SINDROMA ASPIRASI

MEKONIUM
Oleh :
Ridhya Silmi (1740312622)

Preseptor : dr. Lidya Aswati, Sp. A

DEFINISI
sekumpulan gejala yang diakibatkan oleh
terhisapnya cairan amnion mekonial ke
dalam saluran pernafasan bayi yang
dapat menyebabkan kegagalan
pernapasan pada bayi baru lahir aterm
maupun postterm.
FAKTOR RESIKO
◦ kehamilan postterm, ◦ bayi kecil masa
◦ pre-eklampsia, kehamilan (KMK),
◦ eklampsia, ◦ ibu yang perokok berat,
◦ hipertensi pada ibu, ◦ penderita penyakit paru
kronik atau penyakit
◦ diabetes mellitus pada
kardiovaskular
ibu,
PATOFISIOLOGIS
 stimulasi saraf
saluran stres hipoksia Keluarnya
pada fetus mekonium
pencernaan yang intrauterine
sudah matur

Fetus yang mencapai masa matur →saluran gastrointestinalnya juga

matur
↓
stimulasi vagal dari kepala atau penekanan pusat
↓
peristalsis dan relaksasi sfingter ani
↓
keluarnya mekonium.
DIAGNOSIS
◦ Sebelum bayi lahir, alat pemantau janin menunjukkan bradikardia (denyut
jantung yang lambat)
◦ Ketika lahir, cairan ketuban mengandung mekonium (berwarna kehijauan)
◦ Bayi memiliki nilai Apgar yang rendah.
◦ Dengan bantuan laringoskopi, pita suara tampak berwana kehijauan.
◦ Dengan bantuan stetoskop, terdengar suara pernafasan yang abnormal
(ronki kasar).
◦ Pemeriksaan lainnya yang biasanya dilakukan:
(1) Analisa gas darah (menunjukkan kadar pH yang rendah, penurunan
pO2 dan peningkatan pCO2);
(2) Rontgen dada (menunjukkan adanya bercakan di paru-paru).
DIAGNOSA
BANDING
 TTN

Pneumonia
Neonatal
RDS
TATALAKSANA
Tatalaksanana Prenatal
◦ Identifikasi kehamilan beresiko tinggi

◦ Pemantauan Janin sebelum kelahiran

Tatalaksana saat Persalinan
◦ Intervensi pediatrik yang sesuai untuk neonatus yang lahir
dengan cairan amnion mekonial tergantung pada bugar
tidaknya bayi.

◦ Hal ini dapat dinilai dengan :

◦ adanya pernapasan spontan,
◦ denyut jantung > 100 x/menit,
◦ gerakan spontan,
◦ ekstrimitas yang berada dalam posisi fleksi.
◦ Pada bayi dengan distres :

◦ intubasi secepat mungkin dan pipa endotrakealnya harus

dihubungkan dengan alat penghisap mekonium pada
tekanan 100 mmHg.

◦ Ventilasi tekanan positif harus dihindari jika memungkinkan,

hingga pengisapan trakea dilakukan.
Tatalaksana saat lahir
◦ Pembersihan paru
◦ Pemantauan dan pemberian Oksigen
◦ Pemeriksaan kadar gas darah
◦ Antibiotik
◦ Ventilasi mekanik
TERIMA KASIH