 18/2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah
SANKSI
(bagi yang melanggar Permendikbud ini)
Kemdikbud
1. Rekomendasi penurunan level Bila terjadi perpeloncoan maupun
akreditasi kekerasan lainnya dalam PLS,
2. Pemberhentian bantuan dari maka pemberian sanksi mengacu
Pemerintah pada Permendikbud 82/2015
3. Rekomendasi kepada Pemda tentang Pencegahan dan
untuk melakukan langkah- Penanggulangan Tindak
langkah tegas berupa Kekerasan pada Satuan
penggabungan, relokasi, atau Pendidikan dan peraturan
penutuoan sekolah jika perUUan lainnya.
pelanggaran berulang
Permendikbud 18/2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah
Disampaikan pada:
Sosialisasi Kebijakan Program dan Peraturan di Bidang
Pendidikan Dasar dan Menengah
21 Juni 2016
menyediakan Kartu Indonesia Pintar sejumlah penerima PIP untuk siswa SD, SMP, SMA
2
dan SMK;
membayarkan manfaat PIP beserta tambahan manfaat lainnya kepada siswa penerima
3
PIP yang berada di sekolah yang dikelola Kemendikbud;
DAPODIK
terkait.
SEKOLAH 2. Untuk SD dan SMP, mengusulkan pemegang KIP
Mengentri atau memutakhirkan melalui aplikasi data.dikdasmen.
(updating) data peserta didik
pemegang KIP ke Dapodik. Data
kemdikbud.go.id/pipdikdasmen.
SEKOLAH/SKB/PKBM/LKP tersebut berfungsi sebagai data usulan 3. Mengusulkan SKB/PKBM/lembaga kursus, Paket A, B,
siswa penerima dari tingkat sekolah ke C ke direktorat terkait
direktorat teknis.
KEMDIKBUD
(Dit. Teknis)
PESERTA DIDIK PAKET A,B,C, dan Peserta 4 1. Dik PKP memvalidasi dan
1 Kursus, pelatihan melapor ke menerbitkan SK serta meneruskan
SKB/PKBM/LKP atau satuan pendidikan ke Dit PMK
SISWA melapor nonformal lainnya
membawa KIP ke 2. Dit PSD, PSMP, PSMA dan SPMK
sekolah. Meng-SK-kan penerima PIP
DISDIK KAB/KOTA
3
1. Memberikan persetujuan tertulis, dan meneruskan
2
daftar penerima PIP dari sekolah ke direktorat teknis
terkait.
Sekolah/SKB/PKBM/lembaga kursus
2. Untuk SD dan SMP, mengusulkan pemegang KIP
DAPODIK
melalui aplikasi data.dikdasmen.
kemdikbud.go.id/pipdikdasmen.
Sekolah/SKB/PKBM/LKP atau satuan pendidikan 3. Untuk jenjang SMA dan SMK, sekolah menandai status
nonformal lainnya kelayakan Peserta Didik di aplikasi Dapodik sebagai
1. Menseleksi dan menyusun daftar peserta didik yang masih calon penerima dana/ manfaat PIP
aktif dan tidak memiliki KIP sebagai calon penerima dana
PIP seperti pada nomor 2 prioritas penerima sasaran PIP
2. Untuk jenjang SD dan SMP, sekolah menandai status
kelayakan Peserta Didik di aplikasi Dapodik sebagai calon KEMDIKBUD
penerima dana/ manfaat PIP (Dit. Teknis)
KEMDIKBUD KPPN
3
1. Berkoordinasi terkait kesiapan
pencairan dana kepada
DISDIK KAB/KOTA penerima dengan disdik
kab/kota/sekolah
Mengirimkan SK penerima kepada 2. Menyalurkan dana bantuan
4 sekolah
`
5 Memberitahukan kesiapan pencairan
dana kepada siswa melalui sekolah
Siswa mengambil dana BSM/PIP di lembaga
6 penyalur membawa persyaratan dan
dokumen yang telah tetapkan
Sekolah/SKB/PKBM/lembaga kursus
PENGUMUMAN
Tahun 2016 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menyalurkan dana Kartu Indonesia Pintar (KIP)
untuk siswa miskin jenjang SD, SMP, SMK melalui Bank BRI dan siswa miskin jenjang SMA melalui Bank BNI 46.
Tahun 2015
Realisasi Sasaran Siswa
Satuan
Alokasi Realisasi %
Pendidikan
SD 10.824.662 9.438.657 87%
SMP 4.625.400 3.859.358 83%
SMA 1.638.671 1.407.974 86%
SMK 1.889.891 1.483.745 79%
Jumlah 18.978.624 16.189.734 85%
Kebutuhan Anggaran
ODS GTK
Beban Mengajar
Tahun Berikutnya didapat dari SIMPAK
nominal setiap dana yg masuk ke
rekening guru dan dimungkinkan PAK
tunjangan disalurkan setiap bulan
Beban Mengajar
BANK MITRA Data Guru PNS
SIM RASIO
PUPNS
SAPK BKN
Guru
Profesional
TERIMA KASIH
STAF AHLI MENTERI
BIDANG REGULASI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN