KES KEB KOMUNITAS

I. KONSEP KEB KOMUNITAS

II MENGIDENTIFIKASI MASALAH KEB
III STRATEGI PELAYANAN KEB
IV TUGAS & TANGGUNG JAWAB
V SPEK PERLINDUNGAN HUKUM
VI ASUHAN ANTE NATAL
VII PWS KIA/KB
VIII MENGERAKKAN DAN MENINGKATKAN
PSM
PB I : KONSEP KEBIDANAN
KOMUNITAS

1. PENGERTIAN
2. RIWAYAT KEBIDANAN KOM
3. FOKUS ATAU SASARAN
4. TUJUAN
5 BEKERJA DI KOMUNITAS
6. JARINGAN KERJA KEBIDANAN DI
KOMUNITAS
 PB I
KONSEP KEBIDANAN
A. DASAR PEMIKIRAN
MENGAPA KEBIDANAN KOMUNITAS ITU PENTING ?

1. KOMUNITAS WANITA (IBU)

1.1. KODRAT
HAMIL
MELAHIRKAN
MENYUSUI
MENGASUH DAN MENDIDIK ANAK

JADI KEB KOMUNITAS TDK HANYA MEMANDANG IBU SEBAGAI

KODRATNYA TETAPI JUGA HAKEKATNYA SEBAGAI MANUSIA.
HAKEKAT MANUSIA
• LAHIR SENDIRI
• UNIK
• LOGIKA
• INSTINK
• BERUBAH
• KEBUTUHAN
• MENOLONG
1.2. HAK DAN KEWAJIBAN
• HAK HIDUP SEHAT
• HAK UNTUK BEKERJA
• HAK MENDIDIK
• MEMELIHARA ANAK
• HAK POLITIK
• CUTI DAN HAMIL
• HAK MENYISIHKAN WAKTU UTK
MENGURUS BAYI
1.3. PERAN DAN FUNGSI
KELUARGA
• KETURUNAN
• KESEHATAN
• PENDIDIKAN
• SOSIAL DAN EKONOMI
• REKREASI
• PENGEMBANGAN MASA DEPAN
1.4. RESIKO THD
KESEJAHTERAAN WANITA
• NIKAH MUDA
• KEMATIAN WAKTU MELAHIRKAN
• ABORTUS
• PENDAPATAN (PEKERJAAN)
• FAKTOR PELAYANAN KESEHATAN
• KELUARGA
1.5. PERAN AKTIF DALAM
PEMBANGUNAN BANGSA
• STATUS PEKERJAAN (MENYUSUI)
• PENINGKATAN KESEJAHTERAAN
KELUARGA (PKK)
• LEMBAGA KETAHANAN
MASYARAKAT DESA (LEMBAGA
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT)
• BIDANG SOSIAL, EKONOMI DAN
BUDAYA LAINNYA
 2. KEGIATAN KEBIDANAN
KOMUNITAS
TERKAIT DGN MASALAH-MASALAH
YANG DIHADAPI IBU, BAYI DAN
ANAK BALITA :
• MELAYANI KES IBU DAN ANAK
• MENOLONG PERSALINAN
• BAYI
• ANAK
• REMAJA
LANJUTAN….
• MELAHIRKAN
• MENYUSUI
• USILA
• PENDIDIKAN DAN PENYULUHAN
• PELAKSANA
• PENGELOLA
• PENELITI
LANJUTAN….
• KONSELOR
• GIZI
• PEMBERANTASAN PENYAKIT
• IMUNISASI
• KELUARGA BERENCANA
3. BEKERJA SECARA TIM
• BERINTERAKSI
• MENJADI BAGIAN DARI TIM
TEAM (TOGETHER, EVERYONE,
ACHIEVE, MORE.
• MELAKSANKAN FUNGSI
• PRAKTIK
• UKBM
• KELUARGA (PREVENTIF, PROMOTIF,
CURATIF DAN REHABILITATIF)
4. KEGIATAN YANG PALING MENON JOL
DALAM MENOLONG PERSALINAN DI
RUMAH :

DISKUSI, PRESENTASI DAN TTJ

• PERSIAPAN PERSALINAN DAN ALAT
• LANGKAH-LANGKAH
PERTOLONGAN PERSALINAN
NORMAL
• HASIL DAN TINDAK LANJUT
 B. PENGERTIAN
KONSEP KEBIDANAN ADALAH KERANGKA
IDE YANG MENGANDUNG PENGERTIAN :

KEBIDANAN = “BIDAN” BERARTI

SESEORANG YANG TELAH
MENYELESAIKAN PENDIDKAN
KEBIDANAN DAN LULUS SERTA
MENDAPAT IJIN PRAKTIK KEBIDANAN
 BIDAN ADALAH
• SESEORANG WANITA
• TELAH MENGIKUTI DAN
MENYELE-SAIKAN PENDIDIKAN
BIDAN
• DIAKUI OLEH PEMERINTAH
• LULUS UJIAN SESUAI DENGAN
PERSYARATAN YANG BERLAKU
 KEBIDANAN
• ADALAH SESORANG WANITA
• YANG TELAH MENDAPAT
PENDIDIKAN KEBIDANAN FORMAL
• LULUS
• MENDAPAT IJIN MELAKUKAN
KEWENANGAN PRAKTIF MANDIRI.
 KEBIDANAN (MIDWIFERY)
MENCAKUP PENGETAHUAN YANG
DIMILIKI BIDAN DAN KEGIATAN
PELAYANAN DILAKUKAN UNTUK
MENYELAMATKAN IBU DAN BAYI
YANG DILAHIRKAN
 KOMUNITAS
• ADALAH KELOMPOK ORANG YANG
BERADA DISUATU LOKASI TERTENTU.
• SASARAN KOMUNITAS :
IBU, BALITA, ANAK-ANAK DI DALAM
KELUARGA, MASYARAKAT, DIRUMAH
(SAAT KUNJUNGAN) DAN KELOMPOK-
KELOMPOK TERKECIL ADALAH
KELUARGA DAN INDIVIDU.
C. FOKUS KEGIATAN-KEGIATAN
BIDAN KOMUNITAS

• PELAYANAN KEB DI RS ATAU PKM

• KUNJUNGAN RUMAH
• MELAYANI KESEHATAN IBU DAN
ANAK
• INDIVIDU YANG DILAYANI ADALAH
INDIVIDU, KEL;OMPOK KECIL DAN
MASYARAKAT
D. TUJUAN
BIDAN KOMUNITAS
MEMBERI PELAYANAN KEBIDANAN
KEPADA KOMUNITAS :
• BIMBINGAN THD KELP REMAJA PADA
MASA PRA PERKAWINAN
• PEMERIKSAAN KES UTK BUMIL, NIFAS,
BUSUI BAIK INTERNAL DAN EKTERNAL
KELUARGA.
 LANJUTAN …
• PERTROLONGAN PERSALINAN
• P3K PADA KASUS KEBIDANAN YANG
BERESIKO TINGGI
• PENGOBATAN KELUARGA SESUAI
KEWENANGAN
• MEMLIHARA KESEHATAN ANAK BALITA
E. BEKERJA
DI KOMUNITAS
• MEMBERI PENYULUHAN DAN NASEHAT
TENTANG KESEHATAN
• MEMELIHARA KESEHATAN IBU DAN ANAK
BALITA
• PENGOBATAN SEDERHANA BAGI IBU DAN
BALITA
• PERBAIKAN GIZI, IMUNISASI, P3K DAN KB
• PERTOLONGAN PERSALINAN DIRUMAH
 F. RIWAYAT KEBIDANAN
KOMUNITAS DI INDONESIA
• BIDAN YANG BEKRJAA DAN
MELAYANI MASY DISEBUT BIDAN
KOMUNITAS (COMMUNITY MIDWIFE)
• DI INDONESIA LAZIM DIPANGGIL
“BIDAN” ATAU BIDAN KOMUNITAS
• PENDIDIKAN BIDAN PADA AWALNYA
TERDIRI DARI :
 LANJUTAN…
• PPB (PROGRAM PENDIDIKAN BIDAN) A, B DAN C
• PPB A : LAMA PENDIDIKAN 1 TAHUN BERASAL
DARI SPK (SEKOLAH PERAWAT KESEHATAN)
• PPB B : LAMA PENDIDIKAN 1 TAHUN BERASAL
DARI LULUSAN AKADEMI PERAWAT
• PPB C : LAMA PENDIDIKAN 3 TAHUN DARI
LULUSAN SMP (SEKOLAH MENENGAH PERTAMA)
• SAAT INI PENDIDIKAN DASAR KESEHATAN
MINIMAL D3 ATAU SI
• PENDIDIKAN PASCA SARJANA LAINNYA.
 UNSUR-UNSUR DALAM
KEBIDANAN KOMUNITAS
• BIDAN KOMUNIKTIES
• SASARAN PELAYANAN KEBIDANAN
KOMUNITAS
• LINGKUGAN
• ILMU PENGETAHUAN DAN
TEHNOLOGI
G. JARINGAN KERJA
KEBIDANAN KOMUNITAS

KOLABORATIF INDEPENDEN
(KERJA SAMA) (KERJA MANDIRI)

DEPENDEN
(KERJA PELIMPAHAN)
B. INDONESIA SEHAT 201

Disampaikan oleh :
NYOMAN ARTINI, SKM
 PARADIGMA SEHAT
•Bangkes saling berkait dgn banyak faktor secara lintas sektor
agama
Eko- *Peradaban/
Pendi-
nomi Kese- dikan kemanusiaan
Dst. hatan Dst.
hankam phisik
sosial
•Secara mikro :
•Secara makro : Bangkes lebih
Pembangunan menekankan
semua sektor upaya promotif-
memperhatikan mikro preventif, tanpa
dampaknya makro mengesampingkan
di bidang kes. kuratif-rehabilitatif
 PARADIGMA SEHAT
(Perubahan sikap dan orientasi)
1. Kebutuhan (Need)  Keperluan (Demand)
2. Fokus pada penyakit  Segmen Pasar
3. Sasaran masy. umum (public)  Juga swasta (private)
4. Urusan pemerintah  Juga urusan swasta
5. Subsidi pemerintah  Pengguna jasa
6. Biaya setelah pelayanan  Biaya di muka
7. Berfungsi sosial  Juga berfungsi ekonomi
8. Sentralisasi  Desentralisasi
9. Dari atas (top down)  Dari bawah (bottom up)
10. Terpecah-pecah (fragmented)  Terpadu (integrated)
11. Peranserta  Kemitraan
12. Biroktatis  Enterpreuner
13. Jangka pendek  Jangka panjang
(Treatment)  (Pengemb. SDM)
14. Pelayanan medis  Pelayanan kesehatan
15. Kesehatan sbg konsumsi  Kesehatan sbg investasi
16. Sehat : jasmani (?)  Sehat : jasmani-rohani-sosial.
 MISI : VISI :
•Menggerakkan
STRATEGI : bangnas waskes
• Bangnas waskes •Mendorong keman Indonesia
(Advokasi  ke- dirian masy utk Sehat 2010
bijakan sehat) hidup sehat ( melalui
• Profesionalisme •Meningkatkan yan- kab/kota
(iptek & imtaq) kes bermutu, me-
dan provinsi
• JPKM rata, terjangkau;
•Meningkatkan kes Sehat)
• Desentralisasi
individu,keluarga
masy. dan lingk.
 Perilaku
Perilaku
Sehat
sehat

Lingk.
Sehat

Yankes ber
mutu,adil,
merata

Memiliki
derajat kes.
optimal
 3 Pilar
Indonesia
Sehat

LINGK. SEHAT PERILAKU SEHAT: YANKES :

Kondusif bagi ke- Proaktif memelihara
adaan sehat: Be- & meningkatkan yang bermutu,
bas polusi; Terse- kes; Mencegah resiko adil,merata,
dia air bersih;Sa- ter- jadinya penyakit; dan terjangkau
nitasi lingk mema Me- lindungi diri dari
oleh seluruh
dai; Perumahan an- caman penyakit;
pemukiman Ber- peran aktif dlm masyarakat.
sehat, dll gerak an sehat.
 Pokok Program Pembangunan Kesehatan

Perilaku
7 Pokok
Program Lingkungan Sehat

Upaya Kesehatan

Pengawasan obat, makanan dan bahan berbahaya

Pengembagan Sumber daya Kesehatan

Pengembangan Kebijakan dan Manaj. Pemb. Kes.

Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kes.

40
Program DAYA UNGKIT 10 Program Prioritas
Kesehatan TINGGI Unggulan
 10 Program Unggulan
1. Kebijakan, pembiayan, hukum kesehatan
2. Perbaikan gizi
3. P2M termasuk Imunisasi
4. Peningkatan perilaku sehat dan kesehatan
mental
5. Lingkungan Pemukiman air & Udara sehat
6. Kesehatan Keluarga, Reproduksi, KB
7. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
8. Tembakau, alkohol, madat
9. Pengawasan obat, bahan berbahaya,
makanan & minuman
10.Pencegahan kecelakaan dan rudapaksa
termasuk keselamatan lalu lintas.
 UU Nomor 25 Tahun 2000

Program Pembangunan Nasional (Propenas)

Program Nasional:
1. Lingkungan Sehat
2. Upaya Kesehatan
3. Perbaikan Gizi Masyarakat
4. Sumberdaya Kesehatan
5. Obat, Makanan dan Bahan Berbahaya
6. Kebijakan & Manajemen Pembangunan
Nasional
 Beberapa Isue Strategis

1. Desentralisasi
UU No. 2 Tahun 1999
Desentralisasi adalah penyerahan wewenang
kepemerintahan oleh Pemerintah kepada
Isue Daerah Otonom dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia

2. Membangun Kemitraan
Pembangunan kesehatan harus
dilaksanakan oleh semua pihak
 SENTRALISASI VS DESENTRALISASI
SENTRALISASI :
• Keputusan dibuat di Pusat
• Hubungan Pusat-Daerah
spt “atasan-bawahan”
• Dukungan Pusat : hampir
semua bidang
• Sumber daya sebag besar
dari Pusat
• Bahan dibuat oleh Pusat
utk daerah
• Juklak-jaknis dari Pusat
diturunkan ke daerah
• Daerahnya Pusat, dan
Pusatnya Daerah (NKRI)
DESENTRALISASI :
• Keputusan dibuat di tempat
• Hubungan : kemitraan/
kerjasama (win-win)
• Duk. Pusat : nara- sumber
tehnis
• Sumber daya sebag besar
dari daerah
• Bahan dibuat daerah, dgn
prototype dari Pusat
• Kreatif mengembangkan
sendiri, dgn masukan Pusat
• Tetap Daerahnya Pusat,dan
Pusatnya Daerah (NKRI)
 PERAN PUSAT, PROVINSI, KAB./KOTA
PERAN SPM
Sbg penggerak Kebijakan/panduan perencanaan Nas.
DEPKES (fasilitator,legislator, Standar Nasional, Indikator Nasional
inisiator, dll Bimb teknis & pembinaan SDM
secara nasional Advokasi & penyl. Kegiatan tk Nas.
Kemitraan tk Nas + Internasional

Sbg penggerak Mengem pedoman & standar tk Prov.

PROVINSI Bidalwas dan pembinaan SDM
bangkes di tk.
provinsi Advokasi & penyl. Kegiatan di tk prov
Pengem. Kemitraan provinsi.

Sbg Pengelolaan kegiatan promkes/bangnas

KAB/KOTA penyelenggara kab/kota
bangkes di Bindalwas kegiatan promkes/bangnas
Tk, kab/kota kab/kota
Pemberdayaan potensi masyarakat
INDIKATOR UTAMA INDONESIA SEHAT 2010
LINGKUNGAN SEHAT :80% RUMAH SEHAT
90% KELUARGA GUNAKAN AIR BERSIH
85% KELUARGA GUNAKAN JAMBAN SEHAT
80% SEKOLAH SEHAT
80% KAB/KOTA SEHAT.
PERILAKU SEHAT : 80% PENDUDUK YG BERPERILAKU SEHAT
- AKTIFITAS FISIK
- MKN DENGAN GIZI BAIK
- TIDAK MEROKOK
65% TATANAN RUMAH TANGGA SEHAT

PELAYANAN KESEHATAN YG BERMUTU, MERATA & TERJANGKAU

TIAP KEC. PUNYA : 1 - 5 PUSKESMAAS
PEMANFATAN SARKES : 80%
RASIO DESA THD POSYANDU : 1 - 5
( MINIMAL SALAH SATUNYA PURNAMA/MANDIRI)
100% BALITA TELAH DI IMUNISASI

DERAJAT KESEHATANAHH : 67,9 THN

AKB : 35 PER 1000 KELAHIRAN HIDUP
AKI : 125 PER 100.0000 KELAHIRAN
AKK : 7,5 PER 1000 PENDUDUK.
 INDIKATOR PROMOSI KESEHAT AN

Jml tenaga Juml farum/jaringan

profesonal •Juml tatanan
promkes.
per kab/kota sehat (keluarga)
Jml
per desa
peraturan/kebijakan sehat
frek penyuluhan lewat
•Juml Posyandu
media massa
Indikator INPUT purnama mandiri
per desa.

•Juml GHS per

Indikator PROSES kab/kota

Indikator OUTPUT
 Penutup

Indonesia Sehat milik seluruh

rakyat,
oleh karena itu
diperlukan kerjasama yang
harmonis, efektif dan efisien
dalam perwujudannya