Documente Academic
Documente Profesional
Documente Cultură
Kelompok II
1. Diana Saputri Pelu
2. Claudia S Souhuwat
3. Melani Sapsuha
4. Ramla Souisa
5. Sri Narlin Tiakoiy
6. Susy R.S Tubaka
Peran Ahli Gizi di Bidang Masyarakat
Ketiga peran itu hanya bisa dilakukan oleh seorang ahli gizi
atau seseorang yang sudah mendapat pendidikan gizi dan
tidak bisa digantikan oleh profesi kesehatan manapun,
karena ketiga peran itu saling berkaitan satu sama lain dan
tidak dapat dipisahkan.
Edukasi atau penyuluhan kesehatan
dapat didefinisakan sebagai upaya persuasi atau
pembelajaran kepada masyarakat atau pasien agar
masyarakat atau pasien mau melakukan tindakan-
tindakan untuk memelihara, dan meningkatkan taraf
kesehatannya. (Notoatmodjo, 2010; Leistra dkk, 2009)
peran ahli gizi disinilah diperlukan sebagai penyuluh dan
konselor gizi dengan adanya peran ahli gizi di dalam
masyarakat, diharapkan dapat membantu memperbaiki
status kesehatan masyarakat, khususnya melalui berbagai
upaya preventif (pencegahan).