Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Logo therapy
Do we perceive the world
exactly as our eyes see it?
Apakah kita memandang
dunia seperti mata kita
melihatnya?
What do you see here?
Word
Spirit
God
meaning
Kata ‘Meaning’
harus ditemukan dan tidak dapat diberikan
untuk menemukan daripada menciptakan
sesuatu
untuk menemukan alasan yang lebih baik
dalam melanjutkan pertempuran hidup ini.
Makna yang unik bagi individu yang
mengalami, tidak terikat dengan nilai-nilai
masyarakat.
3 Asumsi dari Logotherapy
1. Hidup memiliki makna yang dalam bahkan saat
situasi yang paling putus asa dan menyakitkan.
2. Setiap orang memiliki keinginan untuk mencari
makna yang lebih dalam lebih dari mencari
kesenangan ( Freud) dan mencari kekuasaan
(Adler).
3. Setiap orang memiliki kebebasan untuk
menemukan makna dan memiliki kebebasan
untuk melakukannya.
Kebebasan untuk
mencari Makna Hidup.
Bebas menentukan apa yang akan dilakukan
Bebas untuk bersikap thd situasi yang mereka hadapi
Jadi manusia tdk didorong oleh instinct seperti yg dikatakan oleh
Freud maupun kekuasaan spt yg dikatakan oleh Adler.
Tapi kebebasan juga bukanlah segalanya.Kebebasan tanpa
tanggung jawab bisa membawa kekacauan.
Kebebasan kita bukan tanpa batasan atau kendala
tetapi kebebasan untuk berespon terhadap situasi
tertentu.
Freedom for, not freedom from
"Kami yang hidup di kamp konsentrasi
dapat mengingat ketika orang-orang
yang berjalan melalui gubuk-gubuk
untuk menghibur orang-orang yang lain,
mengorbankan potongan roti mereka yang terakhir.
Jumlah mereka mungkin sedikit,
tetapi itu sudah cukup bukti
bahwa segala sesuatu dapat direnggut dari manusia kecuali
satu hal,
kebebasan terakhir manusia –
kebebasan untuk memilih sikapnya sendiri
dalam keadaan apapun.”
Man's Search for Meaning
Kebebasan yang bertanggung jawab
Tanggung jawab dibentuk oleh hati nurani (conscience).
Kebenaran hati nurani berhubungan dengan kehendak Tuhan
Oleh karena itu, relasi antara diri sendiri dengan Allah
sangat penting. sesuai dengan kepercayaan yang dianut.
Logotherapy menganggap penting unsur spiritualitas
berfokus pada transendensi-diri, yaitu, melampaui diri
sendiri (bukannya berpusat pada diri sendiri).
Ada makna tertinggi dalam kehidupan yang tidak tergantung
pada orang lain, pada usaha-usaha kami, atau bahkan
martabat & harga diri (itulah referensi kepada Allah dan
makna spiritual).
Logotherapy
Tanpa meaning life becomes empty dan dapat terjatuh dalam
existential vacuum = inner emptiness (frustrasi, terjebak
oleh keadaan dan keinginan tidak terpenuhi, tidak bahagia,
kekosongan diri)
Result : whatever we do, it is never enough
Depression, addiction, and aggression
Penyembuhan terjadi ketika mereka mengisi kekosongan
mereka dengan makna khusus dari hidup mereka (Makna
hidup).
Hal ini berbeda dengan keadaan menerima keadaan mereka
(terima nasib) atau mengisinya dengan kesenangan hedonistic
(kepuasan diri), kesibukan, kekuasaan, uang, dan prestise.
EMPTINESS
Mereka yang merasa hidupnya kosong berusaha mengisi
hidupnya dengan apa saja?
Menurut Frankl kita dapat menemukan
makna hidup melalui:
Nilai-nilai pengalaman
Nilai-nilai kreativitas
Nilai-nilai sikap
Nilai-nilai transenden
Nilai-nilai Pengalaman
Mengalami sesuatu
atau seseorang yang berharga.
Pengalaman yang
paling berharga
adalah
pengalaman
untuk mengasihi
dan dikasihi
Nilai-nilai Kreativitas
Terlibat dalam suatu proyek, meliputi kreativitas
dalam seni, musik, menulis, penemuan-penemuan
tertentu, dsb.
Nilai-nilai sikap
Contoh: COMPASSION, COURAGE, SENSE of HUMOUR,
MEANING through SUFFERING
.
"Jangan mengejar sukses –
semakin dikejar dan semakin dijadikan target,
semakin kita akan kehilangan dia.
Karena sukses, seperti halnya kebahagiaan,
tidak dapat dikejar.
Ia harus terlahir dengan sendirinya,
dan hal itu hanya terjadi
sebagai dampak sampingan
yang tidak direncanakan
dari dedikasi pribadi seseorang
kepada suatu tujuan
yang lebih besar daripada dirinya sendiri
atau sebagai produk sampingan
dari penyerahan diri seseorang
kepada seseorang yang lain
daripada dirinya sendiri.”
“Man's Search for Meaning”
Suffering in Christian perspective
Yesus Kristus adalah Mesias yang menderita.
Mazmur 90:10 Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat,
Penderitaan adalah bagian dari pembentukan
delapan puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan
penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.
spiritualitas orang-orang Kristen berani menghadapi
Roma 5:3-5 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga
penderitaan atau kesulitan.
dalam kesengsaraan kita karena kita tahu bahwa kesengsaraan itu
menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji
Penderitaan menambah
dan tahan uji menimbulkanhikmat seseorang.
pengharapan. Dan pengharapan tidak
mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati
kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
Nilai-nilai Transenden
Hanya mereka
yang memiliki HARAPAN,
yang BERHASIL
menata hidupnya kembali.
Sulitkah menemukan MAKNA HIDUP?
ABSOLUTELY!
Kita membutuhkan bantuan Sang
Pencipta. Sulit melakukannya sendiri
Bahan UAS : Buat tabel dengan 3
kolom (Hari, Peristiwa dan Keterangan)
Selama tiga hari yang berkesan dan jelaskan
pada kolom Keterangan mengenai
Pengembangan Diri kalian:
1. Nilai Pengalaman : melakukan suatu hal
sebagai tanda kasih pada seseorang
2. Nilai Kreatifitas : buatlah atau ciptakan
sesuatu untuk orang lain
3. Nilai-nilai Sikap : praktekkan kebaikan pada
orang lain yang sedang mengalami
penderitaan (suffering)
4. Nilai-nilai transcendental.