Dr. Veny Larasati, M.

Biomed

BAGIAN HISTOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2016
 PENDAHULUAN

Tissue is a group of cells that all perform specific

function
4 types of tissue : epithelial tissue, connective tissue,
muscular tissue, and nervous tissue
 Pengertian Jaringan Epitel

 Jaringan epitel merupakan jaringan yang melapisi

permukaan tubuh dan membatasi rongga tubuh
Jaringan epitel yang melapisi lapisan luar tubuh
disebut epithelium
Jaringan epitel yang membatasi rongga tubuh
disebut mesotelium
Jaringan epitel yang membatasi organ disebut
endothelium.
 Characteristic of epithelial cell

 Avascular : nutrisi didapatkan melalui difusi

 Intercellular connection:
- tightly packed with little extracellular space
- tight juction, desmosom, gap junction
 free surface open to the outside or an open internal space
 basement membrane anchors epithelium to underlying
connective tissue
 lack blood vessels
 readily divide (ex. skin healing)
 Epithelial cells function

The function of each kind of epithelia depends on the

site where it is located:
 protection
 secretion

 filtration

 absorption
 Terminology

Simple, simplek = one layer

Stratified = more than one layer

Pseudostratified = false layer (appear to be more than

one layer, but only one)
 squamous = flat

Cuboidal = cube

Columnar = rectangular, column

Transitional = ability to change shape

 Classification of Epithelial Cell

Based on the arrangement of the tissue

 Simple epithelia
 Stratified epithelia

Based on the structure

 squamous: flat shaped, central nuclei
 Columner: rectangular/column shaped, nucleus location is
close to the basement membrane.
 cuboid: cube-shaped, big central nuclei.
Based on structures and the arrangement:
 Simple squamous epithelia
 Simple columner epithelia
 Simple cuboid epithelia
 Stratified squamous epithelia
 Stratified cuboid epithelia
 Transisional epithelia
 Pseudostratified epithelia
 Simple Squamous Epithelia
Single layered of
flattened cell with disc
shaped, central nuclei
The simplest epithelia
Location:
 alveoli
 Perietal layer of bowman capsule

 rete testis

 Blood vessel endothel

 Pericardium

 Pleural membrane

Function: allow passage of material by diffusion and

filtration in site where protection is not important,
secretes lubricating substances in serosae
Simple squamous epithelia in outer layer of bowman capsule of the kidney
and alveoli sac
 Simple Columnar epithelia

Single layer of tall

cells with round to
oval nuclei, may
contain mucus-
secreting unicellular
glandula named goblet
cell
Nucleus of each cell
located at the same
level to other cell
nucleus
Non ciliated type lines most of the digestive tract
(stomach to anal canal)
Ciliated variety lines small bronchi, uterine tubes
and some region of the uterus
 Simple cuboidal epithelium
Single layer of cubelike
cells with large spherical
central nuclei
Fungsi : secretion and
absorption
Location:
- tiroid gland folicle
- ovary surface
- kidney tubules
- ducts and secretory portions of small glands
 Stratified Squamous epithelia
The shape of epithelial
cell can be different from
the basal to the free
surface.
The cells above the
basale lamina could be
poligonal, cuboid or
columnar, but the more
close to the surface, the
shape of the epithel will
be more flattened
 2 kinds of stratified squamous epithelia : keratinized, non
keratinized
 Function: protects underlying tissue in areas subjected to
abrasion
 Location:
 epidermis
 Mouth cavity
 epiglotis
 esofagus
 vagina
 distal uretra.
 Pseudostratified columnar epithelium
Single layer of cells of
differing heights, some
not reaching the free
surface, nuclei seen at
different levels
May contain mucus-
secreting cells (goblet
cells) and cilia
Function: secretion (particularly mucus), propulsion
of mucus by ciliary action
Nonciliated type in male’s sperm-carrying ducts and
ducts of large glands
Ciliated type lines the trachea, most of upper
respiratory tract
 Epitel transisional
Resembles both stratified
squamous and stratified
cuboidal, basal cells
cuboidal or columnar,
surface cells dome
shaped or squamouslike,
depending on the degree
of organ stretch
Location: ureters,
urinary bladder, part of
urethra
 Struktur khusus pada permukaan sel epitel

Mikrovilia (striated border)

Silia
 stereosilia
 kinosilia
Mikrovilia (striated border)
 juluran-juluran sel bermembran disebut mikrovili yang
berfungsi meningkatkan daerah membran sel yang
terpapar lumen sebanyak 15-30 kali sehingga dapat
meningkatkan efisiensi pencernaan dan penyerapan
nutrien dalam lumen usus.
Stereosilia adalah juluran menyerupai mikrovili tapi
jauh lebih panjang dan non motil. ditemukan pada
epitel epididimis yang berfungsi untuk menambah
efisiensi epitel dalam memekatkan plasma semen
selama melewati duktus epididimis, dan ditemukan
pada sel rambut telinga dalam yang berfungsi dalam
proses pendengaran.
Kinosilia adalah juluran yang motil dan dikhususkan
untuk menggerakkan lapisan lendir perlahan-lahan
di atas epitel untuk mendorong cairan atau zat renik
melalui lumen organ tubular, ditemukan pada
saluran pernapasan.
 Epitel Kelenjar

Kelenjar dibentuk dari sel-sel epitel yang meluas

dari permukaan ke dalam jaringan ikat di bawahnya
Secara garis besar kelenjar terbagi dua:
 Eksokrin : menyalurkan sekretnya melalui suatu sistem
saluran ke suatu permukaan tubuh (sekresi eksternal)
 Endokrin : menyalurkan sekretnya langsung ke dalam darah
atau limfe (sekresi internal), tidak punya duktus eksretorius,
vaskularisasinya banyak misal: kel.hipofisis, tiroid, paratiroid,
kel.adrenal
 Klasifikasi kelenjar eksokrin
Berdasarkan jumlah sel yang menyusunnya: kelenjar
uniseluler, kelenjar multiseluler
Berdasarkan cara sekresi
- kelenjar merokrin
- kelenjar apokrin
- kelenjar holokrin
 Epitel Kelenjar

Kelenjar uniseluler
 Dibentuk oleh satu sel
 Contoh: sel goblet pada trakea, usus halus, usus besar
 Bentuknya seperti piala, mensekresikan musin berupa kompleks
protein-polisakarida
Kelenjar multiseluler
 Invaginasi lembaran epitel ke dalam jaringan ikat dibawahnya
 Terdiri dari unsur epitel yang melapisi sistem salurannya,
unsur epitel bagian sekresi, dan jaringan penyokong fibrosa.
Kelenjar merokrin  mengeluarkan sekretnya
melalui eksositosis tanpa kehilangan komponen sel
contoh: pankreas dan kel keringat
Kelenjar holokrin  sel-sel kelenjar itu sendiri yang
menjadi produk sekretorik yang menumpuk di
kelenjar contoh : kel.sebacea
Kelenjar apokrin  mengeluarkan bagian dari sel
sekretorik sebagai produk sekresinya, contoh: kel
mamaria
Berdasarkan percabangan duktus ekskretorius:
Berdasarkan jenis sekretnya terbagi menjadi:
- kelenjar serosa: cairan bersifat serous (menyerap
warnamerah), bentuk asinus dengan inti bulat di
tengah cth: kel.parotis
-kelenjar mukosa : sekret mucous (tidak menyerap
warnapucat), inti pipih terdesak di bagian tepi sel
Cth: glandula palatina
-kelenjar campuran: terdapat bangunan bulan sabit gyanuzi
yang merupakan struktur serosa yang berdempet dengan
mukosa, cth: gland.submandibularis dan sublingualis